Breaking News:

Berita Kriminal

SIASAT Licik Maling Sapi di Madura, Gunakan Air Sabun Bekas Mandikan Mayat, Dibekuk Polisi di Lombok

Inilah siasat licik maling sapi di Madura dengan memanfaatkan air sabun bekas mandikan mayat.

Editor: Dika Pradana
TribunLampung
ILUSTRASI maling sapi di Madura 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Polisi setempat berhasil menguak siasat licik maling sapi di Bangkalan, Madura, Jawa Timur yakni memanfaatkan air sabun bekas memandikan mayat.

Air sabun bekas mayat tersebut dipakai oleh sejumlah pelaku untuk mengelabuhi pemilik sapi.

Air sabun bekas memandikan mayat tersebut disiram di area rumah korban.

Siasat tersebut diyakini pelaku bisa menidurkan korban-korban pemilik sapi.

Beruntung, polisi berhasil meringkus pelaku di Lombok Timur, NTB.

Baca juga: DICURIGAI Maling Ponsel, Pria di NTT Tewas Dikeroyok 11 Orang, Pak Kades Ikut Dicekal: Babak Belur!

ILUSTRASI maling sapi
ILUSTRASI maling sapi (Sinjai)

Penangkapan maling sapi berinisial MA (22), warga Desa Pakong, Kecamatan Modung, Bangkalan terjadi pada 16 Agustus 2023.

Pelaku ditangkap di tempat persembunyiaanya, Lombok Timur, NTB menguak kisah menggelikan.

Usut punya usut, MA ternyata sempat merekam aksi rekannya, FS di kala menuntun seekor sapi hasil curian di malam hari.

Tiga video rekaman berjalan di belakang sapi dengan FS sambil menuntun sapi jatuh di tangan Kanit Reskrim Polsek Galis, Bripka Poundra A Kinan.

Dalam kasus ini, FS merupakan rekan MA yang terlebih dahulu dibekuk Unit Reksrim Polsek Galis.

Baca juga: KESAL Dibully hingga Disebut Maling, Band Radja Seret Akun YouTube Milik Anji Manji: Saya Kecewa!

Penangkapan FS membuat MA kabur dari Bangkalan menuju Bali dengan menumpangi truk.

Setiba di Bali, barulah ia membeli tiket pesawat dengan tujuan Lombok Timur.

Hasil pemeriksaan di Polsek Galis terhadap ponselnya, polisi menemukan tiga video terkait perjalanan MA dan FS saat menuntun sapi.

“Kami memeriksa ponsel tersangka MA dan menemukan tiga video itu." ucap singkat Kapolsek Galis, Iptu Achmad Affandi saat berada di Mapolres Bangkalan, Senin (21/8/2023).

"Rekaman tiga video itu kami juga jadikan barang bukti bersama dua ekor sapi, sebuah gembok rusak, dan dua utas tali tampar,” imbuhnya.

Affandi juga membawa serta tersangka MA yang tampak tertatih setelah timah panas menerjang kaki kirinya.

Tindakan tegas dan terukur dari pihak kepolisian itu terpaksa diberikan kepada MA.

Hal itu dikarenakan pelaku berupaya kabur saat dibekuk di NTB.

Baca juga: APES! Niat Curi Tabung Gas LPG, Maling di Kudus Kalang Kabut Kepergok Warga: Motor Lupa Dibawa, Rugi

ILUSTRASI maling sapi di Lombok
ILUSTRASI maling sapi di Lombok (TribunLampung)

Kapolres Bangkalan, AKBP Febri Isman Jaya menjelaskan, komplotan pelaku pencurian hewan ternak sapi tersebut menggunakan cara unik untuk membuat korban atau pemilik sapi tertidur lelap saat para pelaku beraksi.

“Saat pemeriksaan ada modus yang unik, jadi rumah korban disiram menggunakan bekas sabun untuk memandikan mayat."ungkap Febri didampingi Kasat Reskrim Polres Bangkalan, AKP Bangkit Dananjaya.

"Dengan alasan bisa menidurkan korban-korban pemilik sapi yang menjadi sasaran,” ungkapnya lagi.

Saat ini, lanjut Febri, pihaknya tengah memburu rekan FS dan MA dalam kasus pencurian hewan ternak sapi.

Para pelaku lain yang ditetapkan DPO yakni berinisial MS, HL, HR, S dan FR.

Komplotan tersebut disebut mencuri sapi milik dua petani berinisial SF (43) dan MST (41).

Keduanya sesama warga Desa Kranggan Timur, Kecamatan Galis, Bangkalan.

“Kami juga menguak fakta bahwa mereka tidak melakukan sendiri, ada temannya yang sekarang DPO karena di TKP lain melakukan pencurian motor di satu TKP dengan mengambil dua motor." jelas Febri.

"Kami terus mengembangkan aksi pencurian komplotan ini,” pungkas Febri.

Pelaku MA dan FS saat ini dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang Tindak Pidana Pencurian Hewan.

Kini pelaku terancam hukuman paling lama tujuh tahun penjara.

Ilustrasi diborgol
Ilustrasi diborgol (wsmv.com)

APES! Niat Curi Tabung Gas LPG, Maling di Kudus Kalang Kabut Kepergok Warga: Motor Lupa Dibawa, Rugi

 Berniat mencuri gas LPG, maling di Kudus, Jawa Tengah lari terbirit-birit setelah kepergok warga.

Apesnya, motor pelaku yang digunakan pelaku untuk mencuri justru tertinggal di lokasi.

Tampaknya gegara terburu-buru kabur, maling tersebut meninggalkan motornya.

Tak hanya itu, maling tersebut juga gagal membawa tabung gas LPG curiannya itu.

Hal itu dikarenakan pemilik juga sempat memergoki pelaku.

Baca juga: DICURIGAI Maling Ponsel, Pria di NTT Tewas Dikeroyok 11 Orang, Pak Kades Ikut Dicekal: Babak Belur!

ILUSTRASI pencuri tabung gas ditangkap
ILUSTRASI pencuri tabung gas ditangkap (Istimewa)

Baca juga: DICURIGAI Maling, Pria Tewas Disiksa 4 Sekuriti di Ancol, Dipukul Pakai Bambu, Disiram Air Cabai!

Diketahui, peristiwa ini terjadi di Desa Jepang Pakis, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus, Jumat (18/8/2023) dini hari sekira pukul 01.30 WIB.

Dalam rekaman kamera pengawas alias CCTV, terlihat jelas seorang pria mondar mendir.

Pria tersebut tampak sedang mengawasi kondisi sekitar warung makan.

Tak berselang lama, pelaku masuk melalui pintu belakang warung tersebut.

Dia mencoba membawa dua tabung gas.

Saat mencoba keluar melalui pintu depan, pelaku pencurian terciduk oleh pemilik warung.

Tak berpikir panjang, pelaku langsung mengambil langkah seribu.

Saking paniknya, pelaku lari meninggalkan dua tabung gas melon yang dia coba curi.

Satu motor matik kesayangannya yang dilengkapi keranjang juga ditinggal di lokasi.

Baca juga: ASTAGFIRULLAH! Kecanduan Judi Slot, Pengangguran di Blora Nekat Maling Minimarket, Rp 8,6 Juta Raib

Pemilik warung, Noor Cholis menjelaskan, ia bergegas menuju warung ketika mengetahui ada orang mencurigakan.

"Saya waktu lagi di rumah kemudian mengecek CCTV," ujar Noor

"Ternyata benar ada orang tidak dikenal mondar-mandir. Terus saya lari ke warung." jelasnya lagi.

"Orangnya saya pergoki dan saya teriak, maling. Terus dia lari, tabung dan motor ditinggal, dia lari ke barat terus ke arah makam," tegasnya.

Dia mengakui, baru-baru ini kondisi gas melon tiga kilogram itu sulit untuk dibeli yang diduga menjadi faktor maraknya pencurian tabung gas.

"Seperti ini itu lagi sulitnya (tabung gas melon), kemarin juga pas waktu sulit itu rumah di samping warung juga kehilangan tabung gas. Itu saja cuma dua Minggu sebelum kejadian ini," jelasnya.

Tak tahu harus diapakan, motor yang ditinggal tersebut dibawa olehnya ke Pemerintah Desa untuk kemudian dibawa ke Mapolres Kudus.

ILUSTRASI tabung gas
ILUSTRASI tabung gas (Tribunnews)

Penjelasan kepolisian

Kanit Reskrim Polsek Jati, Ipda Khairul Anam mengungkapkan, dari laporan warga tersebut kini pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Rekaman CCTV dari warung membantu pihak kepolisian untuk mengetahui motif pelaku terduga pencuri yang kabur meninggalkan sepeda motornya.

"Ambil gas melon ketahuan sehingga, tidak jadi ambil tabung melonnya. Sepeda motor ditinggal gitu aja," terangnya.

Selanjutnya, sepeda motor yang dilengkapi keranjang itu dibawa ke Polres Kudus untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Kini kasus tersebut mendadak viral dan menjadi perbincangan publik.

Berita ini telah diolah dari TribunJatim

Tags:
berita viral hari inisapimalingMaduraAir Sabun Bekas Mandikan MayatpolisiLombok
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved