Breaking News:

Berita Kriminal

Kejamnya Pelaku Bunuh Haji Sahroni Sekeluarga di Indramayu, Pakai Pipa Besi, Bayi Ditenggelamkan

Kejamnya pelaku bunuh Haji Sahroni sekeluarga di Indramayu, korban dipukul pakai pipa besi, bayi ditenggelamkan.

Kolase Tribun Jabar/ Muhamad Nandri Prilatama
TAMPANG PELAKU PEMBUNUHAN - Jajaran Polres Indramayu bersama Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jabar berhasil mengungkap kasus pembunuhan berencana yang sempat menghebohkan masyarakat di Indramayu. 

Kejamnya Pelaku Bunuh Haji Sahroni Sekeluarga di Indramayu, Pakai Pipa Besi, Bayi Ditenggelamkan

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Kasus pembunuhan satu keluarga di Kelurahan Paoman, Kecamatan sekaligus Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, akhirnya terungkap setelah aparat kepolisian berhasil menangkap dua pelaku yang dikenal sangat sadis dalam melancarkan aksinya.

Peristiwa mengenaskan itu menimpa keluarga Sahroni yang ditemukan tidak bernyawa, terkubur dengan kondisi mengenaskan di halaman belakang rumah mereka sendiri di kawasan Paoman, Indramayu.

Penemuan jasad sekeluarga tersebut langsung membuat geger masyarakat setempat, sebab lokasi penguburan berada tak jauh dari lingkungan padat penduduk.

Setelah melakukan penyelidikan intensif, polisi akhirnya berhasil meringkus kedua pelaku di wilayah Kecamatan Kedokan Bunder, Kabupaten Indramayu, pada Senin (8/9/2025) sekitar pukul 03.00 WIB dini hari.

Tersingkap bahwa kasus ini bukanlah pembunuhan biasa, melainkan sebuah pembunuhan berencana yang dipicu oleh dendam mendalam salah satu pelaku berinisial R kepada korban Budi Awalludin.

R merasa sakit hati lantaran uang sewa mobil yang ia pinjamkan kepada korban tidak pernah dikembalikan, sehingga ia kemudian mengajak temannya, P, untuk melakukan aksi keji pada Kamis (27/8/2025).

Malam itu, kedua tersangka mendatangi rumah korban dengan membawa sebuah pipa besi yang memang sudah mereka siapkan sebagai alat untuk melukai hingga menghabisi nyawa korban.

“Sekitar pukul 23.00 WIB, tersangka R memukul kepala Budi hingga tewas lalu menghabisi korban lain, sedangkan tersangka P menenggelamkan bayi (8 bulan) inisial B,” jelas Kombes Ade Sapari, dikutip dari Tribunjabar.id.

Pernyataan aparat kepolisian tersebut menegaskan betapa kejamnya aksi kedua tersangka yang tak segan menghilangkan nyawa seorang bayi tak berdosa.

Baca juga: Pemicu R Bunuh Keluarga Sahroni di Indramayu, Berawal Mobil Rental Mogok, Korban Kadung Beli Sembako

TAMPANG PELAKU PEMBUNUHAN - Jajaran Polres Indramayu bersama Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jabar berhasil mengungkap kasus pembunuhan keluarga Sahroni di Indramayu. Pelaku sempat kabur ke Demak lalu kembali ke Indramayu.
TAMPANG PELAKU PEMBUNUHAN - Jajaran Polres Indramayu bersama Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jabar berhasil mengungkap kasus pembunuhan keluarga Sahroni di Indramayu. Pelaku sempat kabur ke Demak lalu kembali ke Indramayu. (YouTube Tribunnews)

Usai melancarkan aksinya, kedua pelaku tidak hanya meninggalkan korban begitu saja, tetapi juga membawa lari uang tunai sebesar Rp750 ribu, dua unit mobil, serta perhiasan milik sang bayi.

Pipa besi yang digunakan sebagai alat pemukul kepala korban pun segera dibuang ke aliran Sungai Cimanuk untuk menghilangkan jejak dan menyulitkan penyelidikan polisi.

Namun, upaya itu tidak berhasil menutupi jejak mereka karena pihak kepolisian tetap mampu menemukan bukti serta mengungkap kronologi kejahatan yang dilakukan.

Kasatreskrim Polres Indramayu, AKP Muchammad Arwin Bachar, menuturkan bahwa para korban kemudian dikuburkan secara bersamaan dalam satu lubang besar di halaman belakang rumah korban.

Lubang yang digali berukuran sekitar 1,5 x 4 meter dengan kedalaman 2 meter itu menjadi tempat peristirahatan terakhir lima korban yang tewas secara mengenaskan.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Sumsel
Tags:
IndramayuSahronipembunuhankeluarga
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved