Besaran Bansos 2024 Akan Dievaluasi, Setiap Daerah Akan Dibedakan, Begini Mekanisme Penyalurannya

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Besaran Bansos 2024 akan dievaluasi, setiap daerah akan dibedakan, begini mekanismenya.

Bagi masyarakat penerima manfaat (KPM) pada tahun 2024 akan mendapatkan sejumlah bantuan sosial.

Namun, setelah penyaluran tahap 1 bansos 2024 ada sejumlah polemik yang menyertainya.

Kini dikabarkan bantuan sosial akan dievaluasi oleh pemerintah.

Deputi I Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Nunung Nuryantono menuturkan, kebijakan regionalisasi bansos ini bertujuan agar nilai bansos yang diterima sesuai dengan paritas daya beli di masing-masing daerah.

"Kita mendorong agar ada penerapan indeks bantuan sosial dengan mempertimbangkan variasi harga antarwilayah," kata Nunung di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Senin (4/3/2024).

Baca juga: Efek Bansos Beras 2024, Dianggap Bukan Solusi Jangka Panjang, Malah Faktanya Harga Sembako Naik

Nunung mencontohkan, bantuan nontunai sebesar Rp 200.000 per bulan yang disalurkan pemerintah punya nilai yang berbeda di Yogyakarta dan Papua karena paritas daya beli di kedua daerah itu juga berbeda.

Lewat kebijakan regionalisasi bansos, nilai bantuan yang disalurkan ke tiap daerah akan disesuaikan dengan analisis dan indeks di masing-masing daerah.

Dengan demikian, besaran bansos yang disalurkan ke Yogyakarta dan Papua akan dibedakan, jika penerima di Yogyakarta mendapat Rp 200.000 maka yang berada di Papua mendapat lebih besar.

"Kenapa, salah satu dasarnya supaya bisa memberikan kemampuan daya beli masyarakat yang lebih baik di wilayah-wilayah yang memiliki indeks kemahalan lebih tinggi," ujar Nunung.

Nunung meyakini bahwa kebijakan ini dapat mendorong penurunan angka kemiskinan lebih cepat.

"Sementara ini kan sama, semua sama tidak beda, jadi ini yang kaitannya dengan kami lakukan untuk bisa memiliki satu skema perlindungan sosial yang lebih berkeadilan," kata dia.

4 Bansos 2024 Cair Saat Ramadhan 1445 H Sekaligus, Warga Penerima Manfaat Bisa Dapat Jutaan Rupiah

Berbagai jenis bansos akan disalurkan pada bulan Ramadhan 2024.

Berikut adalah daftar bantuan sosial yang akan cair bebarengan dengan datangnya bulan suci Ramadhan 2024.

1. BLT Rp 600.000

Bansos yang akan cair di bulan Maret 2024 ini BLT Rp600.000.

BLT Mitigasi Risiko Pangan merupakan sebuah program bantuan sosial atau bansos yang digagas pemerintah untuk menggantikan BLT El Nino pada November-Desember 2023 tahun lalu.

Bahkan dalam hal ini, menurut Menko Perekonomian yaitu Airlangga Hartarto mengatakan, jika khusus untuk BLT Mitigasi Risiko Pangan sebesar Rp200.000 per orang itu akan diberikan kepada masyarakat untuk periode Januari hingga Maret 2024.

Dalam pencairan BLT ini, akan dirapel dengan memberikan sekaligus pada bulan Februari 2024 ini.

Dengan kata lain, masyarakat Indonesia yang berhak mendapatlkan bantuan ini akan menerima Rp600.000.

Melalui BLT ini, KPM akan mendapatkan bantuan tersebut untuk periode tiga bulan sekaligus.

Namun ada juga beberapa sumber yang mengatakan jika nanti pencairan BLT Mitigasi Risiko Pangan tidak lewat KKS.

Namun informasi ini masih akan diperbaharui lagi, dan kemungkinana besar diprediksi akan muncul pada progres penyaluran bantuan reguler BPNT.

Jika BPNT cair melalui Pos besar kemungkinan BLT Mitigasi Risiko Pangan nantinya juga akan melalui Pos.

2. Bansos Beras 10 kg

Selain BLT Mitigasi Risiko Pangan ada juga nih bansos yang akan cair di bulan Maret 2024 yaitu Bansos Beras 10kg.

Bansos berupa beras 10 kilogram ini disalurkan untuk 22 juta KPM dalam rangka kerawanan pangan.

Untuk yang akan cair kemungkinan besar alokasi bulan Maret, namun apabila alokasi bulan Februari masih belum rampung penyalurannya kemungkinan besar bulan Maret juga akan disalurkan untuk alokasi bulan Februari.

Sebanyak 22 juta KPM yang akan ditetapkan sebagai penerima bansos ini berasal dari P3KE yang dikelola Menko PMK dan penyalurannya nanti akan dinaungi BAPANAS.

Bahkan, Bapanas pun sudah mengonfirmasi akan melanjutkan bansos beras kg ini yang akan dimulai pada bulan Februari hingga Maret 2024.

Adapun tujuan pemberian Bansos Beras 10kg ini, menurut Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) yaitu Arief Prasetyo Adi mengatakan jika bansos ini dilaksanakan guna untuk menekan inflasi terutama pada komoditas yang harganya mulai naik.

Yang mana, untuk penyaluran bansos ini akan disalukan kepada 22 jut anggota keluarga di seluruh Indonesia berdasarkan data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK).

3. Bansos BPNT

Selain itu, ada juga nih bantuan sosial atau bansos Bantuan pangan nontunai (BPNT).

Yang mana, bantuan ini merupakan salah satu program bansos yang kembali akan dilanjutkan pada tahun 2024.

Penerima manfaat BPNT ini juga akan mendapatkan uang sebesar Rp200.000 per bulan yang akan mereka dapatkan setiap bulan selama satu tahun.

Masyarakat pun juga dipastikan akan menerima bantuan pangan berupa beras sebesar 10kg.

Khusus untuk pencairan bansos BPNT akan dibagi kedalam beberapa tahapan sepanjang tahun.

Untuk tahap 1 dijadwalkan berlangsung pada Januari, Februari, dan Maret 2024.

Untuk mengetahui atau cek apakah kamu terdaftar dalam penerimaan Bansos BNPT ini, kamu tinggal klik situs cekbansos.kemensos.go.id untuk memulai proses pengecekan.

Bansos ini, bisa dimungkinkan pencairannya untuk alokasi dua bulan yaitu Februari-Maret 2024, namun ini masih estimasi atau kemungkinan saja.

4. Bansos PKH

Perlu dicatat bahwa untuk bantuan PKH yang dimaksud adalah yang lewat KKS karena yang disalurkan masih alokasi Januari-Februari 2024.

Untuk yang cair di bulan Maret 2024 nanti kemungkinan juga akan dicairkan untuk alokasi Maret-April 2024.

Namun misalkan tidak dicairkan di bulan Maret 2024, untuk PKH yang lewat KKS kemungkinan akan dicairkan di bulan April 2024.

Program Keluarga Harapan (PKH) ini akan dibagikan pda tahap 1 tepatnya di bulan Januari, Februari dan Maret tahun ini.

Seperti yang dilansir dari KompasTV, jika khusus untuk bansos PKH ini akan disalurkan sebanyak 4 kali sepanjang tahun 2024.

Namun ada catatan khusus, untuk pencairan bansos PKH ini akan berbeda-beda do setiap wilayah Indonesia ya.

Dikarenakan, penyaluran PKH ini akan menyesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan spesifik setiap daerah.

Masing-masing penerima manfaat PKH akan memperoleh uang tunai sesuai dengan kategorinya.

(Kompas.com)

Diolah dari artikel Kompas.com.