Breaking News:

Berita Viral

KISAH TKI Hong Kong Pulang-pulang Bikin Pendidikan Gratis, Dulu Hidup Susah, Kini Masuk Forbes Asia!

KISAH HARU seorang TKI (Tenaga Kerja Indonesia) membuat warganet heboh lantaran membuat pendidikan gratis.

Penulis: Damar Klara Sinta
Editor: Damar Klara Sinta
TikTok
Kisah Inspiratif Heni Sri Sunandi, dulu TKI kini jadi sorotan 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - KISAH HARU seorang TKI (Tenaga Kerja Indonesia) membuat warganet heboh lantaran membuat pendidikan gratis.

Baru saja dikabarkan seorang TKI menjadi sorotan publik karena membuat pendidikan gratis.

Bahkan aksinya kini juga disorot oleh Megawati.

Seperti apa kisahnya dan siapa orangnya?

Menjadi TKI pasti selalu dipandang sebelah mata oleh banyak orang.

Baca juga: Guru Cantik Resign Demi Jadi Live Streamer, Dapat Duit Sebanyak 10 Tahun Mengajar dalam Semalam

Namun tak selamanya kisah para TKI selalu miris.

Banyak juga TKI yang menjadi inspirasi banyak orang.

Ilustrasi kegiatan belajar mengajar
Ilustrasi kegiatan belajar mengajar ((Istimewa))

Bahkan hingga menuai prestasi yang membuat banyak orang melongo.

Seperti wanita bernama Heni Sri Sunandi ini tengah menjadi sorotan.

Bagaimana tidak, ia adalah mantan TKI yang kini menjadi inspirasi banyak orang.

Heni Sri Sunandi sempat dinobatkan menjadi salah satu anak muda paling berpengaruh di Asia menurut majalah Forbes dalam "Forbes 30 Under 30 Asia".

Kisah ini tengah viral di TikTok baru-baru ini.

Heni menceritakan perjuangan Heni mengejar cita-tanya menjadi seorang guru yang mengguncang dunia.

Baca juga: AKSI Bejat Oknum Guru Ngaji Berujung Penjara, Pelaku Tega Gagahi Murid Didiknya di Ruang Mengajar

Terlihat dari unggahan tersebut, Heni mengungkapkan jika dirinya bukan dari keluarga kaya raya.

Bahkan ia hidup sangat sederhana, kedua orangtuanya bercerai.

KISAH HARU seorang TKI membuat warganet heboh lantaran membuat pendidikan gratis.
KISAH HARU seorang TKI membuat warganet heboh lantaran membuat pendidikan gratis. (TikTok @yasa_singgih)

Wanita satu ini melanjutkan hidup bersama neneknya.

Dia pun berjuang untuk mendapatkan pendidikan yang layak sedari kecil.

"Saat SD pergi pulang sekolah jalan kaki 2 jam,

Saat SMP pergi pulang sekolah jalan kaki 4 jam," ucap Heni, dikutip TribunnewsMaker.com, Kamis, 31 Agustus 2023.

Lebih lanjut, setelah lulus SMK, Heni kemudian mengadu nasib untuk menjadi seorang TKI di Hongkong.
Gajinya sebagai TKI di Hongkong dipergunakannya untuk bersekolah.

Perjuangannya pun tak sia-sia, Heni kemudian berhasil lulus sebagai seorang sarjana lulusan terbaik di Hongkong dengan gelar cumlaude.

Baca juga: Guru Honorer Deg-degan Buka Amplop Gaji 2 Bulan Mengajar, Langsung Kaget Lihat Isi Excitet Banget!

Setelah menjadi seorang sarjana di Hongkong, Heni memutuskan kembali ke Indonesia.

Ia mendirikan Gerakan Anak Petani Cerdas dan AgroEdu Komunitas Jampang.

Organisasi tersebut ia dirikan untuk memberi pendidikan yang layak secara gratis kepada anak yang tak mampu.

Sontak saja, dari kontribusinya tersebut, Heni kemudian dianugerahi penghargaan sebagai salah satu anak muda di bawah 30 tahun paling berpengaruh di Asia dalam kategori sosial dari Majalah Forbes.

"Memberi bukan karena kelebihan, tapi karena tahu rasanya tidak punya apa-apa," kata Heni dikutip akun TikTok tersebut.

Sontak saja kisah Heni tersebut mendapatkan ragam komentar dari warganet.

Banyak warganet yang memberikan pujian terhadap Heni.

Bahkan banyak yang menyindir Megawati Soekarnoputri yang pernah menyebut soal kontribusi milenial.

"Bu Mega terdiam melihat ini, diam enggak ya? Enggak tahu deh," tulis warganet.

Baca juga: Demi Kegiatan Belajar Mengajar Semakin Baik, Pemerintah Dukung Vaksinasi Covid-19 untuk Anak-anak

"Jadi ingat kalimat 'apa sumbangsih kaum milenial untuk Indonesia?' kudu viral dah," kata warganet lainnya.

"Bangga, ini dia anak muda yang patut didukung. Kemarin ada yang nanya, mana sumbangsih anak milenial. Ini bu, salah satunya," komentar warganet yang lain.

Ilustrasi - Guru mengajar di kelas
Ilustrasi - Guru mengajar di kelas (Ilustarsi/Net)

Sebagai informasi, pada tahun 2020, Megawati sempat menyindir kaum milenial.

Dia menyebut jika Presiden Jokowi terlalu memanjakan kelompok milenial.

"Saya bilang sama Presiden jangan dimanja generasi milenial,

Saya mau tanya apa sumbangsihnya generasi milenial yang sudah tahu teknologi," ucap Megawati.

Ia menyinggung, kelompok milenial kekinian hanya bisa berdemonstrasi dan merusak fasilitas umum.

"Apa sumbangsih kalian kepada bangsa hanya demo saja? Ngerusak apakah ada di dalam aturan berdemo? Adakah aturannya bahwa (demo) untuk merusak? Enggak ada," bebernya.

Namun kini nampaknya Megawati melongo melihat pencapaian Heni.

(TribunnewsMaker.com/ Klara Sinta)

Tags:
berita viral hari iniKisah Haru TKIBikin Pendidikan GratisDulu Hidup SusahKini Masuk Forbes AsiaHeni Sri Sunandi
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved