Sosok dan Harta Deinas Geley Wakil Gubernur Papua Tengah yang Dilantik Prabowo, Tak Punya Aset Motor

Terakhir ia menjabat sebagai Komisaris PT. Percetakan Rakyat Papua sejak tahun 2012 dan Plh. Direktur Umum dan SDM PD Irian Bhakti sejak tahun 2014. 

Deinas Geley kemudian mengundurkan diri dalam rangka mencalonkan diri sebagai Wakil Bupati Puncak Jaya mendampingi Yuni Wonda. 

Pengunduran dirinya kemudian diamini oleh Gubernur Papua dengan keluarnya SK Gubernur Papua Nomor 500/356/Tahun 2016 tertanggal 17 Oktober 2016.

Deinas kemudian resmi diusung oleh 7 partai politik sebagai calon wakil bupati mendampingi Yuni Wonda dalam Pilbup Puncak Jaya 2017. 
Partai politik yang mengusungnya adalah PDI Perjuangan,[2] Golkar, NasDem, Hanura, PKS, Gerindra, dan PAN yang memiliki total 13 kursi di DPRD Kabupaten Puncak Jaya. 

Pasangan Yuni-Deinas kemudian mendapatkan nomor urut 3 dan menjadi satu-satunya pasangan calon nonpetahana. 

Hasil akhir Pilbup Puncak Jaya 2017 menunjukkan keunggulan pasangan Yuni-Deinas yang berhasil meraup 74.125 suara sah (43,25 persen) mengalahkan bupati petahana, Henok Ibo, dan wakil bupati petahana, Yustus Wonda, yang sama-sama mencalonkan diri sebagai bupati.

Deinas Geley kemudian resmi dilantik sebagai Wakil Bupati Puncak Jaya keempat pada 7 Desember 2017 menggantikan Yustus Wonda. Ia dilantik di Sasana Kaonak Kantor Bupati Puncak Jaya oleh Gubernur Papua, Lukas Enembe.

Kekayaan Deinas Geley

Berdasarkan LHKPN pada tanggal 15 Agustus 2024, harta kekayaan Deinas Geley mencapai Rp 13 miliar.

I. DATA PRIBADI

1. Nama : DEINAS GELEY

2. Jabatan : CALON WAKIL GUBERNUR

3. NHK : 229666

II. DATA HARTA

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 12.000.000.000