Breaking News:

Pilpres 2024

Soal atasi Pengungsi Rohingya, Inilah Solusi yang Ditawarkan dari Masing-masing Calon Presiden 2024

Tiga calon presiden 2024, memberikan pandangannya terhadap pengungsi Rohingya yang hendak memasuki wilayah Indonesia.

Editor: Sinta Manila
Kolase Istimewa
Semua calon presiden (capres) peserta Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024 telah merasakan dilaporkan ke Bawaslu. 

Probowo Utamakan Bangsa Sendiri Saat Bicara Pengungsi Rohingya

Pada kesempatan berbeda, Calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan masalah pengungsi rohingya merupakan masalah dunia yang juga dialami sejumlah negara.

Calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto, di Banda Aceh pada Selasa (26/12/2023).
Calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto, di Banda Aceh pada Selasa (26/12/2023). (Tribunnews.com/Igman Ibrahim)

Menurutnya, Indonesia harus mengambil sikap dan pendekatan yang integralistik menyikapi persoalan tersebut.

"Kita koordinasi dengan badan-badan internasional. Dengan PBB dan sebagainya.

Tapi tentunya kita harus mengutamakan kepentingan rakyat kita snediri dan kepentingan nasional kita," kata Prabowo selepas menghadiri acara silaturahmi ulama dan tokoh masyarakat se-Aceh di Hotel Hermes, Ulee Kareng, Banda Aceh, Selasa (26/12/2023).

Ia pun mengungkit bahwasanya masih banyak masyarakat Indonesia yang mengalami kesulitan dalam hidup.

Karena itu, tidak bisa serta merta bisa langsung menerima pengungsi Rohingya.

"Masih banyak rakyat kita yang hidupnya masih susah. Jadi tidak begitu fair kalau kita harus menerima semua pengungsi itu menjadi beban kita," katanya.

Lebih lanjut, Prabowo menambahkan pihaknya juga memiliki rencana untuk mengatasi masalah terus berdatangnya pengungsi rohingya.

Khususnya, penyelesaian masalah dengan memperhatikan aspek kemanusiaan.

"Walaupun dari segi kemanusiaan kita juga punya rasa solidaritas ingin membantu dan sebagainya.

Jadi ini perlu pendekatan yang integralistik, tapi sekali lagi di ujungnya kita harus menjaga kepentingan bangsa kita dan rakyat kita," katanya.

Ganjar Akan Ratifikasi Konvensi PBB 1951

Beda lagi dengan gagasan calon presiden (Capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo menyikapi pengungsi Rohingya.

Ia mengatakan pemerintah Indonesia harus secepatnya menindaklanjuti ratifikasi Konvensi PBB 1951 mengenai penanganan pengungsi luar negeri.

Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo ditemani Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo menemui Pendeta Niko Njotorahardjo, Rabu (20/12/2023).
Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo ditemani Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo menemui Pendeta Niko Njotorahardjo, Rabu (20/12/2023). (Istimewa)
Sumber: Tribunnews.com
Halaman 3 dari 4
Tags:
Capres 2024Anies BaswedanPengungsi RohingyaPrabowoGanjar
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved