Lebaran 2024
Tragis! Niat Silaturahmi Lebaran, Kakak dan Adik di OKU Selatan Tewas Usai Motornya Alami Kecelakaan
Kecelakaan maut yang menewaskan kakak dan adik terjadi di Kabupaten OKU Selatan, Sumatera Selatan, Kamis (11/4/2024).
Editor: Eri Ariyanto
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Kecelakaan maut yang menewaskan kakak dan adik terjadi di Kabupaten OKU Selatan, Sumatera Selatan, Kamis (11/4/2024).
Diketahui, kakak dan adik itu berniat ingin bersilaturahmi ke rumah keluarga di hari lebaran.
Namun nahasnya, keduanya mengalami kecelakaan dan membuat mereka meninggal dunia.
Baca juga: Fakta Baru Laka Maut Bus Rosalia di Tol Batang, Terseret 150 Meter, 2 dari 7 Korban Ternyata Balita
Kakak beradik pengendara sepeda motor itu mengalami kecelakaan di Jalan Muaradua Baturaja wilayah di wilayah perbatasan Desa Tanjung Beringin-Damarpura, Kabupaten OKU Selatan, Sumsel.
Dari informasi diperoleh, kedua korban berinisial Y dan Z bin Riswan warga Desa Simpang Agung Kecamatan Simpang, Kabupaten OKU Selatan.
Sepeda motor yang dikendarai kedua korban diduga bertabrakan dengan mobil pick up.
Korban mengalami luka cukup serius, satu orang korban meninggal di lokasi, dan satu orang sempat koma dilarikan ke RS Baturaja sebelumnya akhirnya juga dikabarkan meninggal dunia.

Baca juga: Mabuk saat Berkendara, Pengendara Motor di Polman Tabrak Pemotor Lain saat Lebaran, Tewas di Lokasi
"Korban, kakaknya atas nama Yogi meninggal di lokasi, sedangkan adiknya Zio sempat mengalami koma dibawa ke Baturaja sebelum akhirnya juga menghembuskan nafas terakhir,"terang Alpian keluarga Korban.
Alpian mengatakan, bahwa kedua keponakannya tersebut hendak mudik bersilaturahmi kepada keluarga di kampung halaman dalam momen hari raya Idul Fitri 1445 H ini.
Tiba di lokasi korban yang berboncengan mengendarai sepeda motor matic berwarna merah yang berkendara dengan kecepatan tinggi bertabrakan dengan mobil pick Up dari arah berlawanan hingga kecelakaan tak dapat terhindarkan.
Terpisah, Kades Simpang Adi Gautama yang juga masih kerabat korban mengungkapkan bahwa kedua korban yang merupakan pindahan dari warga Desa Simpang tersebut hendak menemui sang ayah di Desa Bayur di momen lebaran ini.
"Mereka (korban,red), hendak ke Desa Bayur Kecamatan Muaradua Kisam, hendak menemui keluarga ayahnya,"tandasnya.

Tewas Kecelakaan di KM 58 Tol Cikampek, Guru SMAIT Bogor Ternyata Akan Nikah Bulan Depan, Kini Pupus
Nasib pilu dialami Guru tahfidz yang jadi korban kecelakaan KM 58, Tol Jakarta-Cikampek, Karawang, Jawa Barat.
Guru tahfidz yang bernama Nina Kania itu ternyata sebentar lagi akan menikah.
Nina Kania sendiri merupakan guru di SMAIT Mutiara Islam Cileungsi, Kabupaten Bogor.
Ia adalah satu di antara 12 korban meninggal dunia dalam kecelakaan maut di Tol Cileungsi, Senin (8/4/2024).
Rupanya Nina Kania berencana akan menikah pada bulan Mei 2024 ini.
Bahkan Nina Kania juga mengaku akan mengundurkan diri setelah menikah, yaki usai tahun ajaran 2023-2024 ini.
Namun takdir berkata lain, Nina Kania meninggal dunia di hari ke-2 sebelum Idul Fitri 2024.
Kakak ipar Nina, Syarif Hidayat mengatakan, adiknya itu pulang dengan menggunakan travel langganan keluarga.
Baca juga: Istri Sopir GranMax Pingsan, Suami & 2 Anaknya Tewas Kecelakaan Tol Cikampek, Hendak Mudik ke Ciamis
"Dari Cileungsi ba’da subuh sekitar 5.15 WIB berangkat, setelah itu kita tidak ada komunikasi," kata Syarif dikutip dari Youtube tvOneNews, Selasa (9/4/2024).
Namun tiba-tiba istri Syarif Hidayat melihat kabar kecelakaan melalui media sosial.
"Dapat info dari IG bahwa ada kecelakaan di KM 58, kebetulan kendaraannya sama dengan yang ditumpangi oleh adik saya, Grand Max itu," jelas Syarif.
Karena punya firasat tak enak, sang istri pun langsung menghubungi adiknya namun telepon tidak tersambung.
"Akhirnya langsung menghubungi yang punya travel di kampung, kebetulan pihak travel juga baru tahu ada kejadian itu, dia hubungi drivernya juga ternyata tidak nyambung," tuturnya.
Syarif Hidayat menuturkan, adik iparnya itu merupakan guru di SMAIT Mutiara Islam Cileungi.
Nina Kania hendak mudik ke rumah orangtuanya di Ciamis.
Namun mobil yang ditumpanginya terlibat kecelakaan dan terbakar sekitar pukul 09.00 WIB.
Kini pihak keluarga masih menunggu proses identifikasi untuk membawa jasad Nina Kania ke kampung halaman.
"Insya Allah nanti jenazah akan dibawa ke Ciamis," tuturnya.
Sementara itu, banyak komentar dari teman serta orangtua murid yang diajar oleh nina Kania.
Akun @hamdandadan110 menceritakan kalau Nina Kania adalah guru tahfiz anaknya.
Ia juga menyebut kalau Nina Kania adalah orang yang sangat sopan.
"memang rencananya dia mau mengundurkan diri habis tahun ajaran ini," tulisnya.
Tak hanya itu, akun @ryvcahandittania9915 menceritakan pertemuan terakhirnya dengan Nina Kania saat awal Ramadhan.
Nina Kania adalah wali kelas anaknya.
Kepada orangtua muridnya itu, Nina Kania menyampaikan rencana pernikahannya bulan depan.

"Beliau bercerita dg malu-malu, kalau beliau sedang proses akan menikah bulan Mei besok. Tapi taqdir Allah berkata lain.. Bu Nina, guru fiqih dan tahfidz anak saya... Allaahumaghfirlahaa warhamhaa wa 'aafihaa wa' fu'anhaa... Selamat jalan bu Nina...," tulisnya.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Jules Abraham Abast mengatakan, dari 12 jenazah baru dua yang teridentifikasi.
Kedua jenazah itu merupakan warga Ciamis dan Bogor.
"Di Pos Mortem didapatkan 2 KTP atas nama Aisya Hana, perempuan umur 19 tahun, dan Rizky Prasetya, laki-laki umur 22 tahun," Jules Abraham Abast.
Hingga saat ini sudah ada 8 jenazah yang diketahui identitasnya.
Ini 8 daftar nama-nama korban tewas :
1. Ukar Karmana (56) sopir travel asal Ciamis
2. Zihan Widiansyah (26) asal Ciamis
3. Sendi Hendian (19) asal Ciamis
4. Rizky Prasetya (22) asal Ciamis
5. Muhammad Nurzaky (22) asal Ciamis
6. Aisyah Hasna Humairah (19) asal Bogor
7. Najwa Ghefira asal Bogor
8. Eva Daniawati asal Bogor
Sementara 4 korban tewas lainnya hingga saat ini masih belum diketahui identitasnya.
Sumber: Tribun Sumsel
Sejarah Munculnya Lebaran Ketupat, Dirayakan 7 Hari setelah Idul Fitri, Dikenalkan Sunan Kalijaga |
![]() |
---|
Hasto PDIP Beri Syarat Jokowi Ketemu Mega, Balasan Menohok Gibran: Lebaran Kok Silaturahmi Dilarang? |
![]() |
---|
Masuk Sekolah Hari Pertama Usai Lebaran 2024, Begini Aturan Terbaru Seragam Sekolah SD, SMP & SMA |
![]() |
---|
Sosok Rudi Terjebak Arus Balik 15 Jam di Tol Trans Jawa, Rest Area Penuh, SPBU Habis Bensin: Tegang |
![]() |
---|
Sosok Sopir Bus Bawa Pemudik Kelaparan untuk Makan di Rumah Mertua, Mengaku Ikhlas: Terharu Saya |
![]() |
---|