Berita Kriminal
ASTAGFIRULLAH! Gegara Perempuan, 2 Pemuda di Manado Duel Adu Senjata Tajam di Dalam Kamar Kos
Gegara masalah perempuan, dua orang di Manado duel adu senjata tajam. Kedua orang itu berselisih di sebuah kamar kos di Kelurahan Wenang.
Editor: Eri Ariyanto
TRIBUNNEWSMAKER - Gegara masalah perempuan, dua orang di Manado duel adu senjata tajam.
Kedua orang tersebut berselisih di sebuah kamar kos di Kelurahan Wenang.
Menurut informasi, pria berinisial GT awalnya cemburu lantaran melihat mantan pacarnya bersama pria berinisial KT berduaan di dalam kamar kos.

Baca juga: ASTAGFIRULLAH! Ayah Tiri di Batam Nekat Setubuhi Anaknya yang Masih di Bawah Umur Selama 2 Tahun
Emosi melihat kejadian itu, GT kemudian menuju ke tempat kos
Setelah keduanya bertemu, terjadilah peselisihan yang menyebabkan keduanya sam-sama terluka.
Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol Sugeng Wahyudi Santoso membenarkan hal tersebut.
"Polisi mengamankan dua pria berinisial GT (19) dan KT (26) pada hari Jumat (14/6/2023),” ujarnya, Sabtu (17/6/2023).
Peristiwa yang terjadi di salah satu tempat kos di Kelurahan Wenang itu diduga dipicu karena cemburu.

Baca juga: ASTAGFIRULLAH! Temukan Botol di Pantai, TikToker Syok Ternyata Isinya Foto dan Beras: Untuk Santet?
Pria berinisial GT cemburu karena mantan pacarnya diduga bersama pria berinisial KT di kamar.
GT kemudian menuju ke tempat kos KT dengan membawa senjata tajam.
"Saat masuk ke kamar, GT langsung menikam KT dengan menggunakan pisau dapur dan mengenai pinggang belakang." kata Sugeng.
"Kemudian KT langsung mengambil dua buah pisau badik dan balik menikam GT sebanyak 2 kali di bagian lengan kiri dan paha kanan,"
Usai saling menikam, keduanya langsung diamankan masyarakat.
"Keduanya sudah kami amankan dan digiring ke Polsek Wenang untuk diproses sesuai hukum yang berlaku," ujarnya.

Berita Lainnya, Jengkel Dimarahi soal Telur Ayam, Anak Tega Bunuh Ayah Kandung, Tikam Korban di Dada
Mengaku kesal ketika dimarahi ayahnya soal telur ayam, seorang anak bernama Joni Kenedi (50) dengan tega menghabisi nyawa ayahnya sendiri.
Peristiwa itu terjadi di Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan (Sumsel).
Akibatnya, ayahnya tang bernama Kader (70), alami luka parah di bagian dada usai ditikam menggunakan senjata tajam.
Rupanya kisah yang berujung tragis itu terkait soal telur ayam yang baru saja ditelurkan.
“Saat ditanya, pelaku menjawab tidak tahu sehingga korban pun marah,” kata Kasat Reskrim Polres Empat Lawang AKP M Tohirin, Sabtu (6/5/2023).
Baca juga: MENCEKAM! Detik-detik Evakuasi Penumpang KMP Royce 1 yang Terbakar di Selat Sunda, Semua Selamat
Warga sekitar yang mengetahui keributan itu segera menolong korban yang luka parah.
Korban ditemukan dengan kondisi luka parah di bawah rumah panggung pelaku.
Sementara polisi masih melakukan pengejaran pencarian dan memeriksa sejumlah saksi.
Pelaku kabur
Usai membunuh korban, pelaku pun kabur dan menjadi buronan polisi.
“Pelaku saat ini masih dalam pengejaran karena melarikan diri setelah menusuk ayahnya,” ujar Tohirin.
Sementara itu, dari keterangan warga, korban dan pelaku memang diketahui tidak akur.
Keduanya sering terlibat cekcok.
Selain itu, polisi mendapat informasi bahwa pelaku pernah dirawat di rumah sakit jiwa.
Setelah didalami, pelaku sudah dinyatakan sembuh.
“Jadi antara pelaku dan korban ini memang sering ribut menurut tetangga,"
"Apalagi pelaku ini pernah ada riwayat gangguan jiwa namun sudah sembuh,” jelas Kasi Humas Polres Empat Lawang, Kompol Hidayat.
(Kompas.com/Skivo Marcelino Mandey)
Diolah dari berita tayang di Kompas.com
Sumber: Kompas.com
Emosi Ibunya Nikah Lagi, Kakak Adik di Bangkalan Bacok Ayah Tiri hingga Tewas, Dibunuh depan Balita |
![]() |
---|
Motif Pembunuhan Haji Sahroni & Keluarga, Sakit Hati Rental Mobil Malah Mogok, Uang Rp750 Tak Balik |
![]() |
---|
Kejamnya Pelaku Bunuh Haji Sahroni Sekeluarga di Indramayu, Pakai Pipa Besi, Bayi Ditenggelamkan |
![]() |
---|
Sosok 2 Pembunuh Keluarga Haji Sahroni di Indramayu, Sempat Linglung, Eks Rekan Kerja Korban di Bank |
![]() |
---|
Putrinya Tewas Dibacok Remaja 18 Tahun saat Pergi Mengaji, Ayah MA Murka ke Pelaku: Saya Cari Kau! |
![]() |
---|