Berita Viral
INNALILLAHI! Ngebut & Hilang Kendali, Mobil di NTT Tabrak Irigasi, 3 Tewas, 4 Luka Parah: Terpental
Hilang kendali saat ngebut, mmobil di NTT tabrak saluran irigasi, ringsek, 3 orang tewas, 4 luka parah.
Editor: Dika Pradana
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Hilang kendali saat ngebut, sebuah mobil Toyota Avanza mengalami kecelakaan di Nusa Tenggara Timur (NTT).
Kecelakaan tersebut terjadi di jalan raya dekat persawahan Desa Bena, Kecamatan Amanuban Selatan Kabupaten Timor Tengah Selatan, NTT.
Diketahui, kecelakaan itu terjadi pada Jumat 4 Agustus 2023 sekitar pukul 11.30 Wita.
Akibat kecelakaan maut tersebut, 3 orang dilaporkan meninggal dunia.

Sementara itu, 4 orang lainnya mengalami luka-luka.
Kini empat orang luka parah tersebut langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Kecelakaan hebat tersebut tentu membuat waarga setempat menjadi syok.
Kini kasus kecelakaan itu telah ditangani oleh tim kepolisian.
Kapolres TTS AKBP I Gusti Putu Suka Arsa melalui Kasat Lantas Iptu Ilham Ade Putra membenarkan kejadian tersebut, saat dikonfirmasi POS-KUPANG.COM.
Peristiwa kecelakaan maut itu dialami mobil Toyota Avanza Veloz dengan nomor polisi DH 1653 AR.
Baca juga: INNALILLAHI! Terjerat Kabel Menjuntai, Driver Ojol di Palmerah Jakbar Tewas, Korban Jatuh Terperosok
Mobil tersebut diketahui dikemudikan oleh Reksi Imanuel Sine.
Menurut Iptu Ilham Ade Putra, mobil Toyota Avanza Veloz melaju dengan kecepatan tinggi.
Pada saat itu, mobil melaju kencang dari arah Bena menuju Kualin.
Hingga pada akhirnya, sopir tersebut sulit mengendalikan mobil itu.
Baca juga: INNALILLAHI! Pria di Cimahi Gantung Diri usai Cabuli Anak di Bawah Umur, Tewas di Balkon, Warga Syok
"Mobil Avanza Veloz dengan nopol DH 1653 AR yang dikemudikan Reksi Imanuel Sine melaju kencang dari arah Bena menuju Kualin." jelas Ilham.
"Sesampai di TKP, pengemudi dengan kecepatan tinggi hendak melambung satu mobil APV." imbuhnya.
"Saat itu di badan jalan sebelah kanan ada genangan air dan berlubang sedalam kurang lebih 10 cm." tegasnya.

Lantaran tak bisa mengendalikan laju mobil tersebut, akhirnya mobil langsung keluar dari badan jalan.
Mobil langsung menabrak gundukan tanah saluran irigasi.
"Pengemudi Avanza mengendarai mobil tersebut dengan kecepatan tinggi dan tidak bisa mengendalikannya sehingga mobil tersebut keluar dari badan jalan dan menabrak gundukan tanah saluran air irigasi tepat di sebelah kiri." terangnya.
"Kemudian mobil tersebut terpental ke badan jalan," paparnya.
Kecelakaan tersebut telah menimbulkan sejumlah korban jiwa.
Baca juga: INNALILLAHI! Remaja Lombok Tewas Mengenaskan, Nekat Main Game Sambil Cas, HP Langsung Meledak

Korban tewas ditemukan dalam keadaan yang cukup mengenaskan.
"Yang meninggal dunia atas nama Frid Kause (48), Agung Benu (28) dan Olga Maria Fitriana Benu." jelasnya.
"Sementara itu, yang alami luka ringan yaitu Desy Haja Weo (35), mengalami luka ringan pada wajah dan pada jari kaki. Angel Gultom (23) mengalami luka ringan pada pada tubuh bagian belakang dan Glen Dima (23) mengalami luka ringan pada wajah," terangnya.
"Pengemudi, Reksi Imanuel Sine mengalami luka lecet pada pada tangan kanan dan luka robek pada leher bagian kanan. Pengemudi juga mengalami sesak di dada akibat benturan keras," tambahnya.

Dijelaskan Iptu Ilham, usai mendapat informasi, pihaknya mendatangi TKP.
Pihaknya lantas mencatat identitas para korban dan pengemudi.
Kemudian pihaknya mengantar para korban ke Puskesmas Panite untuk memperoleh perawatan medis.
Olga Maria Fitriana Benu dikatakan meninggal di Puskesmas Panite.
Sementara, Frid Kause (48) dan Agung Benu (28) dikatakan meninggal di lokasi kecelakaan.
INNALILLAHI! Kecelakaan Maut di Semarang, Sepeda Motor Tabrak Gapura, 2 Wanita Tewas Seketika di TKP
Kecelakaan tunggal, motor tabrak sebuah gapura terjadi di Semarang Jawa Tengah.
Kecelakaan maut itu tepatnya terjadi di Jalan Sriwijaya, Tegalsari, Kecamatan Candisari, Sabtu (5/8/2023) sekira pukul 05.30 WIB.
Peristiwa itu juga mengakibatkan dua orang wanita dilaporkan meninggal dunia di lokasi.

Baca juga: TRAGIS! Hilang Kendali dan Keluar Jalur, Truk di Musi Banyuasin Terguling ke Sungai, 3 Orang Tewas
Dua korban masing-masing Nofianty (40) warga asal Sunggingan, Kudus.
Berikutnya, HO Niken Ristianti (39) warga Plamongan Sari, Pedurungan, Kota Semarang.
"Korban meninggal dunia di lokasi dengan cidera parah di kepala," papar
Kanit Laka Satlantas Polrestabes Semarang AKP Adji Setiawan saat dihubungi Tribun.
Sebelum kecelakaan, kedua korban Nofianty dan Niken berboncengan mengendarai motor Vario merah pelat H4937XG dari timur menuju ke barat atau dari arah Gedung Wanita ke jalan Pahlawan.

Baca juga: INNALILLAHI! Kecelakaan Maut di NTT, Avanza Terbalik setelah Lewati Lubang Jalan, 3 Orang Tewas
Nofianty yang berada di depan sebagai pengemudi tak bisa mengendalikan laju motornya.
Kemudian motor oleng ke arah kiri menabrak gapura hingga motor remuk.
Begitupun tembok gapura dalam kondisi retak.
"Ini kecelakaan tunggal," imbuh AKP Adji.
Keluarga korban telah dihubungi oleh pihak kepolisian ihwal terkait kecelakaan tersebut.
"Barang bukti motor ringsek, sudah kami amankan. Mayat para korban sudah dibawa ke rumah sakit Kariadi Semarang," terangnya.
Berita ini telah diolah dari TribunFlores.com
Sosok Natalius Pigai, Menteri Prabowo yang Kisah Cintanya Diunggah Hotman Paris, 3 Kali Ganti Pacar |
![]() |
---|
Deretan Artis Jadi Korban Banjir Bali, Tembok Nana Mirdad Jebol, Tempat Gym Bobby Kool SID Tergenang |
![]() |
---|
Sosok Wahyu Widodo, Hakim PN Jombang Sampai Nangis Bacakan Putusan Kasus Balita Tewas Diracun |
![]() |
---|
Kisah Saimah saat Banjir Bali, Taruh Anak di Atas Kompor: Kalau Anak Tidak Selamat Mending Saya Mati |
![]() |
---|
Mahfud MD Bongkar Kekecewaan Besar Sri Mulyani: Luka Dijarah, Perih Disamakan dengan Ahmad Sahroni |
![]() |
---|