Bansos dan BLT
Faktor Penyebab Bansos PKH & BPNT Gagal Cair Sekaligus, Pastikan NIK Valid & Nomor KK Sudah Benar
Faktor penyebab Bansos PKH dan BPNT gagal cair, pastikan NIK valid dan nomor KK sudah benar.
Editor: Candra Isriadhi
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Faktor penyebab Bansos PKH dan BPNT gagal cair, pastikan NIK valid dan nomor KK sudah benar.
Bagi masyarakat penerima manfaat (KPM) yang tak kunjung menerima bansos coba cek penyebabnya.
Berikut ini adalah deretan faktor penyebab bansos PKH dan BPNT gagal cair.
Sebagaimana diketahui bahwa PKH dan BPNT atau Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) adalah bantuan sosial (bansos) yang diberikan oleh Pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) dan dibayarkan secara rutin setiap tahun.
Tentu saja, membiarkan kendala dapat berdampak negatif bagi mereka yang benar-benar membutuhkan bantuan sosial PKH dan BPNT.
Baca juga: 5 Bansos Dijadwalkan Cair Maret 2024, BLT Mitigasi Rp 600 Ribu, Beras 10 Kg hingga Bansos Sembako
Data Kemensos menyebut jika PKH dan BPNT ditujukan bagi keluarga yang tergolong miskin atau hidup berkecukupan.
Penerima bansos PKH dan BPNT wajib tercatat dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial atau DTKS Kemensos.
Syarat utama bagi KPM yang perlu diperhatikan yaitu tidak boleh menerima Bansos lainnya disaat yang bersamaan.
Berikut ini beberapa data yang bisa menyebabkan PKH dan BPNT gagal untuk diterima:

- Data NIK/no Kartu Kelurga tidak valid capil
- Data dapodik tidak terindikasi sistem, kesalahan pengisian NIK, Nama, dan data pribadi lain pada data dapodik sekolah.
- Data lansia sebagai penerima belum didaftarkan pada dinas kependudukan dan pencatatan sipil.
- Terdapat perbedaan antara NIK penerima Bansos.
Baca juga: Cara Daftar Bansos PBI JK 2024, Dapatkan Jaminan Kesehatan Gratis Melalui Iuran BPJS Kesehatan
- Terbukti penerima dobel Bansos dalam 1 Kartu Keluarga (misalkan istri penerima PKH, anggota penerima bansos lain selain PKH)
- Adanya bukti tunggakan pinjaman Bank baik pinjaman online maupun bank biasa
- Komponen KPM belum ada di DTKS dinas sosial.
- Penerima PKH menunjukkan bahwa anak sekolah berusia 20 tahun ke atas
- Penerima PKH disabilitas belum terindikasi di sistem Dinsos
- Komponen penerima PKH ibu hamil tidak dilaporkan oleh sistem Dinsos dan DTKS Kemensos
- Penerima merubah nomor Kartu Keluarga
- Hasil pemeriksaan oleh Dinas Sosial tidak membuktikan bahwa penerima Bansos masuk dalam keluarga miskin.

Berikutnya adalah cara untuk melakukan pengecekan penerima PKH dan BPNT tahap 2 tahun 2024.
Cara cek penerima bansos dariKemensos, baik PKH maupun BPNT bisa lewat login cekbansos.kemensos.go.id handphone secara online.
PKH dan BPNT diketahui melakukan penyaluran penerima PKH dan BPNT berbeda.
PKH cair ke rekening Himbara, sementara bansos BPNT cair ke Kantor Pos.
Baca juga: Status Bansos PKH & BPNT 2024 Alokasi Maret Standing Instruction, Warga Miskin Siap Dapat Dana THR
Tahun 2024 ini, penerima BPNT juga bisa mengambil BLT BBM di Kantor Pos.
PKH cair empat kali dalam setahun. Dengan demikian, terdapat PKH tahap 1 hingga 4.
PKH tahap 1 (Januari, Februari, Maret), tahap 2 pada April, Mei, Juni), tahap 3 cair Juli, Agustus, September dan Tahap 4 pada Oktober, November, Desember.
Di sisi lain, BPNT saat ini cair tunai sebesar Rp200 ribu per bulan selama 12 bulan.
Jumlah dana BPNT per bulan adalah Rp200 ribu. Artinya, penerima bansos tunai ini dalam satu tahun bisa mendapatkan Rp 2,4 juta.
Sementara, besaran dana bansos PKH bervariasi berdasarkan kategori sebagaimana yang telah diruilis dari situs Kemensos.go.id

- Ibu hamil Rp3 juta/tahun atau Rp750 ribu/tahapan
- Anak balita Rp3 juta/tahun atau Rp750 ribu/tahapan
- SD Rp900 ribu/tahun atau Rp225 ribu/tahapan
- SMP Rp1,5 juta/tahun atau Rp375 ribu/tahapan
- SMA Rp2 juta/tahun atau Rp500 ribu/tahapan
- Orang disabilitas berat Rp2,4 juta/tahun atau Rp600 ribu/tahapan
- Orang Lansia diatas 70 tahun Rp2,4 juta/tahun atau Rp600 ribu/tahapan.
Demikian informasi mengenai beberapa penyebab PKH dan BPNT gagal untuk dicairkan kepada penerima akibat dari data yang tidak sesuai. Semoga bermanfaat.
Sumber: Tribun Pontianak
Tanda-tanda Nomor Induk Kependudukan Penerima Bansos PKH 2025, Warga Miskin Bisa Dapat Rp 2,4 Juta |
![]() |
---|
Hore! KJP Plus 2025 Tahap 2 Cair, Siswa SMA/MA Dapat Dana Bantuan Mencapai Rp 710 Ribu Per Bulan |
![]() |
---|
Selamat! KJP Plus Alokasi Juli 2025 Cair September, Siswa SMK Bisa Dapat Rp 450 Ribu Per Bulan |
![]() |
---|
Cara Daftar BSU Guru 2025, Siapkan Bukti Terdaftar di Dapodik Agar Rp600 Ribu Cair Sekaligus |
![]() |
---|
BSU 2025 Masih Cair? Begini Fakta Penyaluran Bantuan Rp600 Ribu untuk Pekerja Terdaftar BPJS K |
![]() |
---|