Kunci Jawaban
Jawaban IPS Kelas 10 Hal 232-233 Kurikulum Merdeka: Jelaskan Manfaat Perahu Sandeq bagi Suku Mandar!
Berikut ini soal dan kunci jawaban IPS Kelas 10 halaman 232-233 Kurikulum Merdeka, manfaat perahu sandeq bagi Suku Mandar.
Editor: Dika Pradana
3. Presentasikan hasilnya di depan kelas.
Baca juga: Jelaskan Pesan-pesan Moral dari Gambar Ini! Kunci Jawaban PAI Kelas 10 Halaman 2-3 Kurikulum Merdeka

'Perahu Sandeq, Sprinter Terakhir dari Teluk Mandar'
Bagi Suku Mandar yang menetap di pesisir Sulawesi Barat, perahu bukan sekadar “media penghubung” secara isik untuk memudahkan pemenuhan kebutuhan ekonomi antarpulau. Perahu juga menjadi media transformasi nilai sebuah budaya dan bahkan konsepsi sebuah kepercayaan.
Menurut penelitian dosen Ilmu Komunikasi Universitas Al Asyariah Mandar, Ulya Sunani, perahu sandeq merupakan perahu bercadik warisan dari migrasi suku Austronesia sejak hampir 3.000 tahun lampau. Sandeq sarat dengan makna simbolik.
Dasar lambung atau balakang perahu ini menggunakan kayu dari satu pohon utuh jenis berbuah, misalnya pohon nangka, mangga, atau durian. Maknanya agar perahu selalu membuahkan tangkapan ikan melimpah.
Selanjutnya layar segitiga yang melekat pada tiang (pallayarang) berbahan bambu sebagai simbol keharmonisan hubungan manusia dan Sang Pencipta.
Horst Hibertus Liebner, peneliti kemaritiman asal Jerman yang telah tiga dekade meneliti budaya kelautan masyarakat Sulawesi, mengatakan bahwa para pelaut Mandar dengan berbekal sandeq mampu mengarungi lautan selama berhari-hari untuk mencari ikan hingga ratusan kilometer jauhnya dari kampung mereka.
Menurut sebagian peneliti, termasuk pengamat budaya Mandar, Muhammad Ridwan Alimuddin, perahu sandeq dikembangkan dari model sejenis bernama pakur oleh para pembuat perahu di Desa Pambusuang, Polewali Mandar pada era 1930-an.
Alimuddin meyakini bahwa sandeq sebagai sprinter alias “pelari” tercepat di atas perairan Teluk Mandar. “Kalau keadaan angin stabil dan tidak terjadi apa-apa di lapangan, sandeq yang berangkat dari Baurung dengan tujuan Polewali bisa tiba bersamaan dengan pete-pete (perahu penumpang) yang berangkat dari Tinambung menuju Polewali dengan kecepatan normal,” dalam bukunya Sandeq Perahu Tercepat Nusantara.
Sayangnya, kini jumlah sandeq makin berkurang karena tergeser oleh perahu bermesin dari bahan serat (iber) dan lebih tahan lama.
Jika sudah lapuk, sandeq pun berakhir sebagai kayu bakar di dapur rumah para nelayan. Padahal, sandeq merupakan cerminan ketangguhan dan keberanian para pelaut ulung suku Mandar dalam menaklukkan keganasan lautan.
“Keberadaan sandeq harus dilestarikan karena sarat nilai historis maupun religi bagi masyarakat Mandar,” kata Alimuddin.
Disunting dan diringkas dari Setiawan, A. 2021. “Perahu Sandeq, Sprinter Terakhir dari Teluk Mandar”, indonesia.go.id diakses dari https://indonesia.go.id/kategori/budaya/3146/perahu-sandeq-sprinter-terakhir-dari-telukmandar?lang=1.

Soal:
Jelaskan manfaat dari perahu sandeq bagi Suku Mandar!
Kunci Jawaban Ekonomi Kelas 11 Halaman 57 Menghitung Pendapatan Nasional |
![]() |
---|
Jawaban PAI Kelas 10 Halaman 55 56 57 58 : Iman, Islam dan Ihsan Kesatuan yang Tidak Bisa Dipisahkan |
![]() |
---|
Kunci Jawaban IPS Kelas 8 Halaman 25 Esai Potensi Sumber Daya Alam |
![]() |
---|
Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 Halaman 39 40 Pesawat Rp 400 M RI Laris |
![]() |
---|
Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 7 Halaman 20 Elemen Pamflet, Pamflet Papandayan dan Green Canyon |
![]() |
---|