Breaking News:

Libur Lebaran 2025

2 Jam dari Pusat Kota Brebes, Ada Wisata Agro Kaligua dengan Kebun Teh, Pas Buat Libur Lebaran 2025

Wisata agro Kaligua dengan hamparan kebun teh yang indah, hanya 2 jam saja dari pusat Kota Brebes, pas dikunjungi saat libur Lebaran 2025

Editor: Talitha Desena
Tangkapan layar situs Dinas Pariwisata Kabupaten Brebes
WISATA BREBES: Wisata Agro Kaligua, yang terletak di Desa Pandansari 

Salah satu spot populer di Wisata Agro Kaligua adalah Puncak Sakub. Suroso mengatakan, Puncak Sakub adalah titik tertinggi di kawasan Wisata Agro Kaligua di ketinggian 2.050 mdpl.

Dari lokasi inilah, wisatawan bisa menyaksikan panorama Gunung Slamet dan Gunung Cermai, khususnya di pagi hari.

“Kebanyakan wisatawan naik Puncak Sakub pada pagi hari, setelah Subuh untuk melihat matahati terbit. Jadi Gunung Slamet bisa kelihatan utuh sampai ke kaki gunung,” ujarnya.

Namun, ia mengimbau wisatawan tidak melakukan camping atau berkemah di kawasan Puncak Sakub lantaran lokasinya jauh dari pengawasan pengelola dan berada dekat hutan lindung yang rawan binatang buas maupun tindakan kriminal.

“Tadi, ada saja yang tetap nekat untuk camping di sana. Kami sudah memberikan peringatan, kalau terjadi sesuatu itu di luar tanggung jawab kami sebagai pengelola wisata dan PTPN IX Kebun Teh Kaligua,” tegasnya.

3. Napak tilas Goa Jepang 

WISATA BREBES: Goa Jepang di tengah hampara teh di Wisata Agro Kaligua, Brebes, yang merupakan kebun teh legendaris sejak zaman Belanda.
WISATA BREBES: Goa Jepang di tengah hampara teh di Wisata Agro Kaligua, Brebes, yang merupakan kebun teh legendaris sejak zaman Belanda. ((Tangkapan layar situs Dinas Pariwisata Kabupaten Brebes ))

Di tengah hamparan kebun teh, wisatawan juga bisa menjumpai goa, yakni Goa Jepang. Sesuai namanya, goa buatan sedalam 800 meter ini, dibuat pada masa penjajahan Jepang sekitar 1942.

Suroso menuturkan, Goa Jepang dulunya berfungsi untuk penyimpanan bahan makanan tentara Jepang dan lokasi menyusun strategi. Namun, Goa Jepang juga menyimpan cerita kelam lantaran menjadi saksi kekejaman kerja romusha.

“Kami memasang ornamen patung, yang menggambarkan kerja romusha, pembantaian, dan penembakan masyarakat sekitar,” katanya.

Saat menjelajahi Goa Jepang, wisatawan akan ditemani seorang pemandu, lantaran ada sejumlah pintu tembus yang mengarah ke jurang. Oleh sebab itu, pengelola memutuskan untuk menutup sejumlah pintu tembus yang menyerupai labirin tersebut, sehingga wisatawan hanya bisa masuk dan keluar melalui satu pintu.

“Seandainya tidak pakai pemandu, wisatawan harus mengikuti arah lampu di dalam Goa Jepang. Jadi, tidak bakal tersesat karena lampu itu kami sekaligus jadikan pemandu arah bagi wisatawan,” jelas Suroso.

WISATA BREBES: Hamparan kebun teh di Wisata Agro Kaligua, Brebes, yang merupakan kebun teh legendaris sejak zaman Belanda
WISATA BREBES: Hamparan kebun teh di Wisata Agro Kaligua, Brebes, yang merupakan kebun teh legendaris sejak zaman Belanda ((Tangkapan layar situs Dinas Pariwisata Kabupaten Brebes))

Wisatawan yang berkunjung ke kebun teh Kaligua sebaiknya tidak melewatkan untuk menikmati kesegaran air di tuk bening. Suroso menjelaskan, tuk bening adalah mata air alami yang sangat segar dan jernih.

“Asal usul nama Kaligua juga diambil dari tuk bening, karena sumber air itu muncul dari dalam goa, jadi nama Kaligua diambil dari situ,” jelasnya.

Air di tuk bening ini dipercaya memiliki sejumlah manfaat yakni dapat menyembuhkan penyakit kulit dan membuat awet muda. Selain itu, air di tuk bening seluas 1.200 meter persegi itu, digunakan sebagai sumber air mineral oleh masyarakat sekitar.

5. Hunting foto dari jembatan kayu 

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Tags:
berita viral hari inipusatkotaBrebesliburLebaran2025
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved