Breaking News:

Program 100 Hari Kerja

Program 100 Hari Kerja Bupati Karangasem I Gusti Putu Parwata, Masalah Air Bersih Jadi Prioritas

Inilah program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Karangasem, Bali, I Gusti Putu Parwata dan Pandu Prapanca Lagosa.

|
Editor: Delta LP
Newsmaker Kolase/Partai NasDem Bali
100 HARI KERJA - Inilah program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Karangasem, Bali, I Gusti Putu Parwata dan Pandu Prapanca Lagosa. 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Inilah program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Karangasem, Bali, I Gusti Putu Parwata dan Pandu Prapanca Lagosa.

Bupati dan Wakil Bupati Karangasem, I Gusti Putu Parwata dan Pandu Prapanca Lagosa langsung menerapkan visi misi dan program-program kerjanya.

Diketahui, I Gusti Putu Parwata dan Pandu Prapanca Lagosa telah dilantik oleh Presiden Prabowo pada 20 Februari 2025 lalu.

Menurut Gubernur Bali, I Wayan Koster, Karangasem menjadi salah satu wilayah yang diprioritaskan dalam rencana pengembangan infrastruktur di Bali.

Hal ini disampaikan saat Rapat Koordinasi Pemerintahan Daerah Provinsi, Kota, dan Kabupaten se-Bali dengan tema "Sinergitas Pembangunan Bali dalam Satu Kesatuan Wilayah: 1 Pulau, 1 Pola, dan 1 Tata Kelola demi Nindihin Gumi Bali", Rabu 12 Maret 2025.

Rapat ini membahas strategi pembangunan lintas wilayah dengan fokus pada peningkatan infrastruktur, konektivitas antar-kabupaten, serta pemerataan ekonomi di seluruh Bali.

Dalam forum yang dipimpin oleh Gubernur Bali, I Wayan Koster, disampaikan strategi utama pembangunan meliputi pembentukan pusat-pusat ekonomi baru di Bali Timur, Utara, Barat, dan Tengah, peningkatan konektivitas antar wilayah, serta optimalisasi sumber pendanaan di luar APBD.

Sejumlah proyek strategis telah dirancang untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan pariwisata di daerah tersebut, di antaranya pembangunan jalan baru yang menghubungkan Pura Batur, Karangasem, dan Sanur guna memperlancar akses wisata dan perekonomian.

Selain itu, pemerintah juga merencanakan restorasi dan pengembangan Pura Agung Besakih sebagai pusat spiritual dan budaya Bali, serta pembangunan kawasan ekonomi baru berbasis budaya dan pariwisata. 

Upaya penguatan konektivitas transportasi juga akan dilakukan untuk mengatasi kemacetan dan meningkatkan aksesibilitas antar wilayah.

Menanggapi hal ini, Bupati Karangasem, I Gusti Putu Parwata, menegaskan pembangunan di Karangasem harus selaras dengan visi AGUNG (Aman, Gigih, Unggul, Nyaman, dan Gemah Ripah Loh Jinawi).

"Pembangunan yang kami dorong harus berorientasi pada kesejahteraan masyarakat dengan tetap menjaga keseimbangan alam dan budaya. Konsep Nyegara Gunung menjadi pedoman kami dalam menata pembangunan berbasis kearifan lokal, menghubungkan potensi laut dan pegunungan secara berkelanjutan," ujar Bupati Parwata.

Baca juga: Rekam Jejak Gus Par Bupati Karangasem Dilantik Prabowo, Pernah Jadi Penasehat Komunitas Fotografer

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa percepatan infrastruktur harus mendukung aksesibilitas dan pemerataan ekonomi.

"Kami siap bersinergi dengan pemerintah provinsi agar pembangunan ini berjalan optimal. Infrastruktur yang lebih baik akan membawa dampak positif bagi perekonomian masyarakat Karangasem, terutama bagi sektor UMKM dan pariwisata," tegasnya.

Bupati Gus Par juga menyampaikan bahwa dalam mendukung program provinsi, Karangasem akan menyesuaikan program-program pembangunan daerah dengan visi besar Bali.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Tags:
I Gusti Putu ParwataPandu Prapanca LagosaKarangasemBali
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved