Suami Tak Bisa Puaskan di Ranjang, Istri Cari Kenikmatan di Luar, Selingkuh dengan Kakek 73 Tahun!

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Seorang istri mencari kepuasan seksual di orang lain lantaran sang suami tak bisa memuaskannya.

Melansir dari eva.vn, Sabtu, 16 September 2023, seorang suami syok mengetahui istrinya memiliki selingkuhan.

Menambah syok lagi saat tahu jika selingkuhan sang istri berusia lebih tua darinya.

Diketahui, pria bernama Dinh Ha dan istrinya bernama Banh Cuc memiliki keluarga yang harmonis.

Mereka telah melalui lika-liku pernikahan selama 20 tahun.

Kebahagiaan mereka makin bertambah lantaran keduanya telah dikaruniai dua anak, pria dan wanita.

Tak hanya itu, diusianya yang saat ini 40 tahun keduanya sudah memiliki satu cucu.

Ketika dia masih muda, Dinh bekerja terlalu banyak yang menyebabkan pinggangnya terluka.

Sehingga kehidupan pernikahannya agak terpengaruh.

Pasalnya, sang istri terbilang masih muda lantaran baru berusia 42 tahun.

Baca juga: TEGA! Suami Selingkuh dengan Teman Istri Sah Saat Tengah Hamil, Diusir Istrinya di Ruang Bersalin

Istrinya terbilang hyper seks ia masih membutuhkan seks untuk kebahagiaan dirinya.

Namun karena suaminya mempunyai masalah kesehatan, Banh Cuc tidak merasa puas di ranjang dan lama kelamaan menjadi bosan dengan suaminya.

Beberapa waktu kemudian, Dinh dan putranya pergi bekerja, meninggalkan istri dan menantunya di rumah untuk mengurus keluarga dan anak-anaknya.

Saat suaminya pergi untuk bekerja, Banh mengaku sangat bosan sampai malam tiba.

Oleh sebab itu, Banh sering keluar dengan ijin makam malam di luar.

Bahkan menantu perempuannya pun tidak tahu apa yang dilakukan ibu mertuanya setiap hari di luar.

Baru setelah berbincang dengan seorang tetangga, mertuanya mengetahui bahwa ibu mertuanya sering menginap di rumah tetangganya bernama Kim.

Diketahui, Kim berusia 73 tahun dan tidak memiliki anak sehingga dia tinggal sendirian.

Karena Kim tengah sakit dan tak ada yang mengurusnya Banh sering datang untuk membantu Kim memasak dan mencuci pakaian.

Baca juga: TEGA! Suami Selingkuh dengan Teman Istri Sah Saat Tengah Hamil, Diusir Istrinya di Ruang Bersalin

Mengetahui ceritanya, semua orang berpikir bahwa Banh memiliki hati yang jujur dan suka membantu orang.

Namun ketika Dinh mendengar gosip rekan-rekannya, pikirannya tiba-tiba menjadi gila, karena mereka mengatakan istrinya berselingkuh dengan Kim.

Pria berusia lebih tua darinya dan sang istri 70-an.

Namun setelah dipikir-pikir, Dinh memilih untuk mempercayai istrinya karena pasangan tersebut telah bersama selama lebih dari 20 tahun.

Ia berpikir bahwa Kim sudah sangat tua dan lemah sehingga dia tidak dapat memberikan Banh apa-apa.

Kemudian pada hari libur, Dinh dan putranya kembali ke rumah.

Namun saat tiba di rumah ia tak menemukan istrinya berada di rumah.

Kemudian ia bertanya kepada menantu yang berada di rumah.

Namun menantu mengatakan jika ia tak tahu kemana mertuanya pergi.

Baca juga: YA ALLAH! Mobilnya Bergoyang, Suami Kepergok Selingkuh dengan Gadis, Mertua Murka: Pecahkan Kaca!

"Saya tidak tahu di mana ia berada, tapi saya rasa Anda pasti pergi ke rumah Kim di desa sebelah." jawab menantu.

Mendengar hal tersebut Dinh mengakui ada yang tidak beres.

Tak menunggu lama Dinh pergi ke rumah Kim di desa sebelah.

Setelah memarkir mobilnya, dia langsung menuju halaman.

Melihat pintunya terbuka, dia masuk tanpa berpikir.

Saat masuk Dinh melihat pemandangan yang tidak akan pernah dia lupakan seumur hidupnya.

Ia melihat istrinya dan Kim tengah berbaring di tempat tidur dengan pakaian yang berantakan.

Melihat hal tersebut Dinh sangat sakit hati dan membenarkan rumor yang ada.

Dinh merasa dikhianti oleh istrinya yang telah ia nikahi selama 20 tahun.

Baca juga: TEGANYA! Wanita Hamil Ditelanjangi, Diseret Keluarga Suaminya Keliling Desa: Dipicu Selingkuh!

Tanpa berfikir panjang sang suami bergegas maju dan ingin memukuli Kim.

Namun Banh memeluk suaminya erat-erat dan menyuruh kekasihnya untuk melarikan diri.

Karena ketakutan, Kim segera memakai mantelnya dan berlari keluar.

Tidak percaya bahwa istrinya telah mengkhianatinya dan menutupi kekasihnya, Dinh membentak istrinya.

"Banh Cuc, kamu sudah mempunyai seorang cucu.

" Bukankah itu memalukan? Manfaat apa yang dia berikan padamu?

Banh langsung memberikan penjelasan jika ia tak mau suaminya masuk penjara gegara memukuli Kim.

“Jika Anda memukulinya sampai mati, Anda harus masuk penjara. Aku melakukan ini karena kamu,

Aku minta maaf karena telah mengkhianatimu, tapi aku harap kamu memaafkanku,

Baca juga: PERGOKI Suami Selingkuh, Istri di Sorong Nekat Bunuh Diri, Minum Racun Rumput, Kondisi:Mulut Berbusa

Mari kita pikirkan anak dan cucu kita ,” kata Ibu Banh Cuc.

Mendengar istrinya menyebut cucunya, Dinh menjadi semakin frustasi.

“Kamu tahu kamu sudah tua, kan? Apakah Anda merasa malu saat melakukan ini?,"

Dinh sangat ingin menceraikan istrinya.

Namun memikirkan tentang cinta antara suami dan istri selama 20 tahun terakhir, memikirkan tentang
anak dan cucunya, ia melunakkan hatinya dan memaafkan istrinya dengan permintaan agar istrinya tidak diizinkan bertemu dengan kekasihnya di kemudian
hari.

Banh juga berjanji tidak akan pernah datang menemui Tuan Kim lagi.

Meski pernikahan tidak kandas, namun lewat kejadian tersebut hubungan Dinh dan Bu Banh pun ikut rusak, karena keduanya masih belum bisa melupakan apa yang terjadi kemarin.

Lebih lanjut, setelah masalah itu selesai, Dinh dan putranya kembali bekerja.

Beberapa hari kemudian, Dinh menerima telepon dari menantunya.

Ia mengatakan jika Dinh tak melihat mertuanya belakangan ini.

Bahkan Banh juga nampak membawa baju di lemarinya.

Baca juga: DETIK-DETIK ASN Desa di Blora Selingkuh, Diarak Warga, Sembunyi di Toilet:2x Malu, Mengundurkan Diri

Tak menunggu lama, Dinh langsung meminta izin untuk pulang ke rumah.

Semua orang pergi ke rumah ibu Banh Cuc untuk mencarinya, tapi mereka tidak dapat menemukannya di mana pun.

Kemudian, melalui beberapa tetangga, dia mengetahui bahwa istrinya sedang membawa barang bawaan ke tetangga desa.

Mendengar hal itu ia langsung memikirkan kemungkinan istrinya akan pergi ke rumah Kim.

Segera setelah itu, ia dan putranya pergi ke rumah Kim.

Namun sesampainya disana tak ada seorang pun di rumah itu, dan pakaian Kim pun hilang.

Tak perlu dikatakan lagi, dia dan istri Dinh melarikan diri bersama.

Karena tidak tahu harus berbuat apa, Dinh menelepon polisi.

Melalui penyelidikan, mereka menemukan bahwa Kim dan Banh naik bus ke Shaanxi.

Mengetahui informasi tersebut, Dinh dan putranya segera datang ke sana untuk mencari istrinya.

Pada akhirnya menemukan istrinya dan Kim di sebuah rumah yang hancur.

Dinh marah dan ingin segera memukuli Kim.

Namun polisi yang mendampingi dengan cepat menahannya memintanya untuk tenang.

Dinh dengan marah bertanya kepada istrinya.

"Mengapa? Dia adalah seorang pria lajang berusia 73 tahun.

Apa yang kamu inginkan dari dia, dari orang miskin seperti itu?”

Pada saat ini, Banh juga berkata terus terang.

"Dia berusia 73 tahun tetapi dia masih lebih baik dari saya,

Ia bukan laki-laki. Dia bisa memuaskanku, menjagaku. Aku mencintainya, ayo kita bercerai." jelas Banh.

Setelah itu, dia menangis kepada polisi bahwa Dinh terlalu jujur, membosankan, dan tidak romantis.

Meskipun Kim berusia 31 tahun lebih tua darinya, dia sangat lembut dan memperlakukannya dengan sangat baik, terutama mampu memuaskannya secara seksual.

“Dia jauh lebih kuat dari suamiku. Saya lebih memilih menderita bersama Tuan Kim daripada bersama suami saya ,” tegas Banh.

Perkataan sang istri membuat sang suami sangat malu. Tak berdaya, dia berbalik memarahi Kim:

“ Pak tua, saya lihat kamu adalah orang tua yang kesepian.

Istriku mencintaimu dan menjagamu, mengapa kamu merayu istriku dan melakukan ini?"

Kim dimarahi dan segera membalas dengan ekspresi tak berdaya:

"Apakah Anda menyalahkan saya?" Aku tidak bisa mengusir istrimu." ungkapnya.

Setelah kejadian itu, Dinh benar-benar kecewa pada istrinya.

Keduanya pulang untuk menyelesaikan proses perceraian.

(TribunnewsMaker.com/ Klara Sinta)