Cuma Sejaman dari Pusat Puwakarta, Ternyata Ada Curug Eksotis, Mitos Dilarang Renang Jam 12-1 Siang
Inilah potret curug yang berada di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat. Curug tersebut punya mitos mengenai waktu yang dilarang untuk berenang.
Editor: Febriana
Curug lawang sendiri merupakan curug yang berada di dalam gua, yang tampak seperti memilki lawang (pintu) sehingga dinamai curug lawang.
Di Curug Lawang memiliki kedalaman air 3 meter. Pada bagian luar terdapat dua kolam kecil bernama Sendang Bidadari sedalam 1 meter.
Di Curug Lawang pengunjung dapat menikmati indahnya tebing batu berwarna hitam yang tampak mengkilap saat terkena air dan cahaya.
Area ini dipenuhi dengan bebatuan yang cukup licin sehingga pengunjung yang datang harus berhati-hati.
Terdapat pula sebuah gazebo berukuran sedang yang dapat digunakan untuk beristirahat sembari menikmati keindahan Curug Lawang dari luar ini.

Baca juga: Cuma 7 Km dari Kota Padang, Pantai Eksotik Ini Tawarkan Panorama Pelepas Penat, Cocok untuk Healing
Sekitar 200 meter dari curug lawang terdapat Kedung Pete yang sering didatangi pengunjung untuk berenang menikmati air pegunungan yang tampak berwarna kehijauan ini.
“Dahulu ada pohon pete di situ yang tumbang karena angin besar sehingga dinamai Kedung Pete,” tutur Wadam Pengurus Wisata Curug Telu.
Kedalaman air di Kedung Pete berkisar 5-6 meter dengan tebing batu yang biasa digunakan untuk area melompat.
Pengunjung sering berenang di kedung pete sembari menikmati kopi ataupun mendoan makanan khas Banyumas di pinggiran Kedung Pete ini.
Bagi yang tidak bisa berenang disediakan pula ban pelampung yang dapat digunakan.
“Kalau ke sini seringnya berenang bareng teman-teman,” kata Triana pengunjung wisata Curug Telu.
Sedangkan curug utama yang menjadi primadona pengunjung saat di wisata ini yakni Curug Telu. Untuk dapat sampai di curug ini harus ekstra berhati-hati.
Pengunjung harus menempuh jalan dengan anak tangga yang cukup panjang, namun jangan khawatir kondisi tangga sudah permanen dan terdapat besi pegangan.
“Dulu masih jalan setapak, sekarang sudah disemen, dan setiap lokasi ada penjaganya,” ungkap Wadam kepada Tribunjateng.com, Rabu (13/4/2022).

Baca juga: Pantai Ini Tak Sampai Sejam dari Bandara Ngurah Rai Bali, Pasir Hitamnya Diyakini Sembuhkan Rematik
Saat menuruni anak tangga, pengunjung akan disambut suara gemuruh air yang menandakan sudah hampir sampai di Curug Telu ini.
Nuansa Islami Masjid Kowloon dan Jamia, Imbangi Gemerlap Hong Kong sebagai Kota Belanja dan Wisata |
![]() |
---|
Dulu Hits Wahana Lengkap, Wisata di Bandung Kini Terbengkalai Bak Kota Mati, Jadi Tempat Uji Nyali |
![]() |
---|
Jamia Mosque atau Masjid Jamia, Jejak Islam di Tengah Hiruk Pikuk Kota Hong Kong, Ramah Musafir |
![]() |
---|
5 Rekomendasi Tempat di Karanganyar untuk Long Weekend, dari Wisata Pemandangan Hingga Kafe Hits |
![]() |
---|
Gunungkidul Punya Kafe Unik, Tawarkan Sensasi Nongkrong di Dalam Goa, 1 Jam 25 Menit dari Tugu Jogja |
![]() |
---|