Berita Viral
Sosok Kakak Ipar yang Tega Racuni Adik dengan Jamu di Palembang, Mertua: Orangnya Cuek Sekali
Ini sosok kakak ipar yang membunuh adik ipar di Palembang, mertua ungkap orangnya cuek padahal sudah dibuatkan rumah
Editor: Talitha Desena
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Ini sosok kakak ipar yang membunuh adik ipar di Palembang, mertua ungkap orangnya cuek padahal sudah dibuatkan rumah.
Sosok Rika Amalia, seorang kakak bunuh adik ipar di Palembang, kini tengah viral dan jadi bahan pembicaraan di media sosial.
Rika Amalia diduga membunuh adik iparnya bernama Aisyah Nur Fadilah alias ANF (13) menggunakan jamu beracun.
Awalnya, Rika memberikan tantangan kepada korban untuk minum jamu dengan iming-iming uang Rp 300 ribu kepada korban.
Ternyata setelah menenggak jamu tersebut, korban remaja perempuan berusia 13 tahun itu meninggal dunia.
Baca juga: Fakta Siswi SMP di Palembang Tewas Usai Ditantang Minum Jamu Kakak Ipar, Dicampur Racun, Ada Dendam
Di sisi lain, kini terungkap pengakuan Rika Amalia kepada sang suami (Yuda) yang dikirim melalui WhatsApp (WA).
Diberitakan sebelumnya, jasad korban ANF remaja 13 tahun ditemukan tewas di belakang lemari rumahnya di Jalan Panca Usaha Lorong Wakaf IV Kelurahan 5 Ulu Kecamatan SU I, Palembang, Rabu (18/12/2024).
Keluarga korban terkejut mendapati korban yang merupakan pelajar SMP Muhammadiyah Palembang itu tewas mengenaskan.
Bahkan keluarga masih tak percaya ternyata Rika Amalia yang tak lain kakak ipar korban sendiri yang menjadi pelakunya.
Bahkan ayah korban, Yusuf (58), tak menyangka dengan perbuatan Rika Amalia yang merupakan menantunya sendiri.
Baca juga: Mengenal Ikan Buntal yang Membunuh Ibu & 2 Anaknya di Maluku,Racun dari Seekor Bisa Bunuh 30 Manusia

Yusuf mengungkap sosok menantunya itu dikenaknya sebagai orang yang cuek.
Ia mengungkap Rika jarang berinteraksi dengan keluarga suaminya.
“Dia negur saja hampir tidak pernah, kalau mau pergi budi bahasanya pamit tidak ada,
Sering memalingkan muka, orangnya cuek," ujar Yusuf dikutip dari Tribun Medan, Jumat (20/12/2024).
Diungkap ayah mertua, Rika Amalia terduga pelaku bunuh adik ipar itu tinggal bersebelahan dengannya.
Yusuf mengaku telah membangunkan rumah Rika dan Yuda anaknya berjarak sekira 3 meter dari rumahnya.
"Rumah sudah dibuatkan meski pun kecil-kecil. Apa kurang puas," ungkap Yusuf.

Lebih lanjut, Yusuf menduga menantunya itu tega membunuh adik iparnya karena masalah sepele.
Yusuf mengungkapkan Rika dan ANF tidak memiliki masalah besar, hanya perselisihan kecil terkait ponsel yang disadap oleh Rika Amalia atas permintaan suaminya, Yuda.
Korban sempat marah kepada Rika karena tidak terima mencampuri urusannya.
Karena itu, Yusuf tak menyangka ternyata Rika sampai dendam dan melakukan pembunuhan tersebut.
Pengakuan Rika kepada Suami
Diketahui setelah korban tak bernyawa, Rika Amalia kabur dari rumahnya.
Karena itu keluarga pun curiga tewasnya ANF atas perbuatan Rika karena sempat diajak untuk minum jamu.
Setelah kabur, ternyata Rika Amalia (19) mengungkap pengakuannya kepada sang suami, Yuda.
Dikutip dari Tribun Medan, Rika mengungkap pengakuannya itu lewat WhatsApp (WA).
Kepada suami, Rika mengaku ia mendapatkan minuman jamu dari temannya.
Sebelum membunuh adiknya pakai jamu beracun, Rika mengaku ditawarkan minuman oleh temannya untuk sepuluh orang dan satu orang mendapat uang Rp 300 juta.
Sementara itu dirinya mendapat imbalan Rp 1 juta.

Lewat pesan WA itu, Rika Amalia juga meminta maaf kepada suami dan minta permintaan maafnya disampaikan ke keluarganya.
Rika membeberkan alibi soal kematian korban yang juga adik iparnya tersebut.
"Maafin aku, aku benar minta maaf aku dak tahu bakalan jadi cak ini. aku ditawari main minuman sama kawan aku buat 10 uwong. bakalan dapat duit 300 ribu dan aku dapat 1 JT. Kalo dapat 10 uwong, itu mainan kami dari dulu," ungkap Rika Amlia melalui pesan WhatsApp-nya.
"Tapi aku Idak tahu bakalan cak ini. Aku cerita dengan dia (kawan aku-red) kalau aku punyo masalah dengan adek kamu. Alhasil aku kiro Dio baik dan idak tahunyo Adek kamu salah satu dari korban itu.
Aku dak tau harus apo aku panik aku dak tahu adek kamu masih hidup Idak itu, aku mau mintak tolong tapi aku takut (kalau) tiba-tiba aku dibawa di penjara dan dak pacak ngejelasin ke kamu. kalu aku benar bener dak tahu pasal itu 10 uwong mati lantak minuman itu,"
Selain itu, Rika Amalia mengaku alasanya kabur ke Lampung untuk mencari temannya tersebut karena telah membuat ulah minuman yang menyebabkan iparnya tewas.
"Dan aku yang dicari polisi sekarang, ini aku idak di rumah lagi, aku nyusul kawan aku yang buat ulah ini. Aku nak Dio yang tanggung jawab, aku bakalan cari Dio sampe dapat, aku terlalu takut Nak ngomomg sama keluarga kamu."
"Mak kamu pun tau Aisa dah ngomong samo Mak kalo Dio disuruh minum jamu, pas aku lihat Aisa cak itu aku lemas dan panik aku dak tahu harus buat apo ini, aku lagi Nebus kesalahan aku, aku ke Lampung tempat kawan aku itu."
"Aku janji aku bakalan bawak uwong itu di hadapan kamu maaf sekali lagi aku emang brengsek, kalo aku dak dapat uwong itu aku janji nyawo aku jadi taruhan sebagai tebusan nyawo" yang hilang."
"Sekali lagi Zen (anak-red), sama aku aku dak biso pisah sama Dio jangan pisahke aku biarlah Dio ku bawak mati dari pada Dio di sakiti aku mintak maaf aku benar" syng samo kmu tapi ini kesalahan aku dak pantes kmu maafin," tulisnya.
Rika Amalia Ditangkap
Meski sudah kabur, Rika Amalia berhasil ditangkap polisi.
Satreskrim Polrestabes Palembang dan Buser Polsek SU I menangkap RK (19 tahun), kakak ipar yang diduga menjadi pemicu adiknya tewas usai memberi tantangan minum jamu berhadiah uang.
Rika ditangkap di sebuah penginapan di Kota Palembang saat hendak kabur diduga menuju Lampung, Kamis (19/12/2024) dini hari.
Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihartono mengatakan, pihaknya sedang melakukan penyelidikan dan mendalami kasus kematian seorang remaja berusia 13 tahun yang ditemukan meninggal dunia di belakang lemari rumahnya.
Di mana, korban diketahui bernama Aisyah Nur Fadilah (13), meninggal usai meminum jamu yang diberikan oleh kakak iparnya.
Kepolisian mengaku saat ini kasus dugaan pembunuhan itu masih dalam penyelidikan
"Kita menerima laporan adanya peristiwa tersebut, yang saat ini sedang dalam penyelidikan atas meninggalnya korban," ungkap Harryo, Kamis (19/12/2024), siang.
Selain ditangkap polisi, nasib Rika Amalia pun kini pilu.
Akibat perbuatannya, sang suami Yuda yang juga kakak korban menjatuhkan talak 3 ke pelaku.
Yuda kini menjadi seorang single parent (orangtua tunggal) dari bayi hasil pernikahannya dengan Rika
Diketahui dari pernikahannya dengan Yuda, Rika dianugerahi satu anak laki-laki yang masih berusia 3 bulan.
Mengenai nasib anaknya yang kini masih bayi, Yuda bersama keluarga akan merawatnya.
Pihak keluarga korban berharap agar Rika Amalia pelaku mendapat balasan yang setimpal.
"Kami keluarga besar meminta agar pelaku dihukum seberat-beratnya," ujar Yusuf ayah korban.
Sumber: Tribun Jabar
Penampakan Gedung Grahadi Surabaya Sebelum Terbakar, Kantor Emil Dardak Ternyata Cagar Budaya! |
![]() |
---|
Terkuak! Rahasia Gelap Tragedi Keluarga Sahroni: 1 Keluarga Tewas Terkubur di Rumah Indramayu Jabar |
![]() |
---|
Terungkap Pekerjaan Haji Sahroni yang Ditemukan Meninggal Terkubur di Dalam Rumah, Dikenal Tertutup |
![]() |
---|
Sosok Feby Belinda, Istri Ahmad Sahroni yang Juga Pebisnis, Tas-tas Brandednya Sempat Dijarah Warga |
![]() |
---|
Reaksi Iman Sjafei, Aspri Ahmad Sahroni Setelah Rumah Bosnya Dijarah, Disindir Gitasav, Ketakutan? |
![]() |
---|