Cuma 30 Menit dari Klaten Kota, Ada Wisata Religi Berupa Candi yang Indah, Banyak Spot Instagramable

Pura Candi Untarayana, wisata religi berupa candi yang indah, cuma 30 menit dari Klaten Kota, terdapat banyak spot Instagramable

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Inilah pesona Pura Candi Untoroyono, wisata religi berupa candi yang indah Jawa Tengah.

Pura Candi Untoroyono adalah salah satu peninggalan bersejarah yang unik di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.

Meski berwujud candi, tempat ini kini difungsikan sebagai pura, yaitu tempat ibadah bagi umat Hindu.

Pura Candi Untoroyono terletak di Kelurahan Kalangan, Kecamatan Pedan, pura ini menjadi titik spiritual yang sakral sekaligus penuh aura mistis.

Tak hanya digunakan untuk sembahyang, Pura Candi Untoroyono juga menjadi lokasi untuk meditasi dan pendalaman spiritual.

Keberadaannya yang berdiri di atas tanah dengan sejarah angker menjadikan pura ini penuh cerita, misteri, dan daya tarik tersendiri bagi para pencari ketenangan maupun penelusur sejarah.

Baca juga: Libur Akhir Pekan Kunjungi Hutan Pinus View Pegunungan, Cuma 45 Menit dari Klaten, Bisa Camping Seru

Klaten, sebuah kabupaten yang terletak di jantung Jawa Tengah, seringkali dikenal hanya sebagai daerah penyangga antara dua kota besar, Yogyakarta dan Solo.

Namun, Klaten memiliki pesona sendiri, Kabupaten ini adalah penjaga warisan budaya yang kaya, tradisi yang lestari.

Salah satu kekayaan sejarah yang menjadi ciri khas Klaten adalah keberadaan candi-candi peninggalan masa lampau.

Mulai dari Candi Plaosan yang megah, Candi Sewu yang legendaris, hingga Candi Lumbung dan Candi Sojiwan, Candi Bubrah, Candi Asu, Candi Merak, dan lain-lain.

Dan tentu saja Candi Untoroyono, candi yang masih berdiri kokoh sekaligus berfungsi hingga kini.

Candi Untoroyono, berada di Kelurahan Kalangan, Kecamatan Pedan, dan tidak hanya menjadi tempat ibadah umat Hindu.

Baca juga: Wisata Umbul View Gunung & Sawah Ini Cuma 16 Menit dari Pusat Klaten, Cocok untuk Libur Akhir Pekan

Candi Untoroyono juga menjadi lokasi spiritual bagi orang-orang yang mencari ketenangan batin dan mendalami ilmu kebatinan.

Proses pendirian candi ini juga tidak sembarangan, namun melibatkan serangkaian ritual yang cukup panjang.

Candi ini dibangun oleh Pandita Mpu Nabereka Darmika Sandhy Yasa pada tanggal 19 Desember, 2007.

Selain itu, terdapat juga kisah mistis yang menyelimuti tanah tempat candi ini berdiri.

Dahulu, masyarakat menyebutnya dengan nama 'Jalmo Moro Jalmo Mati', yakni sebuah peringatan bahwa tempat ini bukanlah sembarang lokasi.

Konon, siapa pun yang mencoba mendirikan bangunan di sana akan menghadapi akibat fatal.

Bahkan binatang yang sekadar memakan rumput di area candi tersebut dipercaya akan menemui ajalnya.

Cerita-cerita gaib terus bergulir seiring waktu, sehingga menumbuhkan kepercayaan dan unsur misteri di tempat tersebut.

Dilakukanlah ritual sebelum pembangunan candi tersebut, termasuk mengirim sampel tanah di tempat itu ke Bali untuk mendapat persetujuan pembangunan oleh pemuka agama Hindu terkemuka.

Baca juga: Wisata Umbul View Gunung & Sawah Ini Cuma 16 Menit dari Pusat Klaten, Cocok untuk Libur Akhir Pekan

Kini, banyak yang sudah tidak percaya dengan cerita-cerita mistis tersebut, dan mengunjunginya karena untuk beribadah.

Pura Candi Untoroyono merupakan tempat penting untuk ritual keagamaan umat Hindu di Klaten. 

Ketika upacara keagamaan, pura ini ramai oleh pemeluk Hindu yang berdoa dan melakukan persembahan sebagai penghormatan.

Dan pada September 2015, Pura Candi Untarayana dijadikan sebagai tempat wisata dengan prinsip kerukunan umat beragama berdasarkan Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika.

Sehingga candi ini boleh dikunjungi oleh siapa saja, tidak hanya oleh orang-orang yang beragama Hindu.

Mengunjungi Pura Candi Untoroyono bisa memberikan pengalaman spiritual yang kaya dan wawasan mendalam tentang agama dan budaya Hindu.

Ditambah dengan keindahan arsitektur dan ornamen di pura ini penting dalam warisan budaya Indonesia.

(Tribunnewsmaker.com/Talitha)