Apes! Gegara Ambil HP yang Jatuh, Pria Ini Terjebak di Saluran Drainase 36 Jam, Ini Kondisinya

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Nasib apes dialami oleh seorang pria di Kota Brisbane, Australia, karena terjebak di saluran drainase.

Lebih memilukannya, pria itu terjebak di saluran drainase selama 36 jam

Ternyata pria itu terjebak di saluran drainase gara-gara hendak mengambil ponselnya yang jatuh.

Baca juga: 60 Jam Terjebak di Bawah Reruntuhan Tanah Longsor, Gadis 3 Tahun Selamat, Proses Evakuasi Dramatis

Layanan Darurat dan Pemadam Kebakaran Negara Bagian Queensland kemudian menyelamatkannya pada Selasa (26/3/2024).

Pria berusia 30-an tahun itu dilaporkan mulai terjebak di saluran drainase yang kotor sejak akhir pekan lalu.

Ia menolak bantuan dari pejalan kaki pada Minggu (24/3/2024), dan mengaku terpaksa minum air di drainase sambil mencari jalan keluar.

Layanan darurat kemudian dipanggil ke lokasi kejadian setelah ada warga yang mendengar suara napas berat dari dalam drainase pada Senin (25/3/2024) sekitar pukul 11 siang waktu setempat.

Petugas Damkar Queensland mengatakan kepada wartawan AFP, timnya dapat membuka tutup saluran drainase dan menyelamatkan pria itu.

Kondisinya stabil, tetapi menderita lecet dan kedinginan. Ia dilarikan ke Rumah Sakit Mater. Tidak diketahui apakah ponselnya berhasil diambil.

Cuaca di Brisbane basah selama berhari-hari dan hujan mengguyur saluran drainase itu selama dia terjebak.

Salah satu warga yang kebetulan melintas bernama James Lingwood berkata ke media lokal, dia melihat ada orang terjebak pada Minggu (24/3/2024) dan mendengar teriakan dari saluran drainase saat sedang berolahraga lari.

"Aku bilang 'apa kamu baik-baik saja, apa yang bisa saya bantu', dia berkata 'tidak kawan, aku baik-baik saja', tetapi lututnya terendam air dan aku berpikir apa yang harus kulakukan," kata Lingwood kepada Courier Mail.

“Tapi sepertinya dia baik-baik saja dan dia bilang dia bisa keluar dari tempatnya, jadi aku tinggalkan dia sendirian."

"Aku ingin membantunya waktu kali pertama melihatnya, tetapi dia tidak ingin kubantu. Aku rasa dia tidak berpikir dalam bahaya besar saat itu", lanjut Lingwood.

“Anda jarang melihat orang di bawah drainase, apalagi di sana ada tikus, ular, nyamuk, dan macam-macam hal yang bisa terjadi."

Heboh! Wanita Ini Terjebak di Dalam Kontainer Pengiriman Selama Tiga Hari, Kondisinya Pilu

Warganet baru-baru ini digegerkan dengan seorang wanita bernama Marlene Lopez (52) yang dilaporkan hilang.

Setelah tiga hari dilaporkan hilang, wanita bernama Marlene Lopez itu akhirnya ditemukan.

Marlene Lopez ditemukan usai terjebak di dalam kontainer pengiriman selama tiga hari oleh polisi Florida AS pada Kamis (7/3/2024).

Baca juga: Heboh! Berakting Jadi Pengemis di Tempat Wisata, Aktor Ini Berhasil Kumpulkan Uang Ratusan Juta

Sebelumnya, Lopez dilaporkan hilang pada hari Rabu setelah seorang rekan kerjanya menelepon polisi untuk menyampaikan kekhawatiran tentang Lopez karena tak bisa jemput putranya.

Akan tetapi, wanita tersebut tidak terlihat lagi sejak hari Senin, kata Departemen Kepolisian Kakao dalam sebuah posting Facebook.

Saat para detektif mewawancarai anggota keluarga Lopez dan memeriksa lokasi yang sering dikunjunginya, mereka mengetahui bahwa dia telah ditemukan.

"Dia menggedor pintu kontainer pengiriman ketika seseorang mendengarnya dan membuka kunci pintu," kata polisi dikutip dari New York Post pada Jumat (8/3/2024).

Lopez tidak terluka tetapi dirawat di rumah sakit untuk evaluasi dan kemungkinan dehidrasi.

"Saya berada di satu tempat dan ditemukan di tempat lain," ujar Lopez yang mengenakan jaket kulit dan celana ketat sambil berjalan ke ambulans untuk dibawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan.

Pemilik kontainer pengiriman mengatakan kepada News 6 bahwa dia menemukan korek api dan pipa di dalamnya setelah Lopez diselamatkan.

Tyler Sonneberg, seorang pengusaha Kakao yang memiliki kontainer pengiriman yang menampung Lopez selama tiga hari, mengatakan dia pertama kali melihat wanita itu berjalan di sekitar area tersebut pada Senin malam.

Dia mengatakan bahwa dia mengunci kontainer pada Selasa sore dan tidak mendengar suara apa pun keesokan harinya.

Sonneberg mengatakan dia yakin Lopez mungkin masuk ke dalam kontainer dan pingsan.

"Dia sudah berada di sana sejak Senin malam, itulah yang kami yakini," kata juru bicara polisi Cocoa Yvonne Martinez.

Kini, polisi masih menyelidiki bagaimana Lopez bisa masuk ke dalam kontainer tersebut, dan sejauh ini belum ada tuntutan yang diumumkan.

(TribunNewsmaker.com/Kompas.com)