Breaking News:

Kunci Jawaban

Soal & Kunci Jawaban Post Test Modul 1 Literasi Kelas Awal, Tingkat Kesulitan Menyusun Asesmen Awal

Inilah soal dan kunci jawaban Post Test Modul 1 Literasi Kelas Awal, terdapat pemahaman dan post test

Editor: Talitha Desena
Youtube Suka Suka R
Inilah soal dan kunci jawaban Post Test Modul 1 Literasi Kelas Awal 

TRIBUNNEWSMAKER.COM Mari kerjakan soal dan kunci jawaban Post Test Modul 1 Literasi Kelas Awal, yang mana terdiri dari materi pembelajaran untuk guru beserta latihan pemahaman dan post test.

Perhatikan bagian soal dan kunci jawaban Post Test Modul 1 Literasi Kelas Awal, pendidik diharapkan dapat memetakan kemampuan peserta didik di awal tahun dan mengenal asesmen awal pembelajaran.

Baca juga: Soal & Kunci Jawaban Post Test Modul 1, Perilaku Memaksa Tak Efektif Melatih Murid untuk Disiplin

Materi 1: Asesmen Awal Pembelajaran dalam Kurikulum Merdeka

- Latihan Pemahaman

1. Untuk memetakan kemampuan peserta didik di awal tahun, pendidik harus melakukan...

Jawaban: Asesmen awal pembelajaran

Materi 2: Mengenal Asesmen Awal Pembelajaran dengan metode EGRA

- Latihan Pemahaman

1. Fungsi dari asaesmen awal pembelajaran adalah

Jawaban: Untuk membantu pendidik dalam merencanakan pembelajaran yang terpusat pada murid

Baca juga: Soal & Kunci Jawaban Post Test Modul 2, Mengubah Murid yang Melakukan Kesalahan dari Gagal ke Sukses

Belajar mengajar di kelas
Belajar mengajar di kelas (NET)

Soal 1

Langkah pertama dalam perancangan asesmen awal pembelajaran ialah..
A. Membuat Alur Tujuan Pemelajaran
B. Mempelajari Capaian Pembelajaran
C. Menentukan Insturmen Asesmen
D. Merancan Pembelajaran

Jawaban: B

Soal 2

Tingkat kesulitan di dalam asesmen awal dimulai dengan tugas yang mudah ke tugas yang sulit
A. Peserta didik termotivasi untuk mengerjakan tugas
B. Pendidik mengetahui sejauh mana kemampuan peserta didik dalam kegiatan membaca
C. Peserta didik tidak merasa tertekan ketika mengerjakan tugas
D. Memudahkan pendidik dalam menilai pekerjaan peserta didik

Jawaban: B

 

Kurikulum Merdeka Jadi Kurikulum Nasional di 2024

Aktivitas belajar mengajar di sekolah
Aktivitas belajar mengajar di sekolah (Istimewa)

 

Kepala Badan Standar Kurikulum dan Asesmen Nasional (BSKAP) Kemendikbud Ristek, Anindito Aditomo memastikan Kurikulum Merdeka akan menjadi kurikulum nasional pada 2024.

Dengan begitu, sekolah wajib mengubah secara bertahap kurikulumnya di tahun depan.

"Mereka yang masih menggunakan nasional Kurikulum 2013, bisa bertahap berubah menjadi Kurikulum Merdeka, karena tahun depan Kurikulum Merdeka jadi kurikulum nasional," kata Anindito di Jakarta, Minggu (17/9/2023).

Dia menyebut, proses implementasi Kurikulum Merdeka mulai diterapkan secara bertahap pada tahun 2020.

Pada saat itu, kurikulum itu telah diuji coba pada 3.000 sekolah di Indonesia, termasuk di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).

Lalu pada tahun 2022, Kemendikbud Ristek membuka pendaftaran implementasi Kurikulum Merdeka kepada setiap satuan pendidikan.

Hasilnya, ada sebanyak 140 ribu sekolah yang secara sukarela menerapkan Kurikulum Merdeka.

Secara total, lanjut dia, sudah ada 300 ribu sekolah yang menerapkan Kurikulum Merdeka.

"Bahkan, sebelum Kurikulum Merdeka ini ditetapkan sebagai kurikulum nasional, data menunjukkan Kurikulum Merdeka diterima dengan baik oleh sekolah," ucap pria yang akrab disapa Nino ini.

Nino memastika, Kurikulum Merdeka memberikan fleksibilitas bagi satuan pendidikan untuk merancang kurikulum operasional yang sesuai dengan visi, misi, serta kebutuhan belajar para peserta didik.

Dengan fleksibilitas itu, dia berharap dapat meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah.

Baca juga: Soal & Kunci Jawaban Post Test Modul 2, Penanda Manusia Merdeka Menurut Ki Hadjar Dewantara

Ilustrasi belajar online - Simak pembahasan soal dan jawaban Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi revisi 2017 untuk Kelas V SD/MI Tema 5 Subtema 1 Pembelajaran 4.
Ilustrasi (Pixabay.com/Free-Photos)

"Fleksibilitas Kurikulum Merdeka menuntut inisiatif, keaktifan, dan kepercayaan diri ibu dan bapak guru untuk merancang kurikulum operasional sendiri," jelas Nino.

Nino menambahkan, bukan berarti pemerintah meniadakan Kurikulum 2013, tapi kurikulum itu lambat laun akan digantikan dengan Kurikulum Merdeka.

"Tidak 100 persen akan langsung menggantikan Kurikulum 2013, jikalau masih ada yang menggunakan kurikulum itu di tahun depan diperbolehkan, tapi nantinya akan berubah ke Kurikulum Merdeka," tegas dia.

Nino menegaskan, perubahan utama Kurikulum 2013 ke Kurikulum Merdeka adalah pemangkasan materi. Sebab, Kurikulum 2013 sangat padat dengan materi.

"Jadi luar biasa padat materi Kurikulum 2013, Dengan materi padat, secara rasional guru mengejarnya, menyampaikan materi dengan ceramah. Maka kini eksplisit secara sengaja mengurangi materi. Kita pangkas materi dengan Kurikul Merdeka," tukas dia.

(Tribunnewsmaker.com/TribunSumsel.com/Novaldi Hibaturrahman) (Kompas.com/Dian Ihsan)

Sumber: Tribun Sumsel
Tags:
soalkunci jawabanpelajaranPost TestModul 1literasikelas
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved