Program 100 Hari Kerja
Program 100 Hari Kerja Gubernur Sulteng Anwar Hafid, Sulteng Bakal Punya RS Bertaraf Internasional
Inilah program 100 hari kerja Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid dan Reny Lamadjido.
Editor: Delta LP
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Inilah program 100 hari kerja Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid dan Reny Lamadjido.
Diketahui, Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid dan Reny Lamadjido langsung menerapkan visi misi dan program-program kerjanya.
Anwar Hafid dan Reny Lamadjido telah dilantik oleh Presiden Prabowo pada 20 Februari 2025 lalu.
Pada program 100 hari kerjanya, Anwar Hafid bakal buat gebrakan baru.
Bersama wakilnya, Reny A Lamadjido, Anwar Hafid menggelar pertemuan strategis bersama civitas RSUD Undata dan RSUD Madani di Ruang Polibu Kantor Gubernur.
Pertemuan ini menjadi langkah awal dalam mewujudkan layanan kesehatan publik yang modern, manusiawi, dan berstandar internasional di Sulawesi Tengah.
Dalam arahannya, Gubernur menekankan pentingnya penyediaan pelayanan umum yang berkualitas tinggi, tanpa diskriminasi, bagi seluruh lapisan masyarakat.
Ia mengusulkan agar RSUD Undata dan Madani tidak hanya menjadi rumah sakit umum, tetapi juga menghadirkan layanan khusus yang dapat diakses oleh masyarakat umum secara maksimal.
“Rumah sakit ini bukan hanya soal bangunan, tapi bagaimana kita memberi pelayanan yang membuat masyarakat merasa dilayani secara layak dan bermartabat,” ujar Anwar Hafid.
Mengambil inspirasi dari RSUP Wahidin Sudirohusodo di Makassar yang memiliki fasilitas unggulan seperti JIS dan PCC, Anwar mendorong agar Sulawesi Tengah memiliki pusat pelayanan serupa di RSUD Undata.
Baca juga: Program 100 Hari Kerja Gubernur Sulawesi Tengah Anwar Hafid, Tegas Terapkan Sulteng Berjamaah
Anwar Hafid menyarankan pemanfaatan ruang kosong di bagian belakang rumah sakit untuk membangun fasilitas modern yang dilengkapi teknologi dan sistem pelayanan terbaik.
“Kita harus berani membangun sesuatu yang menunjukkan Sulawesi Tengah bisa memiliki rumah sakit bertaraf internasional. Tidak perlu merombak semua, tapi tata kembali, benahi, dan modernisasi bagian-bagian penting, terutama bagian depan,” kata Anwar Hafid.
Tak hanya soal fasilitas, Anwar Hafid juga menekankan pentingnya perencanaan yang partisipatif.

Anwar Hafid meminta masukan langsung dari para tenaga kesehatan, arsitek, hingga perencana teknis agar desain rumah sakit dapat memenuhi standar keindahan, keamanan gempa, dan kenyamanan kerja tenaga medis.
“Saya ingin perencanaan ini lahir dari dialog bersama, dari mereka yang paham lapangan. Supaya desainnya bukan hanya indah, tapi juga kuat secara struktur, nyaman bagi petugas, dan aman bagi pasien. Termasuk soal pintu masuk, itu fleksibel. Yang penting masyarakat merasa dilayani dengan baik,” tegas Anwar Hafid.
Program 100 Hari Kerja Bupati Bungo Jambi Dedy Putra, Siap Tuntaskan 2 Masalah Genting Ini |
![]() |
---|
Program 100 Hari Kerja Wali Kota Sabang Zulkifli Adam, PNS Boleh Tugas Dimana Saja, Asal Kerja Beres |
![]() |
---|
Program 100 Hari Kerja Bupati Siak Riau Afni Z, Diharapkan Tak Cuma Fokus Infrastruktur, tapi SDM |
![]() |
---|
Program 100 Hari Kerja Bupati Magetan Nanik Endang, Minta Seluruh ASN Optimal Melayani Masyarakat |
![]() |
---|
Program 100 Hari Kerja Bupati Bangka Barat Markus, Tak Ada Target tapi Tetap Punya Skala Prioritas |
![]() |
---|