KEBABLASAN Pelanggan Kendarai Motor Masuk ke dalam Salon dan Tabrak Meja Resepsionis, 2 Pegawai Syok

Viral seorang pengunjung salon mimisan karena karyawan salon terlalu tampan, apa yang terjadi?

Dikutip dari World of Buzz, baru-baru ini, sebuah video menjadi viral di sebuah salon kuku di Tiongkok jadi viral.

Video tersebut menunjukkan para manikur pria yang bertelanjang dada dan berotot sedang melayani pelanggan.

Diberitakan, karyawan tersebut menjadi viral di Tiongkok karena ketampanan mereka.

Sehingga banyak wanita yang datang ke salon tersebut untuk mendapatkan servis dari para karyawan ganteng tersebut.

Hingga sebuah kejadian menjadi viral karena kegantengan karyawan yang disebut berlebihan.

Salah seorang pengunjung wanita tersebut tampak sampai mengalami mimisan.

Baca juga: Kisah Wanita di Bekasi Tak Sadar Dinikahi Jin, Tiap Malam Mimpi Berhubungan Sama Cowok Ganteng

Baca juga: Kenal Remaja Ganteng Ini? Jadi Artis dan Pernah Pacari Putri Kerajaan Brunei, Umur 54 Masih Single

Menurut China Press, menyusul viralnya video tersebut, salon kuku di distrik Wuhua, Kunming, Cina, telah diselidiki oleh pihak berwenang negara tersebut.

Video tersebut menunjukkan seorang pria yang bertelanjang dada dan seorang pria lainnya yang hanya mengenakan celemek sedang melayani pelanggan wanita.

Sementara itu, video tersebut juga menunjukkan seorang wanita yang mengalami mimisan selama sesi manikur.

Video tersebut menjadi viral dan netizen ingin tahu apakah wanita tersebut benar-benar mimisan.

Namun, menanggapi pertanyaan dari media Tiongkok daratan, salon kuku tersebut menjawab bahwa mereka adalah salon biasa.

Dan video tersebut direkam sebagai lelucon iklan untuk tujuan promosi semata.

Mereka mengklarifikasi bahwa salah satu pria yang ditampilkan dalam video tersebut adalah seorang pekerja magang di salon tersebut.

Sementara pria kedua adalah temannya, sementara pelanggan wanita yang mimisan adalah seorang staf salon.

China Press mengutip seorang juru bicara otoritas distrik Wuhua yang mengatakan bahwa mereka melakukan investigasi setelah menerima keluhan dari konsumen.

Hingga 3 September 2023, postingan ini masih menjadi viral di media sosial Tiongkok.

(TribunNewsmaker.com/Eri Ariyanto)