Cuma 10 Menit dari Pasar Imogiri Bantul, Ada Angkringan Seestetik Ini, Bisa Lihat City Light
Potret salah satu angkringan yang ada di Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta. Angkringan tersebut curi perhatian karena pengunjung bisa lihat city light.
Editor: Febriana
Meski demikian, Aris menyampaikan bahwa omzet tersebut terdiri atas pendapatan bruto atau kotor, sehingga masih akan dipotong dengan pendapatan asli daerah (PAD) sejumlah 30 persen.
"Selain untuk PAD, saat kita mendapat Rp72 juta itu yang kami kembalikan ke masyarakat setelah itu untuk operasional, gaji karyawan, dan sebagainya. Apalagi di situ kan ada 20 masyarakat lokal yang terlibat untuk menyediakan masakan," urainya.
Awal Mula Angkringan Sultan
Aris turut menyampaikan kehadiran Angkringan Sultan berawal dari adanya konsep pengembangan wisata dan pemberdayaan masyarakat melalui Badan Usaha Milik Kalurahan (Bamuskal) dengan anggaran dari Dana Keistimewaan (Danais).
Konsep itu disampaikan oleh Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengkubuwono X.
"Makanya, lokasi itu dibuat dengan anggaran berjenjang, dari tahun 2022, 2023, dan 2024. Lalu, memulai dibangun pada 2022. Terus final pembangunannya pada tahun 2024. Walau begitu, kami tetap berbenah bagaimana menjadi yang terbaik," katanya.
Lalu, angkringan yang didirikan di atas tanah milik kalurahan tersebut dibuat dengan total anggaran Danais sekitar Rp2,5 miliar dengan sistem pencairan anggaran berjenjang.
"Itu sebelumnya kan tanah kalurahan dan hamparan kosong. Akhirnya dikelola seperti itu dan managemennya dikelola oleh Bumkal Mangunan. Nama Bumkalnya Selo Aji," urai Aris.
Adapun nama angkringan sultan itu diambil dari sejarah lokal yang ada. Di mana, dahulu, terdapat Sultan Agung Nitik Siti Wangi. Dari situ kemudian pihaknya berinisiatif memberi nama angkringan sultan.
"Jadi, kami berharap ke depan di pengelolaan badan usaha ini bisa menjadi daya ungkit ekonomi dan daya ungkit pendapatan asli desa untuk kepentingan masyarakat," pungkas Aris.
(TribunNewsmaker.com)(TribunJogja.com)
Sumber: Tribun Jogja
Kulon Progo Jogja Punya Resto Syahdu, Cocok untuk Healing Akhir Pekan, 44 Menit dari Stasiun Tugu |
![]() |
---|
Mojokerto Jatim Punya Resto Seindah Ini, Suasananya Sejuk Segarkan Pikiran, 55 Menit dari Alun-alun |
![]() |
---|
Malang Ada Resto dengan Suasana Setenang Ini, Cocok Jadi Destinasi Keluarga, 18 Menit dari Alun-alun |
![]() |
---|
Gunungkidul Jogja Punya Resto Seindah Ini, Sensasi Bersantap dalam Goa, 1,5 Jam-an dari Stasiun Tugu |
![]() |
---|
Gunungkidul Jogja Miliki Tempat Rekreasi Seseru Ini, Family Friendly, 1,5 jam dari Stasiun Tugu |
![]() |
---|