Tempat Wisata
Cuma 27 Menit dari Pusat Nganjuk, Ada Candi Diyakini Makam Hayam Wuruk, Cocok untuk Wisata Lebaran
Inilah wisata candi yang menarik di Nganjuk, Jawa Timur. Jaraknya dari pusat Nganjuk sekitar 15,7 kilometer dengan waktu tempuh sekira 27 menit.
Editor: Febriana
lihat foto
Dahulu, wilayah Ngetos dikenal sebagai wilayah suci dan merupakan salah satu pusat peradaban Hindu di wilayah Kerajaan Majapahit.
Sebelum meninggal, Raja Hayam Wuruk meninggalkan wasiat untuk didharmakan di tanah suci di kaki Gunung Wilis, Ngetos.
Pendharmaan dapat disebut juga sebagai penghormatan kepada benda atau seseorang yang diagungkan.
Masyarakat Desa Ngetos mayoritas beragama Islam.
Namun, Candi Ngetos masih terpelihara dengan baik dan aktif dipakai untuk peribadatan umat Hindu.
Umat Hindu di Kabupaten Nganjuk dan luar kota biasanya datang ke Candi Ngetos untuk beribadah di hari-hari tertentu.
Mereka umumnya berkunjung sebelun hari raya agama Hindu, seperti Kuningan maupun Nyepi.
Jarak tempuh Candi Ngetos dari pusat Nganjuk sekitar 15,7 kilometer dengan waktu tempuh kurang lebih 27 menit.
Perjalanan akan melalui Jalan Raya Kediri-Nganjuk, Jalan Mayor Jenderal Supeno, dan Jalan Raya Ngetos.
Tak Sampai Sejam dari Alun-alun Nganjuk, Ternyata Ada Glamping Secantik Ini, Tiket Masuknya Gratis
Aktivitas berkemah memang menyenangkan, apalagi jika dilakukan bersama keluarga atau teman-teman.
Seiring berjalannya waktu, kemah atau camping semakin berkembang, salah satunya menjadi glamping alias glamour camping yang lebih nyaman dan lengkap.
Nah di Nganjuk, Jawa Timur ternyata ada glamping yang mencuri perhatian.
Baca juga: Cuma 39 Menit dari Malang, Ada Wisata Sejuk Buat Libur Lebaran 2025, Naik Balon Udara Bak Cappadocia
Pasalnya, glamping tersebut tampak memiliki fasilitas yang begitu komplit. Lokasinya pun tak sampai satu jam jika ditempuh dari Alun-alun Nganjuk.
Ya, itulah Jolotundo Glamping & Edu Park yang merupakan area camping dan glamping di bawah kaki Gunung Wilis.
