Berita Viral
PENAMPAKAN Masjid Karya Ridwan Kamil, Tetap Utuh Meski Gaza Digempur Israel: Dulu Hancur pada 2014
Ridwan Kamil beberkan kondisi masjid rancangannya yang masih utuh di Gaza meski Palestina dibombardir Israel.
Penulis: Dika Pradana
Editor: Dika Pradana
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Pernah hancur pada tahun 2014, Masjid Syekh Ajlin yang dirancang oleh Ridwan Kamil masih kokoh walaupun Gaza, Palestina hingga kini masih digempur oleh Israel.
Bangunan tersebut masih terlihat berdiri kokoh mencolok di antara bangunan-bangunan lainnya.
Dalam sebuah unggahan di Instagram, Ridwan Kamil memperlihatkan kondisi Gaza saat ini termasuk bangunan Masjid Syekh Ajlin yang dirancangnya.

Diketahui, bangunan masjid tersebut dirancang Ridwan Kamil pada tahun 2020.
Di tengah perang Hamas vs Israel, mantan Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil, mengungkap rasa prihatinnya terhadap kondisi di Gaza.
Pria yang akrab disapa Emil itu mengatakan, masjid yang dibangun dari donasi masyarakat Indonesia itu hingga kini masih berdiri tegak di Palestina.
"Masjid yang saya desain tiga tahun lalu, karena sempat hancur oleh bom Israel 2014 ini, semoga Allah selamatkan selalu dan tidak ikut terbawa hancur oleh perang sekarang," kata Emil, di akun Instagramnya, Jumat (13/10/2023).
Berusaha bersikap netral, dalam unggahannya, Ridwan Kamil menyampaikan bela sungkawa untuk para korban perang antara Palestina dengan Israel.
Baca juga: Hamas Palestina Bombardir Israel, 600 Orang Tewas, Ini Beda Reaksi AS, Rusia, Ukraina, Iran, Turki
Emil berharap perdamaian antara kedua negara itu segera tercipta.
Dia mendorong sebuah solusi dengan adanya pengakuan kedaulatan Palestina sebagai negara yang merdeka.
Hal itu sesuai dengan sikap Indonesia sejak didirikan.
"Indonesia harus selalu memperjuangkan kemerdekaan Palestina.
Peran PBB juga tidak jelas dan tidak dipatuhi.
Dua negara merupakan salah satu opsi solusi konflik Israel-Palestina.
Dengan solusi dua negara, negara Palestina berdampingan dengan Israel di sebelah barat Sungai Yordan," ujar Emil.
Jika tidak segera diselesaikan, dia menilai, konflik akan terus berlanjut.
Warga sipil yang akan selalu menjadi korban.
Dia merasa prihatin dengan banyaknya korban jiwa dalam serangan yang baru saja terjadi.
"Melansir Council on Foreign Relation, Israel dan Palestina terlibat perang karena berbagai usaha perebutan wilayah yang mengancam pengusiran penduduk Palestina dari tanah yang telah mereka diami selama berabad-abad sebelumnya dalam pemerintahan Ottoman yang akhirnya kalah oleh Inggris. Semoga ada jalan terang. Amin," tandasnya.
Baca juga: Tembakkan 5000 Roket, Mengapa Hamas Meluncurkan Serangan Besar-besaran ke Israel Secara Mengejutkan?

Tiga Fakta Masjid Syekh Ajlin di Gaza, Palestina
1. Sempat hancur pada 2014
Seperti diungkapkan Emil dalam unggahannya, masjid di Gaza ini sebelumnya pernah hancur akibat serangan bom Israel pada 2014.
Saat itu, Direktur Aman Palestin, Miftahuddin Kamil mengatakan masjid bakal dibangun di lahan bekas Masjid Syekh Ajlin yang hancur lebur akibat peperangan.
Hal itu diungkapkannya seusai Emil menyerahkan rancangan masjid.
Lokasi masjid itu 50 kilometer dari Kota Gaza dan berdekatan dengan Laut Mediterania.
Baca juga: Saat Israel Membabibuta Gempur Gaza, Muncul 2 Billboards Raksasa Dikuasai Hamas, Pesan Mengerikan!
2. Pusat pendidikan penghafal Al-Quran
Peresmian Masjir Syeikh Azlin dilakukan secara virtual di Gedung Pakuan, Kota Bandung dan di Gaza, Palestina, Rabu (7/3/2021).
Masjid tersebut tak sekadar berfungsi sebagai tempat ibadah, tetapi juga pusat pendidikan bagi penghafal Al-Quran.
"Jadi masjid ini kurang lebih sekitar tiga lantai karena masjid ini bukan hanya tempat shalat, tetapi juga menjadi tempat belajar atau madrasah."
"Itulah kenapa sebelum dihancurkan pada 2014 sudah ribuan penghafal Quran lulus dari masjid Syeikh Ajlin yang lama," tutur Emil saat itu.

3. Arti bangunan tentang hubungan dengan Allah dan manusia
Desain masjid Syeikh Azlin, yang memiliki dua bangunan dengan satu menara, memiliki filosofi tersendiri.
Emil menjelaskan, menara merepresentasikan hubungan dengan Allah.
Sementara dua bangunan merepresentasikan hubungan dengan manusia dan alam.
Hal itu kembali ditegaskannya dalam keterangan unggahan media sosialnya.
"Desain masjid tiga lantai ini dari luar memliki tiga bidang memiliki makna tiga bulan sabit jika dilihat dari atas yang artinya Habluminallah, Habluminannas, dan habluminal alam," tulisnya.
4. Ulama dan masyarakat Gaza memilih desainnya
Emil sebelumnya menawarkan dua desain masjid kepada masyarakat di sana, yakni masjid dengan kubah dan tanpa kubah.
Kemudian, para ulama dan masyarakat memilih desain yang diadopsi saat ini, yakni masjid tanpa kubah yang memiliki kesan futuristik.
Mantan Wali Kota Bandung itu menjelaskan, salah satu alasan masyarakat Gaza memilih desain futuristik untuk masjid ini adalah memberi kesan adahya kemajuan zaman.
"Ini pelajaran juga di negara sana mereka ingin masjid yang menyimbolkan kemajuan pada zamannya," ucap Emil.

5. Biaya pembangunan sekitar Rp 20 miliar
Pada awal perencanaan pembangunan, Emil mengatakan bahwa biaya pembangunan masjid yang dibutuhkan mencapai sekitar Rp 20 miliar.
Untuk memenuhinya, Pemerintah Provinsi Jawa Barat turut menyumbangkan dana sebesar Rp 2,085 miliar.
Sementara bantuan lain, yakni dari Badan Wakaf Salman mencapai Rp 1,9 miliar.
Selain itu, ada pula donasi yang terkumpul dari donasi institusi, pribadi, dan warganet Indonesia yang digalang melalui @amanpalestin_id.
(TribunnewsMaker.com/Dika Pradana)
Sumber: Tribunnewsmaker.com
Mobil Keluarga Sahroni yang Tewas di Indramayu Mondar-mandir Setelah Pembunuhan, Siapa yang Pakai? |
![]() |
---|
Sosok Agus Setiawan Ketua BEM UI Dianggap Khianat usai Bertemu Pimpinan DPR, Tak Mau Ambil Pusing |
![]() |
---|
Tangis Ibunda Affan Kurniawan Pecah, Diberi Rumah di Bogor, Ungkap Keinginan Putranya: Seperti Ini |
![]() |
---|
Sosok Khariq Anhar Diduga Ajak Pelajar Demo di DPR RI, Dulu Dipolisikan Rektor Unri, Berprestasi |
![]() |
---|
Sosok Dendi Irwandi, Kepsek Predator Seksual di Sukoharjo, Senyum Lebar seusai Divonis 10 Tahun Bui |
![]() |
---|