Heboh! Dibikin 'Nyasar' GPS, Mobil yang Dikemudikan Wanita Ini Masuk Jembatan Gantung dan Terjebak

Suaminya berkata iya, rapatnya dilakukan di kantor seperti biasa dan selesai pada pukul 4.

Mereka seharusnya selesai pukul 5, namun rapat dipercepat sedikit.

Di waktu yang tersisa, suaminya mengatakan minum-minum sebentar dengan teman kantor untuk refreshing.

Namun, sang istri seharian sudah memantau suaminya.

Dirinya tahu bahwa suaminya meninggalkan kantor di siang hari dan pergi ke bar sebelum pulang jam 5.30 sore.

Sang istri pun belum mengatakan apapun ke suainya karena merasa dikhianati.

Namun, sang istri tak tahan dengan kebohongan suaminya.

Dirinya mengaku sebenarnya tak peduli jika suaminya pergi ke bar.

Namun, dirinya kecewa karena sang suami tidak jujur padanya seharian pergi kemana.

Postingan ini menjadi viral dan mendapatkan berbagai reaksi.

Banyak yang mengatakan bahwa pernikahan mereka bisa berantakan karena tak ada rasa kepercayaan.

"Ketika kau sudah melacak lokasi pasangan lewat GPS, itulah momen pernikahanmu berakhir", kata seorang netizen.

"Kenapa kamu memasang pelacak? Ini tidak normal dan mungkin jika hanya ada sangat sedikit kepercayaan, pernikahanmu sudah bubar".

"Berapa kali lagi dia akan berbohong, kemudian kamu berkata membencinya, dan dia berbohong lagi, dan kejadian berulang, hingga kamu akan menghentikannya?".

"Fakta bahwa kamu punya pelacak, bisa dibilang hubunganmu penuh kebohongan dan tidak ada intinya karena tak ada kepercayaan", kata seorang netizen.

Setelah jadi viral, wanita tersebut mengklarifikasi mengenai aplikasi pelacaknya.

Dirinya mengatakan bahwa dirinya juga memasang pelacak di ponselnya agar suami bisa tahu dimana lokasinya ketika sedang pergi sendirian.

Diolah dari berita tayang di Kompas.com