Breaking News:

Berita Kriminal

ASTAGFIRULLAH! Orangtua di Bali Tak Sadar Anaknya Jatuh dari Mobil, Baru Tahu Setelah Dicegat Polisi

Orangtua di Bali tak sadar anaknya terjatuh dari mobil, baru tahu setelah dicegat polisi.

Penulis: Candra Isriadhi
Editor: Candra Isriadhi
news.llu.edu
Ilustrasi balita jatuh dari mobil. Orangtua di Bali tak sadar anaknya terjatuh dari mobil, baru tahu setelah dicegat polisi. 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Orangtua di Bali tak sadar anaknya terjatuh dari mobil, baru tahu setelah dicegat polisi.

Sepasang orangtua asal Bali nyaris membuat celaka anaknya yang masih berusia 5 tahun.

Pasalnya, sepasang orangtua tersebut tak sengaja tinggalkan anaknya yang terjatuh dari mobil saat terlelap tidur.

Namun beruntung sang anak tidak mengalami luka serius setelah mengalami kejadian naas tersebut.

Orangtua menggendong anaknya yang terjatuh dari mobil.
Orangtua menggendong anaknya yang terjatuh dari mobil. (Ist)

Peristiwa mencengankan itu terjadi pada Kamis (28/9/2023) sekitar pukul 18.45 WITA.

Lokasi tempat kejadian berada di sebelah timur Simpang Sos masuk Banjar Bunut Puhun, Bantas, Selemadeg Timur.

Hal tersebut dibenarkan oleh Kasi Humas Polres Tabanan, IPTU IGM Berata.

Berata mengungkapkan jika bocah tersebut terjatuh saat terlelap tidur di dalam mobil.

Baca juga: INNALILLAHI! Wisatawan Jerman Tewas Jatuh dari Tebing di Bali, Niat Foto Sunset Malah Berujung Maut

Anak tersebut terjatuh dari mobil jenis minibus Toyota Avanza warna hitam.

“Ya kemarin kejadian. Dan sudah dijemput orangtuanya,” ucap Berata.

Hasil dari penyelidikan pihak kepolisian, diketahuilah kesaksian dari sejumlah warga.

Ilustrasi balita jatuh dari mobil.
Ilustrasi balita jatuh dari mobil. (news.llu.edu)

Menurut saksi di tempat kejadian yang bernama I Gede Pandu warga Tabanan, anak tersebut jatuh dari bagasi mobil.

Saat mengetahui anak jatuh dari sebuah mobil, saksi yang kebetulan juga berkendara di belakang mencoba mengklakson.

Namun upaya saksi untuk memberi tahu mobil yang menjatuhkan anak tersebut sia-sia.

Baca juga: TEGA! Diduga Sengaja Dibuang, Bayi Laki-laki Ditemukan di Pos Kamling Kota Batu, Kondisinya Lemah

“Kemudian ada anggota Polsek Seltim dan berkoordinasi dengan Polsek Kerambitan untuk menghentikan mobil orang tuanya,” ungkap Berata.

Setelah pihak kepolisian mendapatkan informasi jika ada anak jatuh dari mobil, pihaknya langsung mencoba mencegat mobil Avanza tadi.

Setelah sampai di Kerambitan mobil berhasil dicegat petugas dan diberitahu jika anaknya terjatuh.

Berselang 30 menit, mobil Avanza milik orangtua bocah yang jatuh tadi kembali ke TKP.

Bayi yang diajak naik mobil.
Bayi yang diajak naik mobil. (jaxbabycompany.com)

Kemudian sang anak langsung diambil kembali oleh orangtuannya sekitar pukul 20.45 WITA.

Diketahui ayah si anak yakni Dewa Ketut Widnyana mengaku jika dia berkendara bersama istri dan ketiga anaknya.

Mereka awalnya berangkat dari kampungnya yakni di Sepang Singaraja.

Dewa Ketut Widnyana mengaku akan menuju ke Jimbaran Badung.

Baca juga: INNALILLAHI! Siswi SD di Pesanggrahan Jaksel Jatuh dari Lantai 4 Gedung Sekolah, Berakhir Meninggal

Saat perjalaan ketiga anaknya tidur di bagian bagasi mobil.

Namun setelah sampai di Kerambitan, Dewa Ketut Widnyana dan istrinya kaget anaknya tak ada satu.

Setelah dilakukan pencarian anak yang hilang tersebut ternyata jatuh di jalan.

“Kondisi anak tersebut dalam keadaan sehat dan selamat."

"Saat setelah jatuh anaknya tersebut langsung diamankan oleh warga masyarakat dan menghubungi Polisi,” bebernya.

4 Orang Tewas Mengenaskan, Kecelakaan Beruntun Situbondo Telan Korban Rombongan Wisata

Kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Pantura Besuki Kabupaten Situbondo, Provinsi Jawa Timur, Sabtu (23/9/2023) pagi.

Kecelakaan yang melibatkan sejumlah kendaraan tersebut setidaknya memakan korban 4 orang meninggal dan 8 orang luka-luka.

Peristiwa tragis tersebut dibenarkan oleh Kanit Laka Satlantas Polres Situbondo Ipda Kadek Yasa.

Kecelakaam minibus di Jalan Raya Besuki Situbondo yang menewaskan 4 orang pada Sabtu (23/9/2023).
Kecelakaam minibus di Jalan Raya Besuki Situbondo yang menewaskan 4 orang pada Sabtu (23/9/2023). (Screenshot video Heru)

Menurut Kadek, jumlah korban yang banyak terjadi lantaran kecelakaan maut terjadi di jalan raya yang padat kendaraan besar.

Dilansir dari Kompas.com (23/9/2023) 2 korban meninggal di TKP, 2 lainnya meninggal di RSUD Besuki saat dirawat bersama 8 korban lain.

"Iya betul mas, dua orang meninggal dunia di TKP, dan lainnya sedang dirawat di RSUD Besuki, masih belum update ini," kata Kadek.

Baca juga: INNALILLAHI! Kecelakaan Maut 4 Mobil Terlibat Tabrakan Beruntun di Bandung, 1 Orang Tewas di Lokasi

Kecelakaan maut tersebut melibatkan tiga kendaraan niaga seperti truk hingga minibus.

Tiga kendaraan naas tersebut saling berbenturan sehingga membuat banyak korban berjatuhan hingga ada yang meninggal.

Ketiga kendaraan tersebut di antaranya, truk Hino bernopol B 9847 UEW yang dikendarai Endang Nano Setiawan (42).

Setiawan merupakan warga Desa Mekarsari, Kecamatan Malangbong, Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat.

Lokasi laka beruntun tiga kendaraan di jalan Raya Pantura Besuki, Situbondo dan polisi saat melakukan olah TKP.
Lokasi laka beruntun tiga kendaraan di jalan Raya Pantura Besuki, Situbondo dan polisi saat melakukan olah TKP. (TribunMadura.com/Izi Hartono)

Kemudian sebuah unit Colt Diesel B 9396 KCF yang dikendarai Lelono Guntoro (52) juga terlibat.

Lelono merupakan warga Desa Kedungtoban, Kecamatan Kedungtoban, Kabupaten Blora, Provinsi Jawa Tengah.

Kendaaran terakhir yang terlibat dalam kecelakaan maut tersebut adalah minibus ELF N 7388 EA yang dikendarai Sutrisno (41).

Sutrisno merupakan warga Kecamatan Tawangrango, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur.

Baca juga: INNALILLAHI! Kecelakaan Maut, Pelajar di Maros Tewas Usai Terlindas Truk, Meninggal Seketika di TKP

"Untuk sementara kronologinya truk box B 9847 UEW melaju dari arah timur,"

"Namun ketika di TKP oleng ke kanan dan menabrak truk B 9396 KCF dan minibus ELF N 7388 EA yang melaju dari arah barat," kata Kadek.

Pada kecelakaan maut beruntun ini, korban meninggal dunia diketahui masih satu keluarga.

Ilustrasi kecelakaan truk.
Ilustrasi kecelakaan truk. (Kompas.com)

Para korban yang meninggal merupakan rombongan wisata 12 orang yang akan berekreasi.

Setelah para rombongan tadi melentasi TKP, tiba-tiba terlibat kecelakaan maut.

Menurut Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Besuki, dr Imam Hariono, 2 orang dipastikan meninggal di TKP.

Baca juga: TRAGIS! Kecelakaan Maut Mobil dan Truk Adu Banteng di Toba, 2 Orang Tewas & 4 Lainnya Luka-luka

Sedangkan 2 korban lainnya meninggal setelah mendapat perawatan di rumah sakit.

"Pihak keluarga korban minta jenazah dikirim ke Malang hari ini,"

"ada 4 orang meninggal dunia, 2 di TKP dan 2 ketika dirawat," katanya.

(TribunnewsMaker.com/Candra)

Tags:
berita viral hari inibocah terjatuhBaliTabanananak 5 tahun jatuh dari mobil
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved