Optimis Anies Baswedan Bisa Menang di Jawa Tengah, Tak Takut di Wilayah 'Kandang Banteng'

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Calon presiden Anies Baswedan optimis dirinya dan cawapresnya, Cak Imin mampu mendulang suara banyak pada Pilpres 2024.

Capres yang diusung Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) ini mengaku tak khawatir dengan kans-nya di Jawa Tengah.

Dia tetap optimis bisa meraih kemenangan di Jawa Tengah khususnya di wilayah Kota Solo dan sekitarnya.

Seperti diketahui, Kota Solo dan sekitarnya dianggap sebagai "kandang banteng" atau basis untuk Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.

Hal itu diungkapkan Anies seusai memberikan orasi kebangsaan di Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Sabtu (4/11/2023).

Anies mengatakan 'medan perang' tidak hanya di Jawa Tengah, melainkan semua tempat.

"Sebetulnya tiap kabupaten (memiliki basis partai) beda-beda kok, kabupaten A basisnya yang menang mungkin PDIP, di kabupaten lain yang menang PKB, di kabupaten lain yang menang Golkar."

"Jadi sebenarnya kalau disebut sebagai wilayah total seakan-akan hanya satu partai, padahal tiap kabupaten beda-beda, di Solo Raya saja beda-beda hasilnya," ungkap Anies.

Anies malah menilai Jawa Tengah adalah lahan subur gagasan perubahan.

"Itulah sebabnya kami merasa optimis, bahwa sebenarnya di Jawa Tengah ini lahan subur gagasan perubahan dan keinginan perubahan," ujarnya.

Diketahui, orasi kebangsaan Anies ini diselenggarakan oleh Aliansi Masyarakat Madani (AMM) yang didukung sejumlah organ relawan pemenangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN).

Acara ini juga mendapat dukungan dari para partai pengusung pasangan AMIN, yakni Partai NasDem, PKS, PKB, dan Partai Ummat.

Elektabilitas Anies Baswedan dan Cak Imin Naik 1 Persen, Relawan Optimis

Berdasarkan survei, elektabilitas Anies Baswedan dan Cak Imin cenderung mengalami kenaikan.

Lembaga Indo Riset menunjukkan elektabilitas AMIN (Anies-Cak Imin) ada tren peningkatan.

Relawan pasangan capres dan cawapres ini semakin optimis AMIN bakal menangi Pilpres 2024.

Kenaikan tingkat keterpilihan ini tidak lepas dari kerja kolosal semua komponen pendukung calon presiden dari Koalisi Perubahan yang berpasangan dengan Muhaimin Iskandar tersebut.

"Kita lihat hari ini memang kerja kolektif, kerja bersama, kerja kolosal yang ditunjukkan oleh para pendukung Mas Anies dari relawan, partai pendukung, komponen buruh, nelayan, petani, keummatan, mak-mak semakin sistematis, terukur, dan jelas," ujar Koordinator Presidium DPP Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera (ANIES) La Ode Basir, Rabu (1/11/2023).

"Dan insya Allah kerja-kerja ini akan terus mengalami peningkatan dan perbaikan," imbuhnya.

"Mungkin sebulan lagi kalau ada survei yang objektif, saya rasa perolehan Mas Anies akan menempati posisi tertinggi," sambungnya.

Berdasarkan temuan terbaru Survei Nasional Indo Riset elektabilitas Anies Baswedan pada Oktober 2023 ini mengalami kenaikan menjadi 26,3 persen dari sebelumnya 25,2 persen pada September dan 22 persen di bulan Agustus.

Baca juga: ADU Visi dan Misi Capres Cawapres di Pilpres 2024, Anies Ingin Kemakmuran, Prabowo Janji Rumah Murah

Survei Indo Riset ini dilakukan pada 5-11 Oktober 2023.

Sementara jumlah sampel 1.200 responden yang tersebar secara proporsional di 34 provinsi.

Margin of Error (MoE) survei ini sebesar +/-2,8 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Selain kerja-kerja semua komponen pendukung, lebih jauh La Ode menjelaskan, gelombang dukungan yang semakin membesar ini karena faktor keunggulan ketokohan Anies-Muhaimin itu sendiri dibanding pasangan calon lainnya.

Apalagi figur keduanya saling melengkapi.

"Kalau kita lihat visi-misi saja, jelas sekali keunggulan dari pasangan AMIN ini," ujarnya.

"Berikutnya dari segi pribadi dan rekam jejak keduanya, sehinga bisa kita sampaikan ini pasangan komplet, sipil-sipil, aktivis-aktivis. Ini dwi tunggal," ucapnya lagi.

"Mas Anies digandrungi masyarakat perkotaan, sementara Gus Muhaimin cukup populer di kampung-kampung, di desa-desa," lanjutnya.

Meski demikian, Presidium Sekber Relawan AMIN meminta kepada semua simpul relawan untuk semakin memperkuat dan merapikan barisan.

Karena target saat ini adalah menjangkau semua tempat pemungutan suara (TPS) di seluruh Indonesia.

"Karena memenangkan pemilu itu ukurannya adalah bagaimana kita bisa dominan di seluruh TPS," katanya.

"Para pendukung, kalau saya lihat perkembangannya saat ini memang sedang ber-fastabiqul khoirot, berlomba-lomba untuk menjangkau seluruh TPS. Dengan kerja-kerja kolektif, kolosal ini, insya Allah pasangan AMIN akan menjadi pemenang pilpres," tandasnya. (Wahyu Gilang Putranto/Tribunnews | WartaKota)

Diolah dari artikel Tribunnews dan WartaKota