Sosok
Dedi Mulyadi Wacanakan Siswa Gemulai Masuk Barak Militer, TikToker Riezky Kabah: 'Gak Akan Mempan!'
Rencana Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, untuk memasukkan siswa laki-laki berperilaku gemulai ke barak militer, tengah menjadi sorotan publik.
Editor: Candra Isriadhi
“Iky bentar lagi dipanggil Pak Dedi kayak yang sebelah, cuma beda topik aja,” komentar lainnya.
Di sisi lain, sebagian netizen juga mengangkat isu yang lebih serius soal pentingnya menghargai keberagaman ekspresi dan identitas seseorang.
Latar Belakang Rencana Dedi Mulyadi
Wacana pengiriman siswa gemulai ke barak militer muncul usai Dedi Mulyadi menerima berbagai masukan dari masyarakat.
Ia menyebut ada komentar warga yang menyarankan agar anak-anak laki-laki yang gemulai dikirim ke pendidikan militer agar “lebih tegap”.
“Memang ada tuh di komentar: ‘Pak Gubernur, anak-anak yang gemulai suruh pendidikan militer, biar tegap’,” kata Dedi Mulyadi.
Namun, Dedi menjelaskan bahwa fokus utamanya saat ini adalah menyelamatkan remaja yang bermasalah hukum atau memiliki perilaku menyimpang yang lebih mengganggu ketertiban umum.
“Ya bisa saja (kirim siswa gemulai), yang penting ini fokus dulu deh yang bikin resah. Karena kriminalnya sudah pembunuhan,” ujar Dedi.
Sebagai langkah awal, program pendidikan karakter berbasis militer yang melibatkan TNI dan Polri telah mulai diterapkan di beberapa daerah yang dianggap rawan.
“Kita mulai dari daerah yang siap dan dianggap rawan terlebih dahulu, lalu bertahap,” jelasnya.
Menurut Dedi, anak-anak yang sudah mengikuti program tersebut justru merasa senang berada di barak militer.
“Gimana gak happy, gizinya cukup, istirahat cukup, olahraganya cukup, sistem pembelajaran di sekolah cukup,” ujarnya dengan nada puas.
Kontroversi ini memunculkan perdebatan publik yang lebih luas soal hak atas ekspresi diri, pendekatan dalam pembinaan karakter, serta batas antara pembinaan dan diskriminasi. Apakah pendidikan militer memang solusi efektif? Atau justru menimbulkan persoalan baru?
(TribunNewsmaker.com/TribunnewsBogor.com/disempurnakan dengan bantuan AI)
Sosok Zita Anjani, Minta Maaf Soal Batal Hadiri Seminar di Unpad tapi Pamer Nge-gym, UKP Pariwisata |
![]() |
---|
Sosok dan Profil Yu Menglong, Aktor China Baru Saja Meninggal, Tewas setelah Jatuh dari Ketinggian |
![]() |
---|
Sosok Melchias Markus Mekeng Kritik Gaya Bicara Menkeu Purbaya, Anggota DPR Lima Periode Sejak 2004 |
![]() |
---|
Sosok Harjo Sutanto Pendiri Wings Group Wafat Usia 102, Dulu Jual Sabun Keliling Kini Harta Rp8,6 T |
![]() |
---|
Potret Dayang Donna Putri Mantan Gubernur Kaltim Berbaju Oranye, Resmi Jadi Tersangka Korupsi |
![]() |
---|