Palestina vs Israel
15 Tentara IDF yang Dirawat Tolak Ditemui PM Israel saat Dijenguk di Rumah Sakit, Apa Alasannya?
Tentara Israel yang dirawat di fasilitas rehabilitasi Pusat Medis Hadassah menolak bertemu dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.
Editor: Sinta Manila
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Keterangan berbeda-beda diungkap oleh rumah sakit tempat para IDF dirawat dan pengakuan tentara sendiri.
15 Tentara yang dirawat di Pusat Medis Hadassah menolak bertemu dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.
Akan tetapi, rumah sakit dan kantor Netanyahu membantah hal itu, mereka mengatakan bahwa tentara antusias saat ditemui.
Baca juga: Kedutaan Israel di Korsel Hapus Video Narasi Warga Korea Diserang Orang Bertopeng, Merujuk ke Hamas
Tentara Israel yang dirawat di fasilitas rehabilitasi Pusat Medis Hadassah menolak bertemu dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu saat kunjungan, menurut media Israel.
Penolakan tersebut bertentangan dengan pernyataan kantor Netanyahu.
Kantor Netanyahu sebelumnya mengatakan para pasukan Israel tampak antusias dengan kunjungan PM Israel tersebut.
Baca juga: Netanyahu Tak Terima Disamakan dengan Hitler Oleh Presiden Erdogan, Sebut Turki Genosida Suku Kurdi

“Mayoritas pasukan sangat antusias untuk bertemu dengannya," pernyataan kantor Netanyahu, dikutip dari Al Maydeen.
Seorang tentara mengatakan kepada media Israel bahwa ia dan 15 tentara dari 18 di sayapnya menolak bertemu dengan Netanyahu.
“Saya berada di rumah sakit (Hadassah) dan seorang staf medis bertanya apakah saya ingin bertemu Netanyahu. Tentu saja, saya menolak,” kata tentara Or Shneiberg di X, dikutip dari Anadolu.
“Dari 18 pejuang yang terluka, 15 meminta agar dia tidak memasuki kamar mereka," tambahnya.
Menurutnya, pasukan yang dipimpin Netanyahu tidak berjalan dengan baik.
Baca juga: 6 Warga Gaza Tewas di Kamp Pengungsi Nur Shams, karena Serangan Israel Ada Penembak Jitu di Atap
“Saya berada di Yerusalem, kubu Partai Likud (dipimpin oleh Netanyahu). Perubahannya nyata; era Likud telah berakhir,” tambahnya.
Akan tetapi, pihak rumah sakit membantah laporan tersebut.

Pihak rumah sakit mengatakan Netanyahu mengunjungi semua tentara yang mengalami luka-luka akibat perang di Gaza.
“Netanyahu berada di antara orang-orang yang terluka, yang menerimanya dengan sangat antusias, menyemangati mereka," pernyataan rumah sakit.
"Dia meyakinkan mereka bahwa Israel berkomitmen untuk mencapai kemenangan penuh,” saluran tersebut mengutip pernyataan rumah sakit," tambahnya.
Menurut laporan Channel 13 Israel, kejadian ini terjadi seminggu sebelumnya dalam kunjungan Netanyahu lainnya ke Pusat Medis Sheba.
Para tentara IDF yang dirawat juga menolak pertemuan dengan Netanyahu.
Namun, tentara IDF yang setuju bertemu dengan Netanyahu akan dipindahkan ke departemen lain.
Israel Dianggap Kalah Perang, Minta Netanyahu Mengundurkan Diri dari Perdana Menteri
Mantan Kepala Staf Umum tentara pendudukan Israel, Dan Halutz, menganggap Israel kalah perang melawan Hamas.
Menurutnya, untuk mendapatkan kemenangan ialah dengan menggulingkan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.

Koresponden Channel 14 Israel , Yishai Friedman, merilis rekaman percakapannya dengan Halutz di 'Haifa' dengan aktivis protes anti-pemerintah, yang terjadi selama perang.
Dalam rekaman tersebut, Halutz mengatakan Israel tidak akan menang apabila menggunakan cara yang sama.
"Tidak akan ada gambaran kemenangan karena gambar tersebut mencerminkan hilangnya 1.300 nyawa dan 240 tahanan, meskipun mereka telah kembali, dan sekitar 200.000 pengungsi yang gagal kembali ke rumah mereka," katanya.
Oleh karena itu, ia meminta Netanyahu untuk mengundurkan diri dari Perdana Menteri Israel.
"Bagi saya, gambaran kemenangan adalah ketika Perdana Menteri Netanyahu mengundurkan diri," katanya.
Menurut laporan yang dikeluarkan tentara Israel, 164 tentara tewas dan 874 lainnya terluka dalam pertempuran di wilayah Palestina sejak 27 Oktober.
Di antara mereka yang terluka terdapat 329 tentara dalam kondisi terluka parah.
Artikel diolah dari Tribunnews.com
Sumber: Tribunnews.com
Detik-detik Kejadian Pria Israel Meledak Terkena Ranjau Darat saat Menendang Bendera Palestina |
![]() |
---|
Terungkap Sumber Pasokan Senjata Hamas, Ternyata dari Iran dan Pasar Gelap: Diselundupkan |
![]() |
---|
Toko Roti di Gaza Buka Kembali, Warga Rela Antre Berjam-jam, Sebelumnya Sempat Konsumsi Pakan Ternak |
![]() |
---|
Heboh! Bom-bom Israel Ditemukan di Sekolah-sekolah Gaza, Beratnya Bikin Terkaget-kaget: Total 453 Kg |
![]() |
---|
Ribuan warga Israel Unjuk Rasa, Tuntut Akhiri Perang Gaza, 'Orang Yahudi & Arab Tolak Bermusuhan' |
![]() |
---|