Breaking News:

Pilkada 2024

Sepak Terjang Herman Deru, Eddy & Mawardi yang Bersaing di Pilgub Sumsel, Terjawab Cagub Termoncer

Berikut sepak terjang 3 Cagub yang bersaing ketat di Pilkada Sumsel 2024. Herman Deru, Eddy Santana Putra dan Mawardi Yahya. Siapa yang paling moncer?

|
Penulis: Eri Ariyanto
Editor: Eri Ariyanto
TribunNewsmaker.com/ Istimewa
Berikut sepak terjang 3 Cagub yang bersaing ketat di Pilkada Sumsel 2024. Herman Deru, Eddy Santana Putra dan Mawardi Yahya. Siapa yang paling moncer? 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Berikut sepak terjang tiga calon Gubernur (Cagub) yang bersaing ketat di Pilkada Sumatera Utara (Sumsel) 2024. Herman Deru, Eddy Santana Putra dan Mawardi Yahya. Siapa yang paling moncer?

Seperti diketahui, Pilkada Sumsel 2024 akan diikuti sebanyak tiga paslon. Mereka adalah Herman Deru-Cik Ujang (HDCU), Eddy Santana Putra-Riezky Aprilia (E-RA), dan Mawardi Yahya-Ra Anita Noerihangti (Matahati).

Dikutip TribunNewsmaker.con dari berbagai sumber, berikut sepak terjang tiga Cagub di Sumsel 2024.

1. HERMAN DERU

Herman Deru bersama Cik Ujang resmi mendaftar ke KPU sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel Pilkada 2024, Selasa (27/8/2024). 

Keduanya menjadi pasangan pertama yang mendaftarkan diri untuk bertarung di Pilgub Sumsel 2024. 

Sebagai petahana, Herman Deru mengaku optimis akan meraih kemenangan di Pilgub Sumsel nanti.

Menurutnya, hal ini bisa dilihat dari antusias masyarakat Sumsel dan apa yang diperbuatnya selama satu periode memimpin. 

"Kami juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat, yang dengan kerelaanya mengantarkan kami, InsyaAllah yang dalam kajian ilmiah HDCU akan jadi pemenangan Pilgub, " kata Deru di hadapan ribuan pendukungnya sebelum mendaftar ke KPU Sumsel

Sosok Herman Deru 

Dikutip dari laman Pemprov Sumsel, Herman Deru merupakan pria kelahiran Sidomulyo, Belitang, OKU Timur pada 17 November 1967 atau saat ini berumur 57 tahun.

Dia merupakan kader dari Partai NasDem.

Terakhir, dia sempat menjabat sebagai Gubernur Sumatera Selatan periode 2018-2023 yang berpasangan dengan Mawardi Yahya.

Kariernya sebagai pemimpin daerah juga teruji ketika sukses menjadi Bupati OKU Timur selama dua periode yaitu dari 2005-2010 dan 2010-2015.

Di sisi lain, riwayat pendidikan tinggi Herman Deru diawali ketika dirinya menjadi sarjana Fakultas Hukum Universitas Shayakirti Palembang pada tahun 1995.

Lalu, pada tahun 2008, Herman Deru meraih gelar magisternya ketika lulus dari jurusan Manajemen STIE Trisna Negara Belitang.

Semasa menjadi Gubernur Sumsel, dirinya pun kerap menerima penghargaan seperti Penghargaan Pembangunan Daerah (P2D) Tahun 2019 hingga MURI atas rekor pemrakarsa dan penyelenggaraan Bedah Rumah dengan jumlah terbanyak yakni 303 rumah

Selain itu, Herman Deru menerima penghargaan ketika masih menjabat sebagai Bupati OKU Timur seperti Penghargaan Tingkat Nasional Bidang Ketahanan Pangan tahun 2008, Satyalencana Pembangunan terkait peningkatan produksi beras lima persen, dan penerima PBB BPHTB tahun anggaran 2006.

Berikut sepak terjang 3 Cagub yang bersaing ketat di Pilkada Sumsel 2024. Herman Deru, Eddy Santana Putra dan Mawardi Yahya. Siapa yang paling moncer?
Berikut sepak terjang 3 Cagub yang bersaing ketat di Pilkada Sumsel 2024. Herman Deru, Eddy Santana Putra dan Mawardi Yahya. Siapa yang paling moncer? (TribunNewsmaker.com/ Istimewa)

Harta kekayaan

Herman Deru menjadi pejabat ke-10 dengan LHKPN tertinggi dengan nilai kekayaan mencapai Rp 147,8 miliar.

Kekayaan Herman Deru naik hingga Rp 107 miliar dalam satu tahun, namun masih proses verifikasi oleh KPK.

Pada LHKPN 2021, Herman Deru memiliki total kekayaan Rp 40,4 miliar.

Kekayaan Herman Deru terdiri dari tanah dan bangunan senilai Rp 26,5 miliar, alat transportasi Rp 202 juta, harta bergerak Rp 4,3 miliar, kas Rp 9,2 miliar.

Dalam LHKPN 2021, Herman Deru tercatat tidak memiliki utang.

Pelaporan LHKPN sendiri dibuka oleh KPK hingga 31 Maret 2023.

Harta yang dilaporkan para pejabat itu merupakan kekayaannya pada 2022.

Naik Jeep

 Herman Deru dan Cik Ujang menjadi pasangan pertama yang datang ke KPU Sumsel guna mendaftarkan diri sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel, Selasa (27/8/2024). 

Dengan menaiki mobil jeep terbuka, HDCU yang saat itu menggunakan pakaian koko putih, HDCU diantar ribuan tim dan relawan tiba di KPU Sumsel sekitar pukul 11.00 Wib.

Keduanya mendaftar setelah menggelar deklarasi dan pelantikan tim kampanye HDCU tingkat provinsi di Jakabaring Sport City (JSC) Palembang. 

Pasangan HDCU sendiri diusung 6 partai politik, yaitu NasDem, Demokrat, PKS, Perindo, PBB dan PSI. 

Dalam orasinya politiknya Herman Deru mengatakan Terima kasih atas kerelaaan dalam menghadiri, deklarasi, pelantikan tim pemenangan dan pendaftaran ke KPU Sumsel

"Waktu berjalan tanpa terasa, hari ini HDCU menyatakan diri secara resmi setelah diusung dan didukung untuk mendaftar ke KPU Sumsel. Kami hadir disini diantar ribuan relawan dan tim yang menjadi semangat langkah kedepan, sampai Pemilihan kita terus nyalakan semangat HDCU. Menyala HDCU, " kata Herman Deru

Gubernur Sumsel periode 2018-2023 ini menyampaikan ke DPP dan DPW/D partai yang telah mengusung HDCU, yang mempercayakan pengusunga dalam Pilgub 27 November 2024 mendatang. 

HD pun mengaku optimis akan meraih kemenangan di Pilgub Sumsel nanti, jika melihat antusias masyarakat Sumsel dan apa yang diperbuatnya selama satu periode memimpin. 

"Kami juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat, yang dengan kerelaanya mengantarkan kami, InsyaAllah yang dalam kajian ilmiah HDCU akan jadi pemenangan Pilgub, " tegasnya. 

Dalam kesempatan berharga itu juga, HD mengucapkan Terima kasih kepada tim hingga daerah atas kunjungan kami diterima di daerah. 

"Khusus pada hari ini HDCU dihadapan masyarakat Sumsel memohon izin, memohon restu dan dukungan untuk mendapat lanjutkan kepemimpinan di Sumsel yang kita cintai. Kepada tim dan relawan mohon didoakan, agar kemenangan bermartabat hingga jadi marwah bagi Sumsel kedepan, " paparnya. 

Ditambahkan Bupati OKU Timur dia periode ini, jika dirinya akan berusaha melanjutkan program- program yang positif pemimpin Sumsel sebelumnya, apabila kelak ia diberikan kepercayaan kembali oleh masyarakat. 

"Kita ketahui sudah sekian banyak Gubernur Sumsel mulai dari AK Gani memimpin Sumsel, masing- masing meninggalkan  legacy atau prasasti apapun peninggalan gubernur sebelumnya akan kami lanjutkan dalam program berlanjutan ini. Semoga pendukung dan keluarga yang ada disini sampaikan, kami akan melanjutkan program gubernur terdahulu, " tandasnya. 

Dilanjutkan HD, ia langsung menuju ke KPU Sumsel untuk mendaftar sebagai peserta kontestasi di Pilkada Sumsel

"Habis ini kita akan mendaftarkan  diri bersama partai pengusung ke KPU, semoga kita dapat nomor apapun angkanya paling disuka masyarakat Sumsel. Hari ini kita pasangan pertama mendaftar, dan mohon petunjuk untuk tahapan selanjutnya kepada KPU nanti, " pungkasnya. 

2. EDDY SANTANA PUTRA

Eddy Santana Putra merupakan politisi Indonesia yang pernah menjabat sebagai walikota Palembang selama dua periode tepatnya 2003-2008 dan 2008-2013.

Ia kelahiran Pangkal Pinang, Kepulauan Bangka Belitung pada 20 Januari 1957 silam.

Selama menjabat sebagai walikota Palembang, dia banyak membuat kebijakan diantaranya berhasil menertibkan pasar tradisional 16 Ilir di pinggiran Jembatan Ampera.

Meski lahir di Pangkal Pinang, Eddy Santana tinggal di Palembang sejak kecil.

Ia masuk ke SD YKKP (Pusri) Palembang pada tahun 1964 sampai 1969.

Kemudian melanjutkan ke SMP YSPP (Pusri) Palembang di 1970 hingga 1972, serta SMA Xaverius 1 Palembang pada 1973 sampai 1975.

Ia merupakan alumni Universitas Sriwijaya Jurusan Teknik Sipil.

Eddy Santana melanjutkan pendidikannya pada tahun 1990 di Pasca Sarjana Teknis Pengairan Jurusan Pengembangan Daerah Rawa dan Pantai di Bandung dan selesai pada tahun 1991.

Terakhir ia juga lulus Pasca Sarjana Teknik Sipil Universitas Sriwijaya Jurusan Manajemen Sumber Daya Air di Palembang pada 2001-2004.

Riwayat Jabatan

Kasubsi Pembangunan Irigasi dan Pengairan Cabang Dinas PU Kabupaten Musi Rawas (1986-1988)
Staf Sub Dinas Pengairan Dinas PU Sumatera Selatan (1989-1992)
Pimpro O dan P Jaringan Irigasi Kotamadya Palembang Dinas PU Sumsel (1992-1993)
Pimpro Pengembangan Rawas (Reklamasi) Kotamadya Palembang Sub Dinas PU Pengairan Sumsel (1993-1998)
Pimpro Peningkatan/Pengembangan Situs Kerajaan Sriwijaya, Sub Dinas PU Pengairan Dati I Sumsel (1994-1998)
Kasubdin Bina Manfaat dan Pengairan Pedesaan Dinas PU Pengairan Dati I Sumsel (1997-1998)
Kepala Dinas PU Kotamadya Palembang (1998-2001)
Kepala Dinas Kimpraswil Kotamadya Palembang (2001-2002)
Kepala Dinas Tata Kota Kota Palembang (2002-2003)
Wali Kota Palembang (2003-2008)
Wali Kota Palembang (2008-2013)

Partai politik

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (sampai 2018)
Partai Gerakan Indonesia Raya (sejak 2018)

Eddy Santana Daftar Pilgub Sumsel 2024

Pasangan Cagub-Cawagub Eddy Santana Putra-Riezky Aprilia medaftar ke KPU Sumsel, Rabu (28/8) sore. Pasangan ini mengusung jargon Era Baru.

ESP-Riezky mendaftar sebagai bakal alon Gubernur dan Wakil gubernur Sumsel diusung PDI Perjuangan yang memiliki suara sah sebanyak 543.067. Melampaui syarat dukungan parpol 371.188 suara sesuai keputusan MK.

Pasangan ini konvoi menggunakan beragam kendaraan mulai dari becak hingga mobil bak terbuka ke KPU Sumsel didampingi petinggi DPD PDIP Sumsel seperti Ketua DPD HM Giri Ramanda N Kiemas, Sekretaris DPD Ilyas Panji Alam, Ketua DPC PDIP Palembang Yulian Gunhar, sayap partai, pengurus, hingga relawan.

"Saya Ir Eddy Santana Putra bersama Dr Riezky Aprilia, hari ini telah menyerahkan dan diantarkan PDIP seluruh dokumen kelengkapan balongub dan wagub Sumsel oleh ketua DPD. Alhamdullillah dikatakan lengkap oleh KPU tadi, tinggal verifikasi lagi kebenarannya palsu tidak, mudah-mudahan asli semua," kata ESP. 

Eddy Santana Putra-Riezky Aprilia saat mendaftarkan diri maju di Pilgub Sumsel 2024 di KPU Sumsel (Tribunsumsel.com/ Arief Basuki Rohekan)

ESP mengatakan, dengan maju Pilgub Sumsel ia akan berjuang jika diberikan amanat dan kepercayaan dengan bekerja keras untuk mewujudkan Sumsel yang lebih baik, Sumsel yang CERAH (Cerdas sehat dan sejahtera).

"Ini era baru, semangat baru, harapan baru dan pemimpin baru," tegas ESP. 

Soal status dia Sebagai anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra, ESP menyatakan, PDIP mengusung kader asli yaitu Riezky, dan pihaknya berkonsentrasi pasangan diusung PDIP. Proses selanjutnya proses politik yang dianggap dinamis dan harus bijak menyikapinya

"Pastinya kami mengikuti persyaratan dulu, surat pengajuan pengunduran diri (DPR RI) sudah dilakukan, itu saja," katanya. 

Pada deklarasi di gedung Golden Sriwijaya, ESP-Riezky mengatakan siap memimpin Sumsel lima tahun kedepan dengan kepemimpinan era baru dari keduanya. 
ESP didampingi Riezky Aprilia dalam orasi politiknya menegaskan pentingnya perubahan dan pembaruan di Sumatera Selatan. 

"Kami hadir untuk membawa Sumsel menuju era baru yang lebih cerah, dengan semangat pembaruan yang kuat. Kami siap mendengarkan dan berjuang bersama rakyat untuk membawa Sumsel menuju masa depan yang lebih baik," ujarnya. 

ESP menyampaikan E-RA Baru, merupakan pasangan serasi. Dimana dirinya memiliki keilmuan dibidang pembangunan, sedangkan Rizky Aprilia memiliki keilmuan dalam bidang pertanian. 

"Saya di Komisi IV dan Rizky di Komisi V DPR RI. Jadi paham betul pembangunan apa yang akan dilakukan ke depan," tuturnya. 

Pada kesempatan itu Ketua DPD Perjuangan Giri Ramanda N Kiemas, menjelaskan secara resmi PDIP mendaftarkan ESP-Riezky ke KPU Provinsi Sumsel

"Ini bisa terjadi karena berkah MK No.60. Terima kasih dengan bu Kiki, untuk tetap mengawal putusan MK.60. Dan karena bu Kiky bertahan makanya partai menghadiahkan Cawagub Sumsel," kata Giri.

Sebelum ada putusan MK, menurut Giri, PDIP tidak mungkin berdiri sendiri dan sekali lagi ini adalah berkah.

"Karena, kalau kemarin barang lama yang maju. Yang ini adalah pasangan yang benar benar baru. ERA Baru Sumsel, bersama rakyat untuk Sumsel. Kalau program kami serahkan ESP dan saya yakin dia punya kemampuan, karena teruji menjadi walikota 10 tahun," ujarnya. 

Giri menekankan kepada kader, DPC, PAC PDIP se Sumsel untuk memenangkan E-RA Baru.  

"Ayo sama sama jadikan ERA Baru menjadi terwujud. Era baru  semangat baru dan pemimpin baru," kata dia. Memberikan semangat, Giri, mengatakan perjuangan dimulai sampai dengan November 2024. Hari ini, ESP datang lagi. Ada Budi Antoni, Lahat dan Empat Lawang, bisa disikat habis. Mang Ridwan Effendi, daerah MLM kita konsolidasikan semuanya. Ada 6 kabupaten plus kota Palembang. Bahkan dengan mencalonnya ESP, OKU Timur bisa berubah. OKU Timur dan Ogan Ilir. Insha Allah kombinasi ini pas. Mudah mudah  jadi kombinasi yang pas," terangnya.

Sedangkan Rizky Aprilia, dimata Giri, wanita yang terkenal dengan protesnya yakni salah minum obat.

"InsyaAllah menang. Karena majunya E-RA Baru, memberikan alternatif pemimpin kepada warga Sumsel. Agar warga sumsel, dapat memilih pemimpin yang pintar. Harapan kita berjuang bersama tujuan satu. November 2024, Sumsel punya pemimpin baru," katanya. 

Giri mengapresiasi perjuangan Rizky Aprilian yang disebutnya sebagai tokoh muda dengan potensi besar.

"Bu Kiky adalah salah satu tokoh muda yang telah berjuang keras, dan sebagai bentuk apresiasi, partai menghadiahkan posisi cawagub kepada beliau. Kami percaya bahwa kombinasi ini adalah yang terbaik untuk Sumsel," tambahnya.

Deklarasi ini juga diisi dengan pernyataan sikap dari berbagai organisasi masyarakat, seperti FKPPI, Grid Jaya, dan Pemuda Bersatu, yang secara tegas menyatakan dukungan mereka untuk pasangan ESP dan RA.

Arifin yang mewakili organisasi-organisasi tersebut membacakan pernyataan sikap mereka untuk siap memenangkan E-RA. 

"Kami mendukung penuh dan siap memenangkan pasangan ESP dan RA dalam Pilkada 2024. Kami yakin mereka adalah pemimpin yang tepat untuk membawa Sumsel menuju era baru," ujar Arifin dengan penuh semangat.

Sementara Ketua KPU Sumsel, Andika Pranata Jaya mengatakan pihaknya akan melakukan verifikasi terlebih dahulu syarat dukungan yang dimana dari proses awal pencocokan data silon untuk pemberkasan sebagai syarat bakal calon gubernur dan wakil gubernur sudah cukup. 

"Semua dokumen kami nyatakan lengkap. Selanjutnya proses pendaftaran paslon yang diusung PDIP, besok kami jadwalkan pemeriksaan kesehatan jam 7 pagi di RSMH. Beriringan itu kita lakukan pemeriksaan verifikasi administrasi, jika dokumen belum benar atau sah, maka minta tolong diperbaiki sebelum ditetapkan paslon memenuhi syarat atau tidak nantinya," pungkas Andika. 

3. MAWARDI YAHYA

Mengenal sosok Mawardi Yahya yang resmi mendaftar ke KPU untuk maju di Pilgub Sumsel 2024.

Mawardi maju Pilgub Sumsel 2024 dengan didamping oleh RA Anita Noeringhati, dan menjadi pasangan terakhir yang mendaftar ke KPU untuk maju di Pilgub Sumsel 2024.

Sebelum mendaftarkan diri ke KPU, pasangan dengan jargon Matahati ini menggelar deklarasi yang dihadiri oleh ribuan pendukung.

Deklarasi tersebut turut dibacakan bersama-sama dengan 11 partai pengusung Matahati yaitu PKN, Gelora, PPP, Garuda, PKB, Hanura, PAN, Golkar dan Gerindra, Partai Rakyat Adil Makmur, dan Bekarya.

"Semoga segala hambatan dan rintangan akan dibukakan Allah, dan diberikan jalan yang terbaik. Matahati terpilih menjadi Gubernur Sumsel periode 2025-2030," kata Mawardi Yahya didampingi Anita Noeringhati saat deklarasi, Kamis (29/8/2024).

Mawardi Yahya-RA Anita Noeringhati (Matahati) - Ketua Presidium Sumselbar Yakin Matahati Mampu Wujudkan CDOB di Sumsel (Tribunsumsel.com)

Menurutnya, untuk mencapai cita-cita tersebut perlu kerjasama, semangat, dan perjuangan bersama-sama. Ini merupakan tugas yang mulai untuk memajukan Sumsel.

"Saya bersama Anita berjanji ditengah keluarga kami bersedia mengabdikan diri menjadi pemimpin terbaik di Sumsel, diantar yang tebaik. Mari bersama-sama berdoa Sumsel kembali berjaya, "Sumsel Bangkit Bersama", katanya.

Lantas siapakah sosoknya ?

Melansir dari berbagai sumber, Ir H Mawardi Yahya merupakan Wakil Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) periode 2018-2023.

Mawardi Yahya lahir di Sukaraja Baru, Kecamatan Indralaya Selatan, Kabupaten Ogan Ilir pada tanggal 2 Maret 1958.

Riwayat Karir

Di tahun 1999 sampai 2004, Mawardi Yahya pernah menjadi Ketua DPRD Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).

Lalu di tahun 2004 hingga 2005 menjadi Ketua DPRD Partai Golkar OI.

Kemudian Mawardi Yahya juga pernah menjadi Bupati OI selama dua periode yaitu di tahun 2005 hingga 2010 dan 2010 hingga 2015.

Saat ini, Mawardi menjadi Wakil Gubernur Sumsel periode 2018 hingga 2023.

Riwayat Organisasi

Mawardi Yahya menjadi ketua DPD Partai Golkar di tahun 2002 hingga 2004.

Lalu pada 2004 hingga 2009 Mawardi menjadi Ketua DPD Partai Golkar di OI.

Kemudian pada 2014 kembali menjadi Ketua DPD Partai Golkar.

Pendidikan Formal

Mawardi Yahya pernah sekolah di SD Sukaraja Baru dan seselai pada 1971.

Kemudian melanjutkan SMP di SMP Kerinjing dan selesaipada 1974.

Lalu melanjutkan sekolah ke STM Pertambangan Palembang dan lulus pada 1977.

Mawardi melanjutkan S1 di Fakultas Teknik Universitas Palembang dan selesai pada 1995.

Pendidikan Informal

Di tahun 2001 Mawardi pernah mengikuti pelatihan manajemen strategi angkatan III Bandiklat.

Lalu pernah juga mengikuti penyegaran wawasan kebangsaan kewaspadaan nasional Lemhanas di tahun 2004.

Kehidupan Pribadi

Mawardi Yahya menikah dengan Hj Fauziah dan memiliki lima orang anak.

Anak-anak Mawardi Yahya bernama Fitri Yulianti, Isnaini, Zaitun, Ahmad Wazir Noviadi, dan Panca Wijaya Akbar.

Nama orang tua Mawardi Yahya yaitu ayah bernama H. Yahya Ahmad (Alm) dan ibu bernama Hj. Romdah (Alm).

Penghargaan yang pernah diterima

• Penghargaan Mentri Sosial Republik Indonesia berupa SETIAKAWAN AWARD, di Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional tahun 2006
• Piagam tanda ucapan terimakasih dari Gubernur Sumsel selaku pembina karang taruna atas perhatian dan kepedulian dalam pembinaan dan mengembangkan karang taruna di Kabupaten OI, tahun 2009.
• Piagam penghargaan tanda kehormatan Satya Lencana Pembanguanan dari Presiden RI, bidang pembangunan di tahun 2007
• Piagam penghargaan tanda kehormatan Satya Lencana Kebaktian Sosial dari Presiden RI di tahun 2007
• Piagam penghargaan citra pelayanan prima kepada Puskesmas Tanjung Raja Kabupaten OI atas prestasi pelayanan publik di bidang pelayanan dan pemeliharaan kesehatan masyarakat dari Mentri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara RI.
• Piagam penghargaan Dirjen Pendidikan formal dan non formal dalam pembinaan pendidikan usia dini (PAUD) tahun 2008.
• Piagam penghargaan dari Menteri Negera Pendayagunaan Aparatur Negara, penyampaian LAKIP tahun 2007 kepada Presiden RI tepat waktu.
• Piagam penghargaan dari Presiden RI dalam meningkatkan produk beras di atas 5 persen tahun 2008.
• Piagam penghargaan Dwidaya Praja Nugraha dari Pengurus Besar PGRI atas prestasi dalam mengembangkan dan memajukan pendidikan di Kabupaten OI tahun 2008.
• Penghargaan Mentri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI atas motivasi, partisipasi, komitmen dan kinerja dalam pembangunan transmigrasi tahun 2008.
• Piagam penghargaan Kartini Award 2008-2009 dari Gubernur Sumsel tahun 2009.

(TribunNewsmaker.com/Eri Ariyanto)

Tags:
Pilkada 2024Herman DeruEddy Santana PutraMawardi YahyaSumselCik UjangRA Anita NoeringhatiRiezky Aprilia
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved