Berita Kriminal
MIRIS! 2 Pria di Lumajang Nekat Jadi Pencuri Motor, 1 Orang Masih di Bawah Umur, Sudah 6x Beraksi
Dua orang pria di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, nekat jadi pencuri motor.
Editor: Eri Ariyanto
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Dua orang pria di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, nekat jadi pencuri motor.
Lebih mirisnya, salah satu orang maling motor itu berinisial NA, diketahui masih berusia di bawah umur yakni baru menginjak usia 15 tahun.
NA merupakan warga Desa Selok, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang.
Dia harus berurusan dengan polisi usai ketahuan mencuri sepeda motor milik Sumino, warga Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang.

Baca juga: TRAGIS! Kakek di Lamongan Tewas Usai Tersetrum Jebakan Tikus Listrik yang Dipasangnya Sendiri
Dalam aksinya, NA ditemani Imam Cahyono (22), warga Desa Pasirian, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang.
Kapolsek Tempeh Iptu Syamsul Arifin membenarkan penangkapan keduanya atas dugaan pencurian sepeda motor di Kecamatan Tempeh.
Selain dua tersangka, polisi juga menangkap Muhammad Fildan warga Desa Pandanarum, Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang, yang diduga berperan sebagai penadah.
"Benar kita menangkap tiga tersangka kaitannya dengan kasus pencurian beberapa hari lalu," kata Syamsul di Lumajang, Rabu (20/12/2023).
"Tersangka inisial I kita tangkap di rumahnya semalam (Selasa, 19/12/2023). NA kita tangkap di rumah pamannya di Kecamatan Waru, untuk penadah MF kita tangkap di tempatnya bekerja," lanjutnya.

Pengakuan pelaku
Imam, salah satu pelaku pencurian mengaku telah melakukan aksinya sebanyak enam kali bersama NA dalam rentang waktu setahun terakhir.
Lima aksi lainnya diselesaikan secara kekeluargaan dengan cara mengembalikan uang hasil penjualan sepeda curian kepada korban.
Hal ini dilakukan lantaran sepeda motor yang disasar kedua tersangka adalah sepeda tua yang biasa digunakan pemiliknya ke ladang.
"Enam kali, iya sama teman ini, tapi lima kali selesai kekeluargaan. Yang diambil yang motor tua, enggak berani kalau motor yang bagus-bagus," kata Imam kepada Kompas.com di Mapolres Lumajang.
Imam dan NA mengaku, hasil penjualan sepeda motor dibagi dua dan digunakan untuk mengganti ban sepeda motor miliknya serta membeli rokok.
Hasil pencurian terakhir Imam dan NA berupa sepeda motor Revo dan dibeli oleh Fildan dengan harga Rp 1 juta.
"Dibagi dua, yang Revo ini dapat uang Rp 1 juta, buat beli ban dan rokok. Kalau minum (minuman keras) enggak," jelasnya.
Keduanya mengaku mencuri untuk kebutuhan sehari-hari lantaran tidak mempunyai pekerjaan tetap.
"Saya kerja serabutan, kalau teman saya ini lulus SMP tidak melanjutkan," pungkasnya.
Kini, ketiga tersangka telah diserahkan ke Mapolres Lumajang untuk menjalani proses pemeriksaan lebih lanjut.
Baca juga: TEKA-TEKI Sekeluarga Berjumlah 4 Orang Ditemukan Tewas di Muba, Kondisi Membusuk, Korban Pembunuhan?

APES! Bocah di Medan Izinkan Maling Masuk ke Rumahnya, Syok Motor Raib, Terekam CCTV: Dikira Tamu!
Dikira tamu, seorang bocah di Medan, Sumatera Utara membuka gerbang dan mengizinkan maling masuk rumahnya.
Bocah tersebut tak menyadari bahwa dua pria yang sedang pura-pura bertamu tersebut berniat untuk mencuri.
Hingga pada akhirnya, bocah itu baru menyadarinya setelah motor di rumahnya mendadak hilang bersama dua pria tersebut.
Aksi dua maling motor tersebut sempat terekam kamera dan kini mendadak viral di media sosial.
Dalam kasus ini, pelaku curanmor yang terdiri dari dua orang pria itu beraksi di salah satu kos-kosan di kawasan Pasar 1 Setia Budi, Kota Medan.
Kejadian ini terjadi Minggu (10/12/2023) sekira pukul 15.43 sore.
Saat hendak beraksi, seorang bocah yang diduga anak dari pemilik kos tersebut membukakan pintu pagar dan membiarkan para pelaku masuk ke area parkir.
Baca juga: Pemuda Diteriaki Maling Hingga Kabur ke Genteng, Ternyata Ngapel Gebetan Diam-diam di Malam Minggu
Baca juga: KETERLALUAN! 3 Pria di Bawen Nekat Maling Knalpot Ambulans, Warga Marah Langsung Kepung Pelaku
Bocah tersebut tampaknya mengira bahwa dua pelaku tersebut merupakan tamu salah satu dari penghuni kos-kosan.
Momen saat dua pria pelaku curanmor itu beraksi terekam CCTV, dan kini rekaman tersebut dibagikan oleh akun Instagram @tkpmedan, Kamis (14/12/2023).
“Kejadian pencuriannya di hari minggu sore pukul 15.40 bedasarkan cctv dilakukan oleh dua orang maling, salah satu pelaku menggunakan jaket Orange, TKP = KOST SETIA BUDI PASAR 1,” isi narasi dalam keterangan unggahan itu.
Dalam video berdurasi singkat tersebut, tampak dua orang pria yang mengendarai sepeda motor jenis matic berboncengan berhenti di depan kos-kosan.
Mendengar ada suara motor berhenti did epan pintu pagar, seorang bocah laki-laki kemudian keluar dari dalam rumah dan membuka pagar tersebut.

Tak hanya itu, bocah itu juga mempersilakan kedua maling itu masuk ke area parkir.
Setelah dua pelaku masuk ke area parkir, bocah itu kemudian menutup kembali pintu pagar.
Tak lama setelah itu, para pelaku kemudian pura-pura hendak keluar sehingga pintu pagar itu kembali dibuka oleh bocah laki-laki itu.
Namun saat itu, kedua pelaku tampak mengobrol dengan anak tersebut.
Tak diketahui apa isi dari obrolan mereka, namun bocah laki-laki itu tiba-tiba masuk ke dalam rumah dan membiarkan pintu pagar terbuka.
Baca juga: MIRIS! Demi Penuhi Kebutuhan Hidup, Polisi di Jembrana Nekat Maling Sapi Milik Keluarga Sendiri
Setelah bocah itu masuk ke dalam rumah, dua pria itu akhirnya melancarkan aksinya.
Salah satu pelaku yang mengenakan jaket berwarna orange tampak turun dan mencari motor yang hendak dimaling.
Tak butuh waktu lama, satu unit motor jenis matic yang terparkir di depan kos-kosan itu dibawa kabur oleh maling tersebut.
Video rekaman CCTV saat pelaku curanmor itu beraksi kini beredar luas di media sosial. Unggahan itu sontak ramai oleh komentar-komentar warganet.
Ternyata aksi pencurian motor itu bukan pertama kali terjadi di kos-kosan itu. Hal ini terlihat dari komentar warganet yang menyebutkan bahwa insiden yang sama pernah terjadi di kos-kosan bercat cream tersebut.

“Hadohhh, ini gg rumah ku lg, bolak balek ya.uda jd makanan maleng ni kosan.ga belajar jg dr yg lalu..baru aja temaleng uda temaleng lg,” tulis @tahyanishaa.
“Sudah ke2 setelah maling motor beraksi di kosan itu dan kedua x nya juga masuk berita online medan, saran buat pengelola sudah seharusnya petugas keamanan 24 jam harus menjaga tempat kos tsb,” tulis @hari650614.
“Ini kosan bolak balik kemalingan kyak ada pemain di dlmnya apa lagi itu jalan mau pagi mau siang mau mlm sepi trus memutar,” tulis @wulan_dari_0905.
Insiden ini sontak membuat warga setempat geger.
Hingga berita ini diturunkan Tribun Medan masih berupaya mengonfirmasi kebenaran peristiwa yang viral ini.
Video tersebut masih menjadi perbincangan hangat warganet.
Diolah dari berita tayang di Kompas.com
Sumber: Kompas.com
Emosi Ibunya Nikah Lagi, Kakak Adik di Bangkalan Bacok Ayah Tiri hingga Tewas, Dibunuh depan Balita |
![]() |
---|
Motif Pembunuhan Haji Sahroni & Keluarga, Sakit Hati Rental Mobil Malah Mogok, Uang Rp750 Tak Balik |
![]() |
---|
Kejamnya Pelaku Bunuh Haji Sahroni Sekeluarga di Indramayu, Pakai Pipa Besi, Bayi Ditenggelamkan |
![]() |
---|
Sosok 2 Pembunuh Keluarga Haji Sahroni di Indramayu, Sempat Linglung, Eks Rekan Kerja Korban di Bank |
![]() |
---|
Putrinya Tewas Dibacok Remaja 18 Tahun saat Pergi Mengaji, Ayah MA Murka ke Pelaku: Saya Cari Kau! |
![]() |
---|