Berita Kriminal
BABAK BARU! Kasus Suami Bunuh Istri, Syok Ternyata Dibantu 2 Anaknya, Sebut Korban Sempat Diracun
BABAK BARU kasus suami bunuh istri di Riau, ternyata aksinya dibantu oleh kedua anaknya, ngaku sempat racuni korban
Editor: Damar Klara Sinta
TRIBUNNEWSMAKER.COM - TERKUAK fakta baru kasus suami bunuh istri, ternyata aksinya dibantu kedua anaknya, pelaku ngaku sempat racuni korban.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, ditemukan mayat di dalam karung dengan kondisi mengenaskan, ternyata dibunuh suaminya sendiri.
Saat ini kembali terungkap fakta baru, pelaku melakukan aksi bejatnya dibantu oleh kedua anaknya.
Bahkan pelaku juga mengatakan jika sempat memberi korban racun.
Lantas, seperti apa babak barunya?
Polisi mengungkap fakta baru dalam kasus pembunuhan seorang wanita bernama Kartini (41) yang dilakukan suami dan dibantu dua anaknya di Kota Dumai, Riau.
Seperti diketahui polisi telah menangkap suami korban SO (38) dan dua anaknya yang masih di bawah umur KT (12) dan LZP (14).
Pelaku SO membunuh korban bersama anaknya dengan cara dipukul menggunakan palu martil.
Setelah tewas, mayat korban dimasukkan ke dalam karung dan dibuang ke parit, dibantu anak kandung korban.
Baca juga: KRONOLOGI Penemuan Mayat Pria, Sempat Hilang 2 Hari, Diduga Korban Terjun ke Sungai Usai di Keroyok
Kapolres Dumai, AKBP Dhovan Oktavianton mengatakan, para pelaku telah berencana membunuh Kartini.
"Pelaku SO sudah berencana membunuh korban," kata Dhovan kepada wartawan saat konferensi pers di Polres Dumai, Jumat (8/9/2023).
Dhovan mengungkapkan, sebelum korban dihabisi dengan menggunakan martil, SO sempat melakukan percobaan pembunuhan terhadap istrinya dengan cara diracun.
SO membeli racun melalui online seharga Rp 560.000.
Lalu, SO menyuruh anak kandung korban, KT, untuk mencampurkan racun ke dalam kopi dan memberikannya kepada sang ibu.
"Pelaku SO sempat mencoba membunuh korban dengan diracun.
Namun, cara itu tidak berhasil. Percobaan pembunuhan itu dilakukan SO 10 hari sebelum dibunuh secara sadis," ungkap Dhovan.
Dhovan mengatakan, SO nekat membunuh karena sakit hati dengan istrinya.
Sang istri kerap berlaku kasar kepada SO dan juga dua anaknya.
Baca juga: GEGER! Penemuan Mayat Lansia di Tol Gresik, Sempat Hilang 6 Hari, Jasad Membusuk Dikerumuni Lalat
Sehingga SO mengajak dua anaknya bersama-sama menghabisi nyawa Kartini.
Setelah korban tewas dan dibuang ke parit, pelaku SO melarikan diri.
SO tidak membawa kedua anaknya kabur, karena sudah membuat kesepakatan.
Kedua anaknya sengaja ditinggalkan di Kota Dumai.
Sebab jika kedua anaknya ditangkap polisi, SO meyakini mereka akan menerima sanksi lebih ringan dibanding dirinya.
"Sementara apabila SO tetap bersama kedua anaknya di Kota Dumai, dia mengaku takut apabila akan menerima hukuman mati sehingga tidak bisa bertemu dengan kedua anaknya kembali," sambungnya.
Diberitakan sebelumnya, seorang wanita bernama Kartini (41) tewas diduga dibunuh oleh suami dan dua anaknya, di Kecamatan Bukit Kapur, Kota Dumai, Riau.
Kapolres Dumai AKBP Dhovan Oktavianton saat dikonfirmasi mengatakan bahwa pihaknya telah menangkap dua orang pelaku. Sementara suami korban masih diburu polisi.
"Dua orang pelaku sudah kami amankan. Kedua pelaku anak kandung dan anak tiri korban.
Baca juga: GEGER! Cium Bau Tak Sedap, Warga Depok Temukan Mayat Ibu & Anak Membusuk, Jasad Sudah Jadi Tengkorak
Sementara suami korban masih kami buru," kata Dhovan melalui pesan WhatsApps, Senin (28/8/2023).
Dia menyebutkan, dua pelaku yang ditangkap berinisial KT (12) dan LZP (14). Mereka berdua diduga ikut membantu ayahnya untuk membunuh sang ibu.
Setelah lebih kurang dua pekan diburu, petugas akhirnya berhasil menangkap suami korban, SO (38).
Pelaku ditangkap setelah kabur ke wilayah Lampung. SO merupakan pelaku utama yang membunuh istrinya dan dibantu dua anaknya.
UPDATE Temuan Mayat Wanita Bersimbah Darah di Jalan, Ternyata Dibunuh Suami, Muak Istri Suka Bantah
UPDATE temuan mayat wanita bersimbah darah di pinggir jalan, pelaku serah diri ke polisi, ternyata suami sendiri, ngaku sudah muak dengan istri lantaran sering melawan.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, ditemukan mayat wanita bersimbah darah di pinggir jalan.
Tak menunggu lama pelaku menyerahkan diri ke kantor polisi dengan membawa pengakuan yang jujur.
Ternyata pelakunya ialah suaminya sendiri, ia mengaku sudah muak dengan kelakukan sang istri.
Lantas, seperti apa pengakuan suami?
Polisi menangkap pelaku pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan bersimbah darah di pinggir jalan Bur Tukur kawasan pegunungan Desa Leme, Kecamatan Blangkejeren, Kabupaten Gayo Lues.
Pelaku bernama Muhammad Reno (26) menyerahkan diri ke Polsek Lut Tawar, Polres Aceh Tengah, pada Senin (4/9/2023) sekitar pukul 20.05 WIB.
Kapolsek Lut Tawar, Ipda Musmulyadi mengatakan, kepada petugas ia mengaku telah melakukan pembunuhan terhadap korban yang merupakan istrinya sendiri.
“Muhammad Reno mendatangi Polsek Lut Tawar, menyerahkan diri atas tindak pidana pembunuhan yang dilakukan terhadap istrinya di Kabupaten Gayo Lues,” kata Musmulyadi saat dikonfirmasi, Selasa (5/9/2023).
Berdasarkan pengakuan pelaku, pada Senin (4/9/2023) sekitar pukul 12.20 WIB, dia menuju pegunungan Bur Desa Leme untuk menemui dan bermaksud menasihati sang istri, Kasmurni (32).
Baca juga: GEGER! Mayat Membusuk Ditemukan di Banyuwangi, Diduga Meninggal 1 Bulan Lalu, Kondisi Mengenaskan
Keduanya baru saja menikah selama satu bulan.
“Korban tidak mendengarkan nasihat tersebut dan membantah perkataan suaminya.
Pelaku yang tersulut emosi, langsung melakukan tindakan penganiayaan dan pembunuhan menggunakan sebuah pisau yang menyebabkan korban meninggal dunia,” ujarnya.
Usai kejadian itu, pelaku kemudian pergi meninggalkan lokasi dan melarikan diri menuju Kabupaten Aceh Tengah melalui jalan Blang Kejeren-Takengon.
Saat menyerakan diri ke kantor Polsek Lut Tawar, pelaku mengalami luka pada bagian paha kaki kiri dan jari tangan kiri, akibat terkena pisau yang digunakan saat melakukan penganiayaan tersebut.
“Pada saat kejadian korban melakukan perlawanan,” kata Musmulyadi.
Kepada petugas, lanjutnya, pelaku mengaku kerap bertengkar dengan korban akibat persoalan internal keduanya.
Pelaku juga mengaku kalau ia memiliki tiga orang anak dari pernikahan dengan istri sebelumnya.
Baca juga: MERINDING! Ditemukan Mayat Wanita di Pinggir Jalan, Tubuh Bersimbah Darah, Diduga Korban Pembunuhan
“Selama berumah tangga Muhammad Reno dan Kasmurni sering bertengkar, diakibatkan korban tidak senang terhadap keberadaan anak tersebut,” tuturnya.
Petugas Satreskrim Polres Gayo Lues pun telah menjemput pelaku di Polsek Lut Tawar, selanjutnya akan diproses hukum lebih lanjut.
Diolah dari berita yang telah tayang di Kompas.com
Sumber: Kompas.com
| Detik-detik Mencekam Hansip di Cakung Jaktim Tewas Usai Ditembak Maling saat Gagalkan Aksi Curanmor |
|
|---|
| Sosok AS, Hansip di Cakung Tewas Ditembak Maling saat Gagalkan Curanmor, Dikenal Bertanggung Jawab |
|
|---|
| Target Asli Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta, Diungkap di Medsos 2 Minggu Sebelum Kejadian |
|
|---|
| Cerita Teman Dekat soal Sosok Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta: Dia Suka Nonton Video Kriminal Sadis |
|
|---|
| Terkuak Profesi Ortu Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta, Tinggal di Tempat Bos, Dikenal Tertutup |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/newsmaker/foto/bank/originals/Babak-baru-terkait-suami-yang-bunuh-istri-ternyata-dibantu-kedua-anaknya.jpg)