Breaking News:

Berita Viral

Riwayat Kesehatan Raja Charles III Sebelum Divonis Kanker, Pernah Operasi Tumor & Prostat: Pilu!

Inilah riwayat kesehatan Raja Charles III sebelum divonis kanker, pernah pengangkatan tumor dan pembesaran prostat.

Penulis: Dika Pradana
Editor: Dika Pradana
Instagram @theroyalfamily/ newidea.com.au
Raja Charles III idap kanker 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Tak disangka, sebelum divonis kanker, Raja Charles III memiliki riwayat penyakit yang beragam.

Menjadi bagian keluarga kerajaan, tak menjamin kesehatan Raja Charles III selalu terjaga.

Kini publik dihebohkan dengan pengumuman dari Kerajaan Inggris terkait kondisi kesehatan Raja Charles III.

Raja Charles III dan Ratu Camilla saat penobatan
Raja Charles III dan Ratu Camilla saat penobatan (Instagram Royal Family)

Pengumuman mengejutkan pada Senin (5/2/2023) menyebut bahwa Raja Charles III telah didiagnosis mengidap penyakit kanker.

Riwayat penyakit Raja Charles III pun akhirnya terungkap dan membuat sejumlah orang prihatin.

Bahkan, Presiden Amerika Serikat Joe Biden dan rivalnya, Donald Trump turut bereaksi setelah mendapatkan kabar tentang vonis kanker Raja Charles III.

Baca juga: Pangeran Harry Pulang Duluan dari Penobatan Raja Charles, Tak Ikut Makan Siang Keluarga, Demi Anak

Baca juga: Momen Raja Charles Ngedumel di Kereta Kencana Jelang Penobatan, Gara-gara William Telat, Lama!

Dilansir TribunNewsmaker.com dari Guardianpada Selasa, (6/2/2024), Raja Charles III selama ini dikenal sebagai sosok yang aktif berjalan di bukit dan berkebun.

Dia gemar menghabiskan waktu di outdoor meski menderita sakit punggung karena dulunya banyak jatuh dari kuda.

Kecintaannya pada polo juga jadi sumber dari banyak cedera yang dialaminya sebelumnya.

Dia pensiun dari olahraga tersebut setelah lebih dari 40 tahun bermain, karena beberapa tulangnya patah.

Pada bulan Juni 2001, dia mengalami patah tulang kecil di bahunya setelah terjatuh dari kudanya saat berburu rubah.

Saat sedang merawat kebunnya, dia pernah secara tidak sengaja memukul ibu jarinya dengan palu dan jarinya patah hingga ujungnya hampir putus.

Raja Charles III idap kanker
Raja Charles III idap kanker (Al Jazeera)

Pada tahun 2008, ia menjalani operasi pengangkatan tumor non-kanker dari pangkal hidungnya dengan prosedur kecil namun rutin.

Pada tahun 2003 menjalani operasi hernia di Rumah Sakit swasta King Edward VII di London, rumah sakit favorit keluarga kerajaan.

Pada bulan Maret 2020, Charles, yang saat itu berusia 71 tahun, tertular Covid-19 sebelum vaksinasi tersedia, namun hanya mengalami gejala ringan.

Baca juga: Gawat! Raja Charles III Idap Kanker, Pangeran Harry Langsung Pulang ke Inggris, Anak Istri Ditinggal

Dia tertular Covid untuk kedua kalinya pada Februari 2022, tetapi telah mendapat tiga kali vaksinasi.

Charles juga sempat menjalani pengobatan terkait pembesaran prostatnya bulan lalu.

Untuk penyakit kankernya kali ini, istana mengumumkan akan menunda tugas-tugas publiknya.

Namun, putra mendiang Ratu Elizabeth II ini akan tetap menjalankan tugas-tugas bisnis dan resmi negara.

Sisi lain Raja Charles III,
Sisi lain Raja Charles III, (Instagram @theroyalfamily/ newidea.com.au)

Reaksi Pangeran Harry Dikabari Kondisi Raja Charles III Divonis Kanker

 Kabar mengejutkan datang dari keluarga Kerajaan Inggris.

Dikabarkan Raja Charles III telah didiagnosis menderita kanker.

Informasi ini pertama kali disebarluaskan lewat akun media sosial resmi Kerajaan Inggris @royalfamily, Senin (6/2/2024).

Kondisi ini mengakibatkan Pangeran Harry khawatir dengan keadaan sang ayah.

Pangeran Harry yang kini tinggal bersama anak istrinya di Amerika langsung terbang pulang ke Inggris, Page Six melaporkan berita secara eksklusif.

Kantor Duke dan Duchess of Sussex mengonfirmasi, pangeran berusia 39 tahun itu berangkat ke London pada hari Senin (6/2/2024) dan telah berbicara dengan raja setelah diagnosisnya.

Istri Harry, Meghan Markle, dan kedua anak mereka, Pangeran Archie dan Putri Lilibet, tidak ikut menemani Duke of Sussex pulang ke kampung halamannya.

Duke of Sussex terus mendapat informasi terbaru dari sumber kerajaan tentang kesehatan ayahnya yang berusia 75 tahun, termasuk informasi terbaru tentang prosedur prostatnya baru-baru ini.

Sementara itu, tidak akan ada pernyataan publik dari Pangeran William dan Kate Middleton, yang sedang dalam masa pemulihan dari operasinya sendiri.

Baca juga: SOSOK Pangeran Arab Saudi Talal bin Abdulaziz, Meninggal Karena Kecelakaan Jet, Jabatannya Mentereng

Keluarga kerajaan mengumumkan diagnosis mengejutkan Charles pada Minggu (5/2/2024) sore, mencatat bahwa ini adalah masalah yang berbeda dari masalah yang baru-baru ini ia jalani.

“Selama prosedur yang dilakukan Raja di rumah sakit baru-baru ini untuk pembesaran prostat jinak, ada masalah terpisah yang menjadi perhatian,” kata Istana dalam sebuah pernyataan.

“Tes diagnostik selanjutnya telah mengidentifikasi suatu bentuk kanker," lanjut pernyataan Istana.

“Yang Mulia hari ini telah memulai jadwal perawatan rutin, dan selama itu beliau telah disarankan oleh dokter untuk menunda tugas-tugas yang berhubungan dengan publik," papar pernyataan itu.

“Sepanjang periode ini, Yang Mulia akan terus menjalankan urusan negara dan urusan resmi seperti biasa,” tambah pihak istana.

Charles tampak bersemangat pada hari Minggu (5/2/2024) ketika dia menghadiri kebaktian gereja bersama Ratu Camilla di Sandringham, Inggris.

Charles menjadi raja pada September 2022 setelah kematian ibunya, Ratu Elizabeth II, pada usia 96 tahun.

Keluarga kerajaan – termasuk Pangeran William dan George , pewaris takhta berikutnya , dan Pangeran Harry, tanpa Markle – menghadiri penobatannya, yang berlangsung pada Mei 2023.

Pangeran Harry, Meghan Markle, dan Pangeran Charles
Pangeran Harry, Meghan Markle, dan Raja Charles (Daily Express)

Jalani operasi pembesaran prostat jinak

Berita tentang diagnosisnya datang hanya seminggu setelah raja keluar dari rumah sakit setelah perawatan.

Raja Charles III menjalani operasi untuk pembesaran prostatnya pertengahan Januari kemarin, Istana Buckingham mengungkapkan bahwa kondisi putra mendiang Ratu Elizabeth II itu tidak berbahaya.

"Sama dengan ribuan pria setiap tahunnya, Raja mencari pengobatan untuk pembesaran prostatnya," ungkap Istana dalam sebuah pernyataan yang dibagikan pada Rabu (17/1/2024).

"Kondisi Yang Mulia tidak berbahaya, dan Raja Charles akan dibawa ke rumah sakit minggu depan untuk menjalani prosedur perbaikan," papar Istana.

Keluarga kerajaan biasanya tidak memberikan rincian tentang penyakit karena mereka menganggap semua masalah medis sebagai urusan pribadi, dikutip dari Ynet News.

Namun pihak istana mengatakan Raja Charles sangat ingin membagikan rinciannya untuk mendorong lebih banyak pria yang mengalami gejala, segera memeriksakan kondisi mereka.

Layanan Kesehatan Nasional (NHS) Inggris menggambarkan pembesaran prostat jinak sebagai suatu kondisi yang dapat memengaruhi cara orang buang air kecil dan umum terjadi pada pria berusia di atas 50 tahun.

“Ini bukan kanker, dan biasanya bukan merupakan ancaman serius bagi kesehatan,” kata NHS di situsnya, dikutip dari Reuters.

“Banyak pria khawatir bahwa pembesaran prostat berarti mereka memiliki peningkatan risiko terkena kanker prostat," urainya.

(TribunNewsmaker.com/Dika Pradana)

Tags:
berita viral hari inikesehatanRaja Charles IIIkankertumorprostat
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved