Tragis! Gagal Salip, Pemotor Wanita Tewas Terlindas Truk di Tabanan Bali, Korban Meninggal di TKP

Informasinya, pemotor Honda Vario bernopol W-6298-NCK tersebut melaju dari arah utara, kawasan Wonokromo menuju ke selatan, kawasan Gayungan atau Waru, Sidoarjo, melintasi Jembatan Flyover Mayangkara.

Belum juga separuh jalan melintasi bentang pertama dari jembatan, pemotor tersebut berupaya melakukan manuver mendahului atau menyalip mobil yang melaju di depannya.

Namun pemotor itu gagal melakukan manuver pada saat itu.

Hingga pada akhirnya, membuat bodi motor menghantam bodi mobil.

Baca juga: NASIB Pilu Pelawak Eko Londo Tulang Lehernya Rusak usai Kecelakaan Motor di Surabaya: Masih Koma!

Baca juga: INNALILLAHI! Kecelakaan Maut Pemotor Tewas Usai Tabrakan dengan Truk di Batam, Korbannya Mahasiswa

Benturan yang diakibatkan, membuat tubuh pemotor terpental.

Pemotor itu pun terjatuh ke ruas sisi kanan jalan arah sebaliknya.

Nahas, bertepatan dengan jatuhnya tubuh korban, melintas mobil Sedan BMW warna hijau tua yang dikemudian pria berinisial ZF, warga asal Tuban.

Tak pelak, tubuk si pemotor itu, tergilas hingga tak bergerak.

Saat Tim Medis PMI Kota Surabaya memeriksa kondisi korban, ternyata korban sudah meninggal dunia.

Sementara itu, orang penumpang mobil, pria berinisial SS mengatakan, jatuhnya pemotor tersebut dipicu senggolan dengan mobil di depannya saat henda bermanuver menyalip.

Kemudian, tubuh pemotor yang telah terlempar akibat benturan tersebut, terjauh tepat di depan moncong mobil Sedan yang tak lagi memiliki ruang cukup untuk bermanuver membelok atau mengerem tepat waktu.

Baca juga: Ibu Hamil 9 Bulan Alami Kecelakaan Motor, Bayi di Kandungan Sampai Keluar dari Perut, Meninggal

"Korban jatuh ke depan kami, setelah nyenggol mobil depannya dan kami sudah enggak bisa menghindar," ujar warga Lamongan itu, saat ditemui awak media di lokasi.

Kemudian, lanjut SS, pada saat kejadian, situasinya hujan lebat, ditambah lagi kondisi arus lalu lintas juga terbilang macet.

Sopir mobil ZF sudah berupaya membelokkan setir ke sisi kiri ruas jalan hingga bodi mobilnya menghantam pembatas jembatan.

Namun upayanya yang cuma sepersekian detik itu, tak dapat mengubah takdir kecelakaan tersebut.