Jatuh Bangun Kuli Bangunan yang Kini Sukses Jadi Taipan Properti, Kuasai SCBD, Intip Pabrik Cuannya!
Inilah perjalanan karier kuli bangunan yang kini sukses menjadi taipan atau konglomerat pemilik perusahaan properti di Indonesia.
Penulis: Dika Pradana
Editor: Dika Pradana
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Inilah perjalanan karier kuli bangunan yang kini sukses menjadi taipan atau konglomerat pemilik perusahaan properti di Indonesia.
Tak banyak yang tahu ternyata sosok pria ini dulunya hidup diselimuti kemiskinan dan membuatnya menjadi kuli bangunan.
Tidak ingin selamanya terjerat kemiskinan, pria tersebut mulai mencoba berbisnis.
Berkat ketekunan dan keberuntungannya, pria tersebut sukses menjadi bos properti terkenal di Indonesia.
juga menjadi salah satu kawasan elit miliknya.
Dari bisnisnya, pria ini berhasil mengumpulkan harta mencapai Rp12 triliun.
Lantas, siapakah sosok kuli bangunan yang dimaksud?
Baca juga: Kisah Penjual Kue Keliling Jadi Konglomerat, Harta Rp19Triliun, Dulu Sulit Cari Air Kini Punya Hotel

Dia adalah Tomy Winata, pemilik kawasan elit Sudirman Central Bussines District identik (SCBD) di Jakarta.
Sudirman Central Bussines District identik (SCBD) merupakan kawasan elite dengan barang-barang branded dan gedung pencakar langit.
Kini ramai di media sosial seperti Tiktok para pekerja kantoran di SCBD dikenal selalu tampil modis dengan gaya necis. Salah satu fashion item terkenal pekerja kantoran SCBD adalah lanyard (tali kalung ID Card) Coach dan flat shoes Tory Burch.
Baca juga: Kisah Gelandangan yang Kini Jadi Diva Papan Atas, Sabet Banyak Piala MTV Award: Hartanya Rp6 Triliun

Siapa sangka jika pemilik Kawasan Business District yang pertama di Indonesia, yaitu Sudirman Central Business District (SCBD) seluas 45 hektare tersebut adalah Tomy.
Namun ternyata sebelum menjadi pemilik kawasan SCBD seperti saat ini, Tomy Winata pernah hidup terlunta-lunta lantaran terpenjara dalam kemiskinan.
Hal ini membuat Tomy kecil tumbuh menjadi sosok yang kuat dan tegar dalam menjalani kehidupan.
Tomy Winata ternyata adalah anak yatim piatu yang hidup seorang diri dalam keadaan hidup miskin dan serba kekurangan.
Baca juga: 7 Strategi Jitu Berdagang Ala Konglomerat Tionghoa, Wajib Dicontek, Dijamin Banjir Cuan: Cepat Tajir
Bahkan pada usia yang masih remaja Tomy Winata pemilik kawasan SCBD ini pernah merantau dari Jakarta ke Kalimantan.
Dia merantau hanya dnegan modal 3 pasang baju dan uang sebesar Rp30 Ribu.
Setibanya di Kalimantan Tomy Winata rela melakukan berbagai pekerjaan kasar asalkan halal.
Dia benar-benar ingin menyambung hidupnya guna mendapatkan sesuap nasi.
Salah satu pekerjaan yang ia lakukan adalah menjadi kuli bangunan.

Walaupun Tomy Winata pada saat itu adalah etnis Tionghoa, namun ia memiliki tekad yang cukup kuat untuk sukses.
Pada usianya yang masih 15 tahun tersebut ia nekad untuk mencoba peruntungan dengan menjalin sebuah bisnis yang yang dikerjakan bersama pihak militer Indonesia.
Keberaniannya tersebut membuahkan hasil manis.
Bisnis yang Tomy kerjakan bersama pihak militer terjalin dengan mesra.
Sejak saat itu, Tomy memiliki mimpi untuk menjadi pengusaha yang sukses.
Kini Tomy Winata menjadi sosok pengusaha asal Pontianak, Kalimantan Barat yang sukses menjelma menjadi salah satu tokoh yang disegani di Indonesia.
Bisnisnya tersebar di seluruh penjuru Indonesia.

Mulai dari bisnis properti, perbankan, perkebunan, sampai infrastruktur.
Salah satu usaha utama dari Tomy Winata adalah dalam sektor properti dan infrastruktur.
Melalui PT Jakarta Internasional Hotels and Development (JIHD.JK) Tomy memiliki Hotel Borobudur.
Selain itu, melalui anak perusahaannya yaitu PT Danayasa Arhatama Tbk (SCBD.JK) Tomy memiliki Kawasan Business District yang pertama di Indonesia, yaitu Sudirman Central Business District (SCBD) seluas 45 hektare.
Kini dirinya menjadi sosok konglomerat terpandang di Indonesia.
Namanya kini mahsyur sebagai pengusaha kaya di Indonesia yang memiliki masa lalu serba kesusahan.
Saat ini sosoknya pun sering menjadi inspirasi banyak pengusaha muda di Indonesia bahkan di Asia.
(TribunNewsmaker.com/Dika Pradana)
Sumber: Tribunnewsmaker.com
Ajinomoto Buka Lowongan Kerja 2025 Penempatan Jakarta, Fresh Graduate Boleh Daftar Posisi Penting |
![]() |
---|
LPS Buka Lowongan Kerja 2025, IPK Cuma 2,75 Masih Bisa Diterima Jadi Calon Pegawai |
![]() |
---|
PT Pelni Buka Lowongan Kerja 2025, Usia 35 Tahun Boleh Melamar Asisten Kepala Pelayanan & Perbekalan |
![]() |
---|
Arti Notifikasi 'Anda Ditetapkan Sebagai Penerima BSU Batch 4', Transferan Rp 600 Ribu Segera Cair |
![]() |
---|
Mohon Maaf! Sri Mulyani Setujui Pensiunan PNS Tak Dapat 3 Tunjangan Ini di 2025, Beda Nasib dari PNS |
![]() |
---|