Breaking News:

Kabupaten Klaten

Di Klaten Jawa Tengah Ada Kuliner Gethuk Legendaris, Harga Murah Rasa Enak, Cocok untuk Oleh-oleh!

Gethuk Yoko, kuliner gethuk legendaris di Klaten Jawa Tengah, harganya murah dan rasa enak, sangat cocok untuk oeh-oleh!

Instagram @getukyoko
KULINER KLATEN: Gethuk Yoko, kuliner gethuk legendaris di Klaten Jawa Tengah 

Gethuk Yoko, kuliner gethuk legendaris di Klaten Jawa Tengah, harganya murah dan rasa enak, sangat cocok untuk oeh-oleh!

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Enaknya Gethuk Yoko, kuliner gethuk legendaris di Klaten Jawa Tengah.

Salah satu oleh-oleh khas Klaten Jawa Tengah yang patut dicoba adalah getuk dari Desa Kurung, Kecamatan Ceper.

Getuk adalah makanan tradisional manis dengan tekstur lembut yang menjadi favorit banyak orang.

Di Klaten, pengunjung bisa menikmati sajian gethuk dengan rasa yang enak dan tekstur yang empuk.

Seperti apa kelezatan gethuk yang ada di Gethuk Yoko di Klaten Jawa Tengah?

Baca juga: Dekat Klaten, Ada Kafe dengan Panorama Seindah Ini, dari Candi Prambanan Cuma 9 Menit Saja

Dikutip dari berbagai sumber, gethuk khas Desa Kurung didirikan oleh Sujiyem, perintis Getuk Yoko sejak tahun 1976 silam. 

Sujiyem awalnya berjualan dengan berkeliling kampung menjajakan getuk menggunakan gerobak.

Setahun kemudian,membuka lapak tetap di Jalan Raya Karangwuni–Pedan dan menggunakan nama 'Yoko'.

Yoko sendiri diambil dari nama anaknya, Sarjiyoko, atau Yoko dalam pelafalan Jawa.

Getuk Yoko tersedia dalam berbagai varian rasa, termasuk cokelat dan selai nanas.

Meski begitu, rasa cokelat tetap menjadi yang paling banyak diminati, dengan bentuk persegi dan lonjong. 

Baca juga: Dekat Klaten, Ada Kafe dengan Panorama Seindah Ini, dari Candi Prambanan Cuma 9 Menit Saja

KULINER KLATEN: Gethuk Yoko, kuliner gethuk legendaris di Klaten Jawa Tengah
KULINER KLATEN: Gethuk Yoko, kuliner gethuk legendaris di Klaten Jawa Tengah (Instagram @getukyoko)

Gethuk ini dibuat dari bahan alami tanpa pengawet, termasuk selai nanas yang juga buatan sendiri.

Gethuk dapat bertahan dua hari pada suhu ruang, dan hingga satu minggu jika disimpan di lemari es.

Namun, parutan kelapa yang biasa disajikan bersama getuk tetap harus dikonsumsi segera karena mudah basi.

Proses produksi gethuk dilakukan setiap dini hari mulai pukul 00.00 di kediamannya di Dusun Putatan, Desa Kurung.

Dalam sehari, dapur produksi ini mengolah sekitar dua kuintal singkong, bahkan bisa meningkat dua kali lipat saat musim Lebaran.

Baca juga: Di Klaten Jawa Tengah Ada Warung Babi Panggang Hidden Gem, Murah Meriah dengan Rating Tinggi!

KULINER KLATEN: Gethuk Yoko, kuliner gethuk legendaris di Klaten Jawa Tengah
KULINER KLATEN: Gethuk Yoko, kuliner gethuk legendaris di Klaten Jawa Tengah (Instagram @getukyoko)

Penjualan dimulai pukul 07.00 di rumah produksi dan dilanjutkan di tepi Jalan Raya Karangwuni–Pedan mulai pukul 08.00 hingga gethuk habis.

Kini, produksi getuk khas Desa Kurung tak hanya dilakukan oleh Sujiyem saja, tetapi sejumlah warga juga ikut mengembangkan usaha gethuk.

Meski begitu, Getuk Yoko tetap menjadi yang paling dikenal karena sejak awal berdiri sudah terkenal.

Harga yang terjangkau, yaitu Rp 1.000 per biji atau paket gethuk dengan harga Rp 10.000–Rp 20.000, membuat getuk ini pilihan tepat sebagai oleh-oleh.

Terutama bagi para pemudik dan wisatawan yang singgah ke Klaten, bisa membeli gethuk ini sebagai oleh-oleh.

(Tribunnewsmaker.com/Talitha)

Tags:
berita viral hari inigethukKlatenJawa Tengah
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved