Breaking News:

Berita Viral

MIRIS! Warga Pontianak Ditemukan Tewas Tergeletak di Jalan, Diduga Tersambar Petir, Korban Divisum

ASTAGFIRULLAH! warga Pontianak ditemukan tewas tergelat di jalan, kondisi mengenaskan, diduga karena tersambar petir, kini polisi lakukan visum

Editor: Damar Klara Sinta
Kompas.com
Pemotor tewas tersambar petir di Pontianak 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - TRAGIS! warga Pontianak baru saja dibuat heboh dengan penemuan orang yang tewas tergeletak di jalan dengan kondisi mengenaskan.

Warga Pontianak tersebut nampak terjatuh dari motor hingga tewas. 

Banyak yang menduga jika korban tersambar petir dan mengakibatkan tewas. 

Namun polisi belum bisa mengungkapkan secara pasti penyebab kematian warga tersebut. 

Kini polisi tengah melakukan penyelidikan

Polisi juga mengungkapkan jika akan melakukan visum terhadap korban. 

Lantas, bagaimana kronologinya? 

Baca juga: INNALILLAHI! 2 Tenda Pendaki Gunung Seminung Tersambar Petir, 1 Tewas, 9 Alami Trauma & Luka-luka

Seorang warga berinisial SR (33) ditemukan tewas tergeletak di pinggir jalan kawasan Universitas Tanjungpura Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar), Sabtu (1/7/2023) sore.

Kepala Bidang Humas Polda Kalbar Kombes Pol Raden Petit Wijaya mengatakan, dugaan sementara korban tewas karena tesambar petir.

ILUSTRASI warga pontianak tewas tersambar petir
ILUSTRASI warga pontianak tewas tersambar petir (TribunJogja)

“Sementara untuk kejadian memang diduga tesambar petir,” kata Petit saat dihubungi, Sabtu sore.

Sebagai informasi, identitas korban diketahui berinisial SR (33) asal Desa Sungai Rengas, Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, Kalbar.

Korban ditemukan tergeletak dalam posisi terlentang di pinggir jalan.

Tak jauh dari korban, motor milik Yamaha Mio Gear warna merah hitam dengan nomor polisi KB 6536 MC juga tergeletak di jalan. 

Sejumlah warga sekitar menyebut kejadian itu saat hujan dera.

Lalu korban terjatuh saat ada petir menyambar. 

“Saat ini jenazah masih ada di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kalbar,” ucap Petir.

Baca juga: Asyik Berwisata Ramai-ramai, 7 Warga Tersambar Petir 1 Orang Tewas Mengenaskan di Sumatera Utara

Petit menjelaskan, peristiwa tersebut masih dalam penyelidikan Polresta Pontianak.

Kemudian, saat ini sudah dilakukan visum dan upaya pemeriksaan saksi-saksi.

Ilustrasi pemotor tewas tergeletak dijalan diduga tersambar petir
Ilustrasi pemotor tewas tergeletak dijalan diduga tersambar petir (KOMPAS.COM/AUTOACCIDENT)

“Untuk memastikan penyebab kematiannya kita harus menunggu hasil visum,” tutup Petit.

Kini polisi masih terus menjalani penyelidikan terkait kasus tersebut. 

Berita lainnya, INNALILLAHI! 2 Tenda Pendaki Gunung Seminung Tersambar Petir, 1 Tewas, 9 Alami Trauma & Luka-luka

INNALILLAHI, pendaki Gunung Semuning tewas tersambar petir dan sembilan lainnya luka-luka. 

Baru saja dikabarkan 10 orang remaja yang mendaki Gunung Semuning dikabarkan tersambar petir. 

Satu orang tewas dan sembilan lainnya mengalami trauma serta luka-luka. 

Bagaimana kesaksian warga terkait 10 korban pendaki yang tersambar petir? 

Seorang pendaki tewas dan 9 lainnya mengalami luka tersambar petir saat mendaki di kawasan Gunung Seminung.

Insiden tewasnya satu pendaki dan lainnya luka-luka ini masih menjadi perbincangan masyarakat Kabupaten OKU Selatan.

Warga sekitar lokasi kaki Gunung Seminung menuturkan kejadian ini baru pertamakalinya setidaknya dalam puluhan tahun ke belakang.

Baca juga: INNALILLAHI Niat Wisata Berujung Duka, Gadis di Lumajang Tewas Tersambar Petir di Pantai Mbah Drajit

Dua tenda pendaki disambar petir, seorang tewas bernama Abdal Reka Anggara (18) warga Desa Pere'an Kecamatan Mekakau Ilir Banding Kabupaten OKU Selatan, Sumatera Selatan.

Sementara 9 orang lainnya mengalami luka bakar.

ILUSTRASI pendaki Gunung Seminung tewaskan 1 orang pendaki
ILUSTRASI pendaki Gunung Seminung tewaskan 1 orang pendaki (Wartakota)

Peristiwa mengejutkan tersebut membuat tokoh masyarakat tinggal tidak jauh dari kaki Gunung Seminung Herli Badri ikut buka suara.

Menurut Mantan Kepala Desa Kota Batu Kecamatan Warkuk Ranau Selatan (WRS) ini kejadian tersebut baru sekali ini terjadi dalam kurun waktu puluhan tahun terakhir.

"Sebelumnya belum ada kejadian pendaki yang tewas ataupun tersesat di Gunung Seminung ini," kata Herli, Selasa (2/5/2023).

Kejadian inipun membuat warga terkejut. Selain itu memang kata Herli meski berstatus warga OKUS para pendaki melakukan pendakian Sementara melewati jalur Pekon Tebah Pring wilayah Kecamatan Sukau Lampung Barat.

"Tau-tau dikabarkan 2 tenda disambar petir dipuncak gunung menyebabkan satu orang tewas,"bebernya.

"Mereka ini melakukan pendakian dari jalur Tebah Pring, setau saya memang tidak ada juru kuncinya,"tambahnya.

Dilain sisi, meski harus melewati akses ekstrem melalui jalur pintu masuk Air Panas Kecamatan Warkuk Ranau Selatan (WRS) dijaga oleh kunci bernama Syahril menetap di sana secara turun menurun menjaga pintu masuk gunung.

Baca juga: Asyik Berwisata Ramai-ramai, 7 Warga Tersambar Petir 1 Orang Tewas Mengenaskan di Sumatera Utara

Sudah puluhan tahun terbilang aman, menurutnya tak lepas dari Syahril yang memandu para pendaki agar melakukan pendakian selamat hingga dipercaya meminta izin pada makhluk halus disekitar.

"Memang selama ini pendaki berpamitan pada juru kunci. Juru kunci ini bernama Pak Syahril meneruskan ayahnya yang sudah lama meninggal," katanya.

10 orang pendaki Gunung Seminung tersambar petir
10 orang pendaki Gunung Seminung tersambar petir (TribunSumsel.com)

Memang pendaki memberikan tips secara sukarela pada Pak Syahril yang juga membuka usaha kantin bagi para pendaki Gunung Seminung.

Diketahui Gunung Seminung memang membentangi dua wilayah tepat terletak di perbatasan Kecamatan Sukau, Kabupaten Lampung Barat, Provinsi Lampung dan wilayah Kecamatan Banding Agung, Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan, Provinsi Sumatra Selatan

Karena berada di dua titik koordinat Gunung alhasil gunung aktif yang memiliki ketinggian 1.881 m atau 6.171 kaki ini memiliki 2 pintu masuk pos jalur Pos Tebing Pring Kecamatan Sukau Lampung Barat dan pintu masuk dari wisata Air Panas Kecamatan Warkuk Ranau Selatan (WRS) Kabupaten OKU Selatan, Sumatera Selatan.

Untuk pintu masuk dari Jalur Air Panas harus melewati jalur pendakian ekstrem, sebagai tantangan tersendiri bagi pendaki menaklukkan gunung dengan jarak tempuh berkisar 6-7 Kilometer.

Terpisah menurut warga Banding Agung Sudirman, musibah pendaki yang disambar petir karena cuaca ekstrem yang sedang melanda.

Terlebih di lokasi sudah minimnya pohon-pohon besar layaknya pegunungan.

"Sebab sejak peristiwa hutan kebakaran di lokasi puluhan tahun lalu, tidak banyak pohon-pohon besar, sehingga rentan disambar petir saat berada dipuncak gunung,"ungkap Sudirman.

Baca juga: Asyik Berwisata Ramai-ramai, 7 Warga Tersambar Petir 1 Orang Tewas Mengenaskan di Sumatera Utara

Saat ini beber Sudirman, memang di pegunungan sudah ditanami para komunitas pencinta alam seperti pohon Kayu Cempaka, Mahoni dan lainnya. (Kompas.com/ Hendra Cipta)

Berita ini diolah oleh Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Tags:
berita viral hari iniWarga Tewas Tersambar PetirTergeletak di JalanKorban DivisumPontianak
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved