Breaking News:

SOSOK Hamka Bos Travel Umrah yang Ditemukan Tewas Membusuk di Koja Bersama Anak, Tertutup, Istri IRT

Inilah sosok Hamka, pria yang ditemukan tewas membusuk bersama anak balitanya pada Sabtu (29/10/2023) di kediamannya di Koja, Jakarta Utara.

Youtube KompasTV
Sosok Hamka Rusdi, ditemukan membusuk bersama anak balitanya di rumah. 

TRIBUNNEWSMAKER.COM -  Inilah sosok Hamka, pria yang ditemukan membusuk bersama anak balitanya pada Sabtu (29/10/2023) di kediamannya di  Koja,  Jakarta Utara.

Ayah dan anak tersebut meninggal dunia sudah dua minggu lalu dan baru ditemukan warga yang curiga karena mencium bau tak sedap.

Hamka merupakan warga Jalan Balai Rakyat, RT 06 RW 03, Tugu Selatan,  Koja,  Jakarta Utara .

Diketahui, Hamka dan keluarga telah 10 tahun tinggal di kawasan  Koja.

Akan tetapi, berdasarkan pengakuan warga setempat ia dikenal sebagai pribadi yang tertutup.

Begitu tertutupnya kehidupan  Hamka , warga bahkan tidak mengenal  sosok  istrinya, terutama namanya.

Baca juga: KONDISI Istri Hamka, Linglung Tak Bereaksi saat Suami & Anak Ditemukan Membusuk, Masih Lahap Makan

Baca juga: Ayah di Koja Ditemukan Membusuk Bersama Balita, Istrinya Linglung, Warga Curiga Lihat Mobil Berdebu

Kematian ayah dan anak di Koja, Jakarta Utara hingga kini masih menjadi misteri.
Kematian ayah dan anak di Koja, Jakarta Utara hingga kini masih menjadi misteri. (Youtube KompasTV)

"Paling saya negur kalau dia jalan Salat ke masjid aja, ya sekadar itu aja. Kalau istri lebih tertutup lagi," kata Bambang (55) warga yang turut menemukan jasad  Hamka  dan balitanya, Sabtu (28/10/2023).

Hamka memiliki seorang istri dan dua orang anak yang masih berusia balita.

Anak pertama baru berusia 3 tahun, sedangkan anak bungsunya baru berusia 1,5 tahun.

Akan tetapi,  Hamka  bersama keluarga kecilnya menempati lantai dua rumah mereka.

Sedangkan lantai pertama digunakannya untuk garasi kendaraan.

Ia diketahui memiliki usaha di bidang perjalanan umroh.

Sedangkan istrinya hanya ibu rumah tangga yang mengurus kedua anaknya yang masih balita.

Warga mendatangi rumah Hamka di Jalan Balai Rakyat RT 06 RW 03, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara.  Di rumah ini ditemukan jasad ayah dan anaknya yang membusuk tinggal bersama istri dan anak sulung mereka.
Warga mendatangi rumah Hamka di Jalan Balai Rakyat RT 06 RW 03, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara. Di rumah ini ditemukan jasad ayah dan anaknya yang membusuk tinggal bersama istri dan anak sulung mereka. (TribunJakarta)

Kronologi Penemuan Jasad  Hamka  dan Anaknya

Bambang tetangga korban sudah dua pekan terakhir mencium aroma tak sedap tak jauh dari tempat tinggalnya.

Karena sudah tidak tahan dengan bau busuk, warga memutuskan untuk menelusuri bau tersebut.

Cukai warga bau busuk berasal dari rumah  Hamka .

Apalagi saat warga mendekati rumah tersebut, menemukan motor dan mobil korban dalam kondisi berdebu.

“Kemarin kita putuskan untuk masuk ke rumah  Hamka  tapi gagal karena tidak ada saksi,” kata Bambang.

Akhirnya keesokan harinya atau pada Sabtu (28/10/2023) Bambang bersama warga memutuskan untuk masuk ke rumah  Hamka .

“Kita masuk ke rumah  Hamka  bersama saksi dari kelurahan,” kata dia.

Namun begitu masuk, Bambang dan warga menemukan rumah dalam kondisi terkunci.

Akhirnya terjadilah perubahan pintu rumah tersebut didobrak.

Istri  Hamka  Linglung saat Jasad Suaminya Dievakuasi

Ketika warga berhasil masuk, terlihat istri  Hamka  sedang duduk tampak bertanya-tanya.

Istri  Hamka  hanya duduk reaksi tanpa apa-apa, kata Bambang.

Warga terus masuk ke dalam rumah, namuan betap terkejutnya warga menemukan  Hamka  dalam kondisi sudah meninggal dunia di depan kamar mandi.

“Posisinya kita temukan dalam kondisi telungkup,” kata dia.

Pencarian tak berhenti sampai situ, warga terus menelusuri di dalam rumah dan akhirnya menemukan anak bungsu  Hamka  dalam kondisi meninggal.

Keduanya ditemukan dalam kondisi sudah membusuk.

“Warga tak ada yang berani menyentuh korban, semuanya pada mual karena kondisi jasad sudah busuk,” kata dia.

Setelah jasad  Hamka  dan anaknya ditemukan, warga kemudian menghubungi polisi.

Sambil menunggu kedatangan polisi, warga berinisiatif membawa keluar istri  Hamka  dan menyediakan makan.

Istrinya dulu dikasih makan sama warga, dia mau makan lahap tapi pas ditanya kayak orang membayangkan, enggak ada nangis apalagi histeris, kata Bambang.

Karena itulah, warga sampai terheran-heran dengan sikap dan reaksi istri  Hamka .

"Makanya kita semua heran sama istrinya. Logikanya kan kalau emang suami sama anaknya meninggal dia pasti sedih, ini enggak sama sekali," kata Bambang yang melihat tak ada luka di tubuh istri  Hamka  dan anak sulungnya yang ditemukan dalam kondisi hidup.

Bambang, salah satu warga yang ikut menemukan kondisi jenazah Hamka dan balitanya yang membusuk di kediamannya.
Bambang, salah satu warga yang ikut menemukan kondisi jenazah Hamka dan balitanya yang membusuk di kediamannya. (Elga Hikari Putra/TribunJakarta.com)

Penjelasan Polisi

Kasat Reskrim Polres Metro  Jakarta Utara , AKBP Iver Son Manossoh mengatakan, saat ini istri dan anak sulung hamka yang berusia sekira 3 tahun telah dibawa ke rumah sakit.

Keduanya juga mendapat pendampingan dari Tim Perempuan dan Perlindungan Anak Polres Metro  Jakarta Utara .

“Sementara yang masih hidup belum ditemukan ada kekerasan fisik terhadap ibu dan anak tersebut.”

“Tim sudah kami bagi tugas sesuai kemampuan masing-masing,” kata Iver.

Saya mengatakan ada masih harus menunggu hasil penyelidikan tim Puslabfor Polri untuk mengetahui penyebab pasti meninggalnya ayah dan anak balita itu.

Termasuk soal sudah berapa hari korban dibunuh sebelum akhirnya ditemukan warga.

“Kami belum bisa menyampaikan, nanti ahlinya yang menyampaikan. Perkiraan berapa lama korban di TKP biar ahli yang menjelaskan,” kata Iver.

(TribunJabar/ Salma Dinda)

Diolah dari artikel tayang di  TribunJabar.id

Sumber: Tribun Jabar
Tags:
HamkaKojamembusukJakarta Utara
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved