Breaking News:

Program 100 Hari Kerja

Program 100 Hari Kerja Eri Cahyadi di Surabaya, Kebut Bangun Infrastruktur Demi Atasi Banjir

Inilah program 100 hari kerja Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya, Jawa Timur, Eri Cahyadi dan Armuji.

|
Editor: Delta Lidina
Newsmaker Kolase/Kompas.id
100 HARI KERJA - Inilah program 100 hari kerja Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya, Jawa Timur, Eri Cahyadi dan Armuji. 

"Kalau mau diselesaikan dalam satu tahun, maka [sebagian besar] anggaran akan kita larikan ke sana. Sehingga, [pos anggaran] mana yang harus kita hilangkan," katanya.

Wali Kota Eri memastikan tak akan mengorbankan pos anggaran lain untuk menyelesaikan banjir. Misalnya, dengan menghapus pos anggaran pendidikan, kesehatan, maupun sosial.

SERIJAB KEPALA DAERAH - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyampaikan sejumlah program pembangunan infrastruktur di periode kedua memimpin Surabaya pada pidato sambutan Wali Kota Surabaya masa jabatannya 2025 -2030 di DPRD Surabaya, Senin (3/3/2025). Satu diantaranya menjadi sorotan adalah rencana keberlanjutan penyelesaian banjir di Kota Pahlawan dan Wali Kota Eri Siapkan 9,67 Triliun khusus untuk atasi Banjir.
SERIJAB KEPALA DAERAH - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyampaikan sejumlah program pembangunan infrastruktur di periode kedua memimpin Surabaya pada pidato sambutan Wali Kota Surabaya masa jabatannya 2025 -2030 di DPRD Surabaya, Senin (3/3/2025). Satu diantaranya menjadi sorotan adalah rencana keberlanjutan penyelesaian banjir di Kota Pahlawan dan Wali Kota Eri Siapkan 9,67 Triliun khusus untuk atasi Banjir. (TribunMataraman/Habibur Rohman)

"Kalau mau anggaran digunakan untuk [penanganan] banjir semua, [anggaran] sekolah gratis hilang. [Anggaran] kesehatan hilang. Mau orang Surabaya seperti itu? Tentu tidak. Sehingga, ini kita gunakan dengan bijak," kata mantan Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya ini.

Nantinya, penanganan banjir akan dimulai sejak tahun pertama di periode kedua. Dirinya akan mulai dengan menjangkau beberapa titik awal.

Selain dengan menggunakan APBD melalui skema multi-years, pihaknya juga menyiapkan rencana pembiayaan melalui pinjaman. Rencananya, Pemkot Surabaya menyiapkan pembiayaan melalui skema pinjaman sebesar Rp5,6 triliun dengan tenor selama 5 tahun dan bunga tidak lebih dari 6 persen.

"Ini harus berani. Kepala daerah dan DPRD Surabaya harus berani. Sebab untuk kepentingan rakyat, negara harus hadir," katanya.

Apalagi, pembiayaan alternatif tersebut juga diperbolehkan oleh regulasi ataupun pemerintah pusat.

"Bisa juga melalui KPBU (investor) atau pembiayaan bank. Ini inovasi-inovasi yang dibutuhkan," katanya. (TribunNewsmaker/TribunMataram)

Tags:
Eri CahyadiArmujiSurabaya
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved