Breaking News:

Berita Kriminal

INNALILLAHI! Kereta Kelinci vs Bus Kecelakaan Maut di Sleman, Penumpang Kocar-kacir di Tengah Jalan

Innalillahi! kereta kelinci vs bus kecelakaan di Sleman, penumpang kocar-kacir di tengah jalan.

Penulis: Candra Isriadhi
Editor: Candra Isriadhi
Surya/Aflahul Abidin
Ilustrasi kecelakaan kereta kelinci. Innalillahi! kereta kelinci vs bus kecelakaan di Sleman, penumpang kocar-kacir di tengah jalan. 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Innalillahi! kereta kelinci vs bus kecelakaan di Sleman, penumpang kocar-kacir di tengah jalan.

Kecelakaan 'adu banteng' terjadi di Jalan Yogya-Solo tepatnya di Sleman, Yogyakarta pada Minggu (30/7/2023).

Meski ada korban luka-luka kecelakaan tersebut tak memakan korban jiwa dari bus maupun dari kereta kelinci.

Kecelakaan ini sudah dikonfirmasi oleh Kasat Lantas Polresta Sleman AKP Gunawan Setyabudi.

Menurut AKP Gunawan Setyabudi, kecelakaan yang melibatkan kereta kelinci dan bus ini terjadi saat tengah malam.

Ilustrasi kecelakaan bus.
Ilustrasi kecelakaan bus. (kompas.com)

Dilansir dari Kompas.com (30/7/2023) kereta kelinci tersebut awalnya hendak berbelok arah.

"Iya, itu kejadiannya tadi malam," ujar Kasat Lantas Polresta Sleman AKP Gunawan Setyabudi

Saat berbelok arah tersebut, muncul satu bus dan terjadi tabrakan.

Lokasi kecelakaan berada di Jalan Yogya-Solo dekat dengan Rumah Sakit (RS) Panti Rini.

Baca juga: ASTAGFIRULLAH! 20 Emak-emak Penumpang Kereta Kelinci di Klaten Nyungsep ke Sawah, Korban Luka Ringan

Mayoritas penumpang kereta kelinci ini merupakan lansia usia di atas 50 tahun.

Akibat peristiwa ini banyak korban yang kocar-kacir di tengah jalan.

"Korban saat ini tinggal dua yang dirawat di rumah sakit."

"Satu (orang) patah tulang), yang satunya memar di kepala, yang lainya sudah pulang," ucapnya.

Gunawan mengungkapkan dua pengemudi kereta kelinci maupun pengemudi bus kini diamankan.

Ilustrasi kereta kelinci yang beroperasi di jalan raya.
Ilustrasi kereta kelinci yang beroperasi di jalan raya. (Tribun Jogja/Obed Dony Ardianto)

"Semua diamankan, kereta kelinci dan bus diamankan semua untuk penyelidikan lebih lanjut," tandasnya.

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Kanit Gakkum Satlantas Polresta Sleman Iptu Catur Bowo Laksono.

Iptu Catur mengungkapkan laka lantas tersebut terjadi pada 30 Juli 2023 sekitar jam 00.05 WIB.

Baca juga: INNALILLAHI! Jerit Tangis Warga Lihat Caleg Partai Gelora PALI & Suami Jadi Jenazah, Kecelakaan Maut

Peristiwa terjadi di Jalan Yogya-Solo Km 13 Tirtomartani, Kapanewon Kalasan, Kabupaten Sleman.

"Kereta kelinci melaju dari arah barat menuju timur," ucapnya.

Sesampai di penggalan jalan tepatnya di depan kantor Kecamatan Kalasan kereta kelinci bermaksud putar balik.

Saat itu kepala kereta kelinci sudah berbelok arah, namun bagian lainya masih di tengah jalan.

Ilustrasi kereta kelinci.
Ilustrasi kereta kelinci. (Surya/Doni Prasetyo)

"Pengemudi kereta kelinci kurang memperhatikam arah kendaraan dari timur yang mana terdapat bus yang melaju."

"Karena jarak sudah dekat sehingga bus membentur body tengah kereta kelinci dan terjadilah laka lantas," urainya.

Akibat kecelakaan tersebut, kereta kelinci mengalami rusak pada bodi.

Sedangkan bus mengalami kerusakan berupa kaca depan dan lampu depan pecah.

Kemudian kerusakan pada bemper dan body depan.

Nekat Ngebut Pakai Motor Vixion, Bocah 13 Tahun Tewas Usai Kecelakaan Tabrak Trotoar

Bocah tewas seketika usai mengalami kecelakaan maut di Jalan Mayjen Sungkono, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang.

Peristiwa mengerikan yang dialami bocah berinisial HM (13) tersebut terjadi pada Kamis (27/7/2023) malam.

Seperti dilansir dari Tribun Jatim (28/7/2023) HM merupakan warga Dusun Karangrejo, Kecamatan Tajinan, Kabupaten Malang.

Bocah laki-laki itu tewas di IGD RSUD Saiful Anwar (RSSA) Malang, karena luka parah di bagian kepala.

Ilustrasi kecelakaan maut yang melibatkan motor Vixion.
Ilustrasi kecelakaan maut yang melibatkan motor Vixion. (Dok Polres Pasuruan)

Kabar tersebut dikonfirmasi oleh Kasubnit Laka Unit Gakkum Satlantas Polresta Malang Kota, Ipda Isrofi.

Ipda Isrofi mengatakan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 20.45 WIB.

"Kejadian berawal saat korban HM mengendarai sepeda motor Yamaha Vixion kustom tanpa nomor polisi (nopol),"

"berjalan dari arah selatan ke utara dengan kecepatan tinggi."

"Diduga korban ini mengantuk, sehingga motor yang dikendarainya melaju terlalu ke kanan lalu menabrak trotoar," ujarnya.

Baca juga: INNALILLAHI! Kecelakaan Maut Truk Molen Tabrak Motor di Gianyar Bali, Korban Tewas Seketika di TKP

Kecelakaan maut tersebut membuat tubuh korban terpelanting dari sepeda motor, dan kepalanya langsung membentur aspal.

"Jadi, jarak korban dengan sepeda motornya itu sejauh 6 meter."

"Karena tidak memakai helm, maka korban mengalami luka parah di bagian kepala," terangnya.

Ilustrasi kecelakaan maut.
Ilustrasi kecelakaan maut. (TribunBali)

Petugas Unit Gakkum Satlantas Polresta Malang Kota bersama tim medis PMI Kota Malang tiba di lokasi kejadian.

Setelah itu, korban segera dibawa ke IGD RSSA Malang.

"Namun karena luka di bagian kepalanya sudah parah, korban meninggal dunia di IGD RSSA Malang."

"Untuk penanganan lebih lanjut, sepeda motor milik korban kami amankan di kantor Unit Gakkum Satlantas Polresta Malang"

"Kota, sekaligus menghubungi dan memberi tahu keluarga korban," bebernya.

Baca juga: INNALILLAHI! Kecelakaan Maut Truk Tangki Tabrak Pengendara Motor di Gresik, Ibu dan Anak Tewas

Ipda Isrofi juga mengimbau kepada masyarakat, khususnya para orang tua.

Agar tidak mengizinkan anaknya yang masih di bawah umur dan tidak memiliki SIM nekat mengendarai kendaraan bermotor.

"Anak di bawah umur belum bisa mengatasi masalah yang terjadi di jalan raya."

"Jadi jangan diizinkan membawa kendaraan bermotor, karena sangat berbahaya," pungkasnya.

(Tribunnewsmaker.com/Candra)

Tags:
kecelakaan mautkereta kelinciSlemanYogyakarta
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved