PELUANG EMAS! Bank Mandiri Buka Lowongan Kerja BUMN 2024, Usia 25 Tahun Bisa Jadi Karyawan Tetap

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Peluang emas! Bank Mandiri membuka banyak sekali lowongan kerja BUMN 2024.

Pembukaan lowongan kerja di Bank Mandiri ini dibuka pada periode akhir tahun 2023 hingga awal tahun 2024.

Bagi para pencari kerja di bidang perbankan, barangkali cocok dengan lowongan kerja di Bank Mandiri kali ini.

Sejumlah posisi pada lowongan kerja di Bank Mandiri yang ditawarkan pun cukup menarik.

Di antaranya adalah Officer Development Program (ODP) berbagai jabatan.

Salah satu posisi yang dibuka pada lowongan kerja 2024 di Bank Mandiri adalah ODP Risk Management untuk Internal Aduit.

Adapun untuk masa pendaftaran akan ditutup hingga akhir tahun ini tepatnya pada 31 Desember 2023.

Baca juga: HORE! Lowongan Kerja BUMN PT Virama Karya 2023 Dibuka, Lulusan D3 Diproyeksikan Jadi Staff SDM

Persyaratan untuk bergabung menjadi bagian dari Bank Mandiri adalah memiliki IPK 3.0 skala 4.0.

Bagi talenta terbaik nantinya akan mendapatkan sejumlah manfaat.

Satu hal yang paling menjanjikan adalah benfit menjadi karyawan tetap dari Bank Mandiri.

Berikut adalah informasi selengkapnya terkait lowongan kerja di Bank Mandiri 2023 seperti dikutip dari laman obs.talentics.id.

Deskripsi Pekerjaan

Program Manajemen Risiko ODP mempersiapkan karyawan untuk peran kepemimpinan di berbagai fungsi dan tingkatan di Bank Mandiri.

Program Manajemen Risiko ODP dirancang untuk mengembangkan pemimpin dan profesional yang sangat kompeten dalam Manajemen Risiko.

Karyawan akan dilatih oleh banker dan pemimpin berpengalaman tinggi dalam berbagai aspek perbankan dan kepemimpinan sepanjang perjalanan pengembangan Anda.

Dimulai dengan pendidikan intensif di dalam kelas, diikuti oleh pelatihan on-the-job dan rotasi di berbagai bagian Bank.

Perjalanan pengembangan karyawan akan mencakup paparan pekerjaan dalam analisis bisnis dan data dalam hal manajemen risiko bisnis dan manajemen risiko perusahaan, serta aspek kepatuhan terhadap praktik bisnis dan operasi Bank.

Persyaratan

Lulusan Sarjana (S1) atau Magister/Pascasarjana (S2) lokal atau internasional di bidang studi yang relevan dari Universitas terkemuka, seperti Ekonomi, Teknik, Statistika, Matematika, Fisika, Ilmu Data, Hukum, dll.

Indeks Prestasi Kumulatif (IPK):

Sarjana (S1): minimum 3,00 dalam skala IPK 4,00, atau setara

Magister (S2): minimum 3,20 dalam skala IPK 4,00, atau setara

Usia maksimal saat seleksi:

Sarjana (S1): 25 tahun

Magister (S2): 27 tahun

Menunjukkan disposisi profesional dengan keterampilan jaringan dan komunikasi yang baik

Mahir berbahasa Inggris, baik secara tertulis maupun lisan

Tidak ada anggota keluarga inti yang saat ini bekerja di Bank Mandiri (misalnya, orangtua, saudara kandung)

Belum menikah, tidak pernah menikah, dan bersedia untuk tetap tidak menikah selama tahun pertama perjalanan program

Bersedia direlokasi ke seluruh Indonesia

Baca juga: PELUANG EMAS! Bank BRI Buka Lowongan Kerja BUMN 2023, IPK Hanya 2,75 Bisa Jadi Relationship Manager

Keterampilan yang Diperlukan

Keterampilan jaringan yang baik dalam pendekatan formal dan non-formal dengan berbagai tingkat korespondensi

Berjiwa wirausaha, bersemangat untuk terhubung dengan orang lain, dan bersedia menjadi bagian dari kegiatan terkait di dalam dan di luar organisasi untuk mencapai tujuan

Kemampuan berpikir kritis dan analitis yang baik dalam menyelidiki dan memperoleh informasi yang relevan dan komprehensif

Cemerlang dalam menyampaikan ide, dengan jelas dan efektif untuk memperoleh pemahaman dan komitmen dari orang lain.

4 Kiat Sukses Melamar Kerja untuk Fresh Graduate 

1. Persiapkan diri secara matang dan sedini mungkin

Saat mencari pekerjaan para fresh graduate harus mempersiapkan diri.

Termasuk, membuat lamaran kerja dan Curiculum Vitae (CV), mencari lowongan kerja, hingga proses wawancara.

Membuat CV juga perlu dilakukan sejak jauh-jauh hari.

Sebab CV yang baik perlu mencantumkan kualifikasi utama (key qualification), yang singkat namun membedakan lulusan baru tersebut dengan lulusan baru lainnya.

Misalnya lulusan akuntansi yang sudah menguasai atau memiliki sertifikasi terkait Pedoman Standar Akuntansi Keuangan, tentu berbeda dengan lulusan akuntansi yang belum menguasai kemampuan tersebut.

Mencari pekerjaan bisa dilakukan sebelum lulus sekolah atau kuliah, misalnya dengan memanfaatkan program magang.

2. Jangan asal memilih pekerjaan

Tidak bisa dipungkiri, sebagian lulusan baru berkeinginan untuk segera memiliki gaji sendiri setelah lulus.

Sehingga ketika memperoleh informasi terkait lowongan kerja, lulusan baru tersebut langsung saja mendaftar tanpa melihat perusahaannya, kemampuan diri, maupun bidang kerja yang dilamar.

Para fresh graduate harus memilih pekerjaan dengan cara mengukur kemampuan diri sendiri.

Misalnya, dengan cara mencocokkan apa kompetensi yang dimiliki, apa bidang yang disukai, dan apa yang nantinya akan dikerjakan.

Jikapun memang belum mendapatkan pekerjaan yang sesuai bidang karena kompetisi mencari kerja begitu ketat,

Lulusan baru sebaiknya tetap berusaha mempelajari bidang kerja barunya saat ini.

Namun jangan sampai melupakan passion yang diinginkan.

3. Kuasai Public Speaking dan Terus Beradaptasi

Bidang pekerjaan boleh jadi bermacam-macam.

Akan tetapi, dimanapun seseorang bekerja, pasti akan berinteraksi dengan orang lain.

Oleh karena itu, kemampuan komunikasi (Public Speaking) dan kemampuan beradaptasi menjadi sangat penting.

Lulusan baru, juga perlu menguasai dua hal ini karena perlu menunjukkan kemampuan dirinya kepada pihak yang mewawancarai kerja.

Sehingga dapat membedakan lulusan baru tersebut dengan lulusan baru lainnya

4. Belajar dari kegagalan

Walaupun sudah berusaha untuk menampilkan yang terbaik dalam proses melamar kerja dan wawancara, tak jarang lulusan baru masih menghadapi penolakan dari perusahaan.

Namun, hal ini hal ini harus menjadi motivasi diri, dan belajar dari kegagalan.

(Tribunnewsmaker.com/Candra)