Breaking News:

Berita Viral

DETIK-DETIK Pria di Bekasi Tewas Dikeroyok, Ternyata Korban Diteriaki Maling Usai Transaksi Open BO

Berikut kronologi meninggalnya seorang pemuda di Kabupaten Bekasi, diteriaki maling oleh teman kencannya sesuai melakukan transaksi esek-esek.

Editor: Eri Ariyanto
TribunJambi
ILUSTRASI pemuda dikeroyok 

Korban mendatangi kamar indekos wanita itu setelah bersepakat soal harga.

Namun, korban terlibat keributan dengan wanita itu karena merasa foto yang ada di aplikasi tidak sesuai dengan kenyataannya.

Keributan korban dengan pasangan kencannya tersebut terdengar HS dan HW.

Lantas, kakak adik tersebut mendatangi kamar wanita yang tak lain masih memiliki ikatan saudara tersebut.

ILUSTRASI tewas dibunuh
ILUSTRASI tewas dibunuh (Istimewa)

Tak terima dengan keributan korban dengan wanita tersebut, pelaku HW langsung menyerang dan seketika memiting leher korban.

Melihat korban tak berdaya, pelaku HS langsung menusuk korban menggunakan pisau.

Masih belum puas, HS pun melempar bongkahan batu ke kepala korban.

Kedua pelaku lantas meninggalkan korban yang dalam kondisi berlumuran darah.

"Pelaku ini kakak beradik. Motifnya awalnya korban merasa tidak sesuai dengan apa yang dia lihat saat di aplikasi Michat, sehingga terjadi keributan dan terdengar oleh kedua pelaku," kata Kapolresta Jambi Kombes Eko Wahyudi di Mapolresta Jambi, Jumat (21/07/2023).

Korban cari pertolongan

Dengan sisa-sisa tenaganya, korban bangkit dan berupaya pergi dari lokasi kejadian dengan menggunakan sepeda motor miliknya.

Lantaran, kondisi berdarah, korban lemas dan terjatuh dalam perjalan.

Namun, korban terus berupaya mencari pertolongan hingga akhirnya tiba di Rumah Sakit Baiturrahim.

Nahas, saat hendak ditangani tim medis nyawanya korban tidak tertolong.

Saat ini jenazah korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga dan dimakamkan.

Halaman 3 dari 4
Tags:
berita viral hari inipemudatewasdikeroyokBekasikorban
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved