Breaking News:

Berita Viral

Panik Dikejar Korban, Pelaku Jambret di Cilandak Berakhir Tragis, Tewas Usai Tabrak Trotoar

Nasib nahas menimpa seorang pelaku jambret berinisial S (26) karena tewas setelah mengalami kecelakaan.

Editor: Eri Ariyanto
TribunJakarta
Panik dikejar korban, pelaku jambret di Cilandak berakhir tragis 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Nasib nahas menimpa seorang pelaku jambret berinisial S (26) karena tewas setelah mengalami kecelakaan.

Pelaku jambret itu diketahui terjatuh dari motor di Jalan Cilandak 1, Cilandak, Jakarta Selatan.

Sontak saja, peristiwa itu sempat emmbuat Warga Jakarta Selatan heboh.

Kecelakaan adu nanteng motor vs mobil di Jayapura
Ilustrasi evakuasi korban kecelakaan. (TribunPapua)

Baca juga: KRONOLOGI Pekerja Bangunan Puskesmas Diserang KKB di Puncak Papua Tengah, 1 Orang Tewas

Kapolsek Cilandak Kompol Wahid Key mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Jumat (20/10/2023) dini hari.

"Kejadiannya tadi malam jam 01.00 dini hari ya, percobaan pencurian dengan kekerasan," kata Wahid saat dikonfirmasi.

Wahid menjelaskan, peristiwa itu bermula ketika korban berinisial N sedang bermain handphone (HP) di depan gerbang rumahnya.

Di saat yang bersamaan, dua pelaku begal yang berboncengan sepeda motor melintas di depan rumah korban.

"Iya di pinggir jalan, jadi dia (korban) baru keluar dari kamarnya. Di depan gerbang, main-main HP, nah itu pelaku lewat," ungkap Wahid.

Panik dikejar korban, pelaku jambret di Cilandak berakhir tragis
Panik dikejar korban, pelaku jambret di Cilandak berakhir tragis (TribunJakarta)

Baca juga: INNALILLAHI! Gadis Cantik Tewas Dibunuh Pacarnya di Deli Serdang, Mayatnya Dibuang di Kebun Tebu

Setelahnya, lanjut Wahid, salah satu pelaku mencoba merampas HP korban. Namun aksi pelaku gagal dan korban berteriak hingga menarik perhatian warga sekitar.

"(Korban) ngejar, dia teriak. Karena teriak ada yang dengar, walaupun nggak banyak ya, ikut ngejar. (Pelaku) kabur, nah nabrak," ujar dia.

Motor yang ditumpangi dua pelaku jambret itu jatuh. Salah satu pelaku yang dibonceng tewas setelah kepalanya terbentur aspal.

"Iya pelakunya tewas. Pelakunya dipergoki korban, diteriaki, kabur. Nah pelaku yang dibonceng kepalanya bentur aspal," ucap Wahid.

Jenazah pelaku kemudian dibawa ke Rumah Sakit (RS) Fatmawati, Cilandak, Jakarta Selatan. Sementara itu, polisi masih memburu satu pelaku jambret yang melarikan diri.

ILUSTRASI bacaleg di Kepahiang, Bengkulu meninggal dunia dalam insiden kecelakaan motor, 5 anaknya jadi yatim
ILUSTRASI bacaleg di Kepahiang, Bengkulu meninggal dunia dalam insiden kecelakaan motor, 5 anaknya jadi yatim (Pixabay/ TribunJogja)

Berita Lainnya, Detik-detik Kecelakaan Motor di Kepahiang, Kuli di Bengkulu Tewas: Tinggalkan 5 Anak

Seorang kuli bangunan yang menjadi Bakal Calon Legislatif (bacaleg) di Kepahiang ditemukan tewas dalam insiden kecelakaan motor di Jalan Desa Kota Agung, Kepahiang.

Sosok bacaleg tersebut mengalami kecelakaan saat berboncengan motor bersama istrinya.

Pasutri tersebut kecelakaan motor tragis pada Jumat, (14/10/2023).

Kini, niat Bambang untuk maju menjadi wakil rakyat harus sirna.

Korban bernama Bambang Heri Purwanto (50) warga Desa Cinta Mandi, Kecamatan Bermani Ilir, Kepahiang, merupakan kader dari Partai Gelora.

Sebelumnya, Bambang sempat dibawa ke RSUD Kepahiang, namun nyawanya tak tertolong saat masih dalam perjalanan.

Menantu korban, Sandes Saputra (30), menceritakan sosok Bacaleg di lingkungan Desa Cinta Mandi Kepahiang.

"Almarhum (Korban, red) sosok yang dituakan Desa Cinta Mandi ini, karena beliau juga merupakan tokoh masyarakat di sini," ungkap Sandes saat diwawancarai di rumah duka, di Desa Cinta Mandi, dilansir dari Tribunbengkulu, pada Sabtu (14/10/2023).

Baca juga: INNALILLAHI! Kecelakaan Maut, Diduga Mengantuk, Pelajar SMA Tewas Usai Tabrak Tembok di Karanganyar

Sades mengaku sangat bangga dengan sosok mertuanya itu, karena almarhum sangat dihormati di Desa Cinta Mandi.

Saat tadi siang sekitar pukul 13.00 WIB, korban mau di makamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Cinta Mandi, banyak orang yang berdatangan.

"Dari luar Desa datang, selain keluarga yang datang ke sini, teman-teman almarhumjuga banyak yang datang,"

Korban sendiri merupakan anak kedua dari 8 bersaudara, dan sejak lahir hingga sekarang korban masih tinggal di Desa Cinta Mandi.

Sehari-hari korban bekerja sebagai kuli bangunan, untuk menghidupi dua orang anaknya beserta istri.

"Korban ini meninggalkan 5 orang anak, tiga lainnya sudah menikah, tinggal 2 orang yang satu baru lulus SMA, satu lagi masih SMA," jelasnya.

Sebelum meninggal dunia, korban pergi ke Desa Temdak untuk menghadiri acara pernikahan keluarga di sana.

Ia sempat mampir ke rumah menantunya, untuk bermain bersama sang cucu, namun sekitar pukul 17.00 WIB mendapat kabar korban meninggal dunia.

"Sudah dapat kabar kami langsung ke rumah sakit melihat kondisi kedua orang tua, untuk ibu saat ini kondisinya mulai membaik," katanya.

Baca juga: DETIK-DETIK Kecelakaan Maut DJ Sherly di Sidrap, Mobil Ditumpangi Masuk Jurang, Meninggal di Lokasi

Partai Gelora
Partai Gelora (YouTube Partai Gelora)

Kronologi

Kecelakaan yang merenggut nyawa Bambang terjadi di jalan Desa Kota Agung, Kecamatan Bermani Ilir, Kepahiang, pada Jumat (13/10/2023).

Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) dari Partai Gelora Kepahiang itu meninggal dunia usai mengalami kecelakaan lalulintas bersama istrinya.

Saat itu korban yang merupakan bacaleg partai Gelora ini, Bambang Heri Purwanto (50) bersama istrinya Damian (51).

Baru saja pulang dari pernikahan keluarganya di kawasan Desa Temdak, Kecamatan Bermani Ilir.

Korban yang berencana langsung pulang ini melintas di Jalan Desa Kota Agung, namun saat di perjalanan korban mengalami hilang kendali.

"Kejadiannya sekitar pukul 16.30 WIB, korban dari arah Desa Temdak menuju pulang di jalan Desa Kota Agung, korban mengalami hilang kendali," ungkap Kapolres Kepahiang, AKBP Yana Supriatna, melalui Kasat Lantas Polres Kepahiang, Iptu Bole Susanja, saat diwawancarai, pada Sabtu (14/10/2023).

Baca juga: DETIK-DETIK Kecelakaan Maut di Madura, Ayah & Anak Bonceng Motor Ditabrak Truk, Rem Blong: Tergencet

ILUSTRASI jenazah
ILUSTRASI jenazah (Istimewa)

Dari pemeriksaan lokasi kejadian, kondisi jalan tersebut menikung dan menurun tajam, dimana korban diduga hilang kendali.

Korban dan istrinya terjatuh dari sepeda motor Mio M3 warna Putih dengan nomor polisi F 3841 DJ yang dikendarai.

"Korban dan istrinya, masuk ke dalam siring sebelah kiri jalan," tuturnya.

Keduanya pun sempat di bawa ke RSUD Kepahiang, untuk mendapatkan perawatan namun pengendara yang merupakan bacaleg dinyatakan meninggal dunia.

Sedangkan untuk istrinya yang merupakan penumpang, mengalami sejumlah luka di badannya.

"Penumpang mengalami luka lecet hingga patah tangan kiri dan kaki kanan," tutupnya.

Untuk barang bukti berupa satu unit sepeda motor yang dikendarai korban sudah diamankan di Mapolres Kepahiang.

Sementara, Kasat Lantas Polres Kepahiang, Iptu Bole Susanja mengatakan dari oleh tempat kejadian perkara (TKP) korban diduga mengalami out control atau hilang kendali dari arah desa Temdak menuju Desa Kota Agung.

"Korban yang hilang kendali saat membawa motor mio M3 warna putih dengan nomor polisi F 3841 DJ, korban dan penumpang terjatuh hingga masuk ke siring," tuturnya.

(TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim)

Diolah dari berita tayang di TribunJakarta.com

Sumber: Tribun Bogor
Tags:
berita viral hari inipelakukorbanjambrettewasJaksel
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved