'Diam!' Debat Sengit Kubu Roy Suryo vs Kubu Kapolri, Nyaris Adu Jotos, Dibalas: Anda Juga Harus Diam

'Diam!' Debat sengit kubu Roy Suryo vs Kubu Kapolri soal polemik Ijazah UGM Jokowi, nyaris adu jotos, dibalas sambil melotot: Anda juga harus diam!

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Penasihat Ahli Kapolri, Irjen Pol (Purn) Aryanto Sutadi, terlibat dalam debat panas dengan pengacara Roy Suryo, Ahmad Khozinudin. Keduanya beradu argumen soal tudingan ijazah palsu Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), dalam sebuah acara bertajuk Indonesia Kita yang ditayangkan Garuda TV.

Perdebatan itu memuncak hingga Aryanto tampak tak bisa menahan emosinya. Dalam potongan video yang viral di media sosial X, Aryanto Sutadi terlihat marah besar. Aksi saling berteriak antara Aryanto dan Ahmad pun ramai jadi perbincangan warganet.

Tak hanya publik, komika Pandji Pragiwaksono juga ikut mengomentari video tersebut.
“Tontonan macam apa ini,” tulis Pandji melalui akun X miliknya, Kamis (12/6/2025).

Awalnya, Ahmad Khozinudin membantah klaim Aryanto yang menyebut ada pasal provokasi dalam laporan Jokowi. Menurut Ahmad, tuduhan itu tidak pernah tercantum dalam laporan yang dilayangkan ke Polda Metro Jaya.

“Saya sudah beberapa kali bilang, Pak Aryanto jangan ulangi itu. Itu bohong. Ndak ada pasal provokasi di Polda Metro Jaya. Ini tadi barusan saya dengar lagi, ulangi lagi Pasal Provokasi,” tegas Ahmad.

Aryanto yang merasa ucapan Ahmad menyudutkannya, sempat mencoba memotong. Namun Ahmad terus melanjutkan penjelasannya tanpa memberi ruang untuk sanggahan.

“Pelapornya tidak pernah mengajukan Pasal Provokasi, pelapornya saudara Jokowi,” lanjut Ahmad, membuat Aryanto semakin tersulut emosi.

Puncaknya, Aryanto berteriak keras, “Diam!”

Teriakan itu pun langsung dibalas oleh Ahmad dengan nada tak kalah tinggi.
“Anda juga diam!” balasnya.

Suasana memanas dan nyaris tak terkendali, membuat debat tersebut menjadi sorotan tajam publik.

Aryanto Sutadi: akan banyak tersangka dalam kasus tuduhan ijazah palsu Jokowi

Aryanto Sutadi menyebut akan ada banyak pihak yang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tuduhan ijazah palsu Jokowi.

Pasalnya, menurut Aryanto Sutadi, selama ini telah banyak terjadi perdebatan dalam rangka membahas kasus tersebut hingga menebarkan tindakan pidana yang berisikan ujaran kebencian, fitnah, hingga provokasi.

Hingga saat ini, polisi belum menetapkan satu pun tersangka dalam perkara tudingan ijazah palsu Jokowi.

Aryanto Sutadi mengatakan bahwa polisi tidak perlu untuk buru-buru menetapkan tersangka dalam kasus tersebut.