Sepak Terjang Jonius TP Hutabarat Bupati Tapanuli Utara, Lulusan S3, Tak Sia-sia Mundur dari Polri

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Jonius TP Hutabarat resmi menorehkan sejarah baru sebagai Bupati Tapanuli Utara terpilih pada Pilkada 2024.

Bersama pasangannya, Denny Lumbantoruan, pasangan ini berhasil meraih dukungan mayoritas masyarakat dengan mengantongi 105.505 suara sah berdasarkan hasil pleno resmi dari KPU RI.

Kemenangan pasangan ini tidak datang dengan mudah. Mereka sempat terseret dalam sengketa pilkada yang dilayangkan oleh pasangan lawan, Satika Simamora dan Sarlandy Hutabarat.

Tuduhan yang diarahkan cukup serius, yakni dugaan pelanggaran terstruktur, sistematis, dan masif (TSM) yang melibatkan sejumlah pihak.

Baca juga: Sepak Terjang Deni Parlindungan Wakil Bupati Tapanuli Utara, Lulusan S3 London, 21 Tahun Jadi Dosen

Namun, Mahkamah Konstitusi memutuskan untuk tidak menerima gugatan tersebut melalui perkara bernomor 114/PHPU.BUP-XXIII/2025, menandakan bahwa proses sengketa dianggap selesai secara hukum.

Kini, Jonius TP Hutabarat dan Denny Lumbantoruan bersiap menjalani pelantikan bersama 481 kepala daerah lainnya.

Upacara pelantikan dijadwalkan berlangsung pada 20 Februari 2025 di Istana Negara, Jakarta.

Mengenal Sosok Jonius TP Hutabarat

Lahir di Tarutung pada 26 Februari 1975, Jonius TP Hutabarat dikenal sebagai figur yang mengakar kuat di Tapanuli Utara, baik secara sosial maupun akademik.

Menempuh seluruh jenjang pendidikan tinggi di Universitas Sumatera Utara (USU), ia meraih gelar sarjana pada tahun 1999, menyusul gelar magister pada 2009, dan akhirnya menyandang gelar doktor pada tahun 2017.

Perjalanan kariernya dimulai dari jalur pengabdian.

Ia pernah menjabat sebagai Kapolres Tapanuli Utara pada 2017–2018, dan dikenal sebagai perwira yang berdedikasi tinggi.

Meski menapaki karier yang stabil di kepolisian, Jonius memilih untuk mengundurkan diri dan masuk ke dunia politik.

Langkah beraninya membuahkan hasil.

Pada Pemilu 2019, ia berhasil melangkah ke kursi legislatif sebagai Anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara untuk periode 2019–2024.