Bagaimana Kaitan Kondisi Geografis dengan Hasil Kebudayaan? Bahasan Soal IPS Kelas 8 Halaman 13

Bagaimana kaitan kondisi geografis dengan hasil kebudayaan? Yuk, pahami pentingnya kerja sama antarwilayah pada soal IPS Kelas 8 halaman 13!

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Pada mata pelajaran IPS kelas 8 SMP/MTs Kurikulum Merdeka, siswa diajak menyelami bagaimana letak geografis Indonesia ikut membentuk ragam kehidupan sosial dan budaya masyarakat di berbagai daerah. Materi ini dibahas dalam Tema 1, tepatnya pada subbab “Keragaman Alam Indonesia” dalam topik besar Kondisi Geografis dan Pelestarian Sumber Daya Alam.

Melalui pembelajaran ini, siswa mempelajari bagaimana kondisi alam dan perubahan iklim berpengaruh terhadap cara hidup masyarakat, mulai dari bentuk mata pencaharian, jenis kesenian, hingga tradisi dan upacara adat yang berkembang di wilayah masing-masing.

Tak hanya itu, siswa juga diajak berpikir kritis tentang hubungan antara geografi dan sumber daya alam—termasuk bagaimana masyarakat memanfaatkan sumber daya tersebut secara bijak dan berkelanjutan demi masa depan.

Menariknya, pembahasan dalam tema ini juga menyentuh topik sejarah, yakni pengaruh masuknya bangsa asing serta perkembangan kerajaan Hindu-Buddha di Nusantara yang turut memberi warna dalam keberagaman budaya kita.

Semua pembahasan lengkap ini tersedia di buku Ilmu Pengetahuan Sosial untuk SMP/MTs Kelas VIII Kurikulum Merdeka karya Supardi dan tim penulis, diterbitkan oleh Pusat Perbukuan Kemendikbudristek.

Salah satu soal di halaman 13 mengajak siswa untuk menghubungkan kondisi geografis suatu daerah dengan hasil budaya yang muncul—baik dari pekerjaan sehari-hari, kesenian, maupun praktik keagamaan. Tak lupa, siswa juga diminta mendiskusikan manfaat dari keragaman budaya sebagai kekuatan dalam mempererat hubungan antarwilayah di Indonesia.

Artikel ini hadirkan kunci jawaban IPS Kelas 8 Halaman 13 untuk membantu memudahkan siswa memahami materi ini.

Kunci Jawaban IPS Kelas 8 Halaman 13

Kalian dapat menemukan berbagai kebudayaan masyarakat Indonesia baik berkaitan dengan mata pencaharian, kerajinan, kesenian, maupun upacara keagamaan. 

Jawablah pertanyaan berikut

a. Carilah hasil kebudayaan berdasarkan mata pencaharian, kesenian, upacara keagamaan di Indonesia?

b. Diskusikan bagaimana hubungan kondisi geografis dengan hasil kebudayaan tersebut?

c. Bagaimana kaitan kondisi geografis dengan hasil kebudayaan?

d. Bagaimana manfaat keragaman keragaman budaya bagi saling ketergantungan antar wilayah?

Jawaban:

Indonesia adalah negara kepulauan yang memiliki kondisi geografis sangat beragam, mulai dari dataran rendah, dataran tinggi, pegunungan, hingga wilayah pesisir dan laut. 

Keberagaman geografis ini sangat memengaruhi bentuk dan keragaman sosial budaya masyarakatnya. 

Masyarakat akan mengembangkan cara hidup, mata pencarian, kesenian, dan upacara keagamaan yang sesuai dengan kondisi alam di sekitarnya.

Berikut adalah contoh hasil kebudayaan berdasarkan mata pencarian, kesenian, dan upacara keagamaan, serta kaitannya dengan kondisi geografis:

1. Mata pencaharian

• Hasil kebudayaan: Perahu Pinisi

Lokasi: Sulawesi Selatan    

Kaitan dengan kondisi geografis: Daerah laut memberikan keterampilan mencari hidup dari laut (nelayan, pedagang laut, pelaut)

• Hasil kebudayaan: Bertani padi sawah

Lokasi: Jawa, Bali, Sumatera (dataran rendah subur)

Kaitan dengan kondisi geografis: Tanah vulkanik yang subur dan curah hujan cukup mendukung pertanian padi sawah.

2. Kesenian: 

• Hasil kebudayaan: Tari Saman

Lokasi: Aceh

Kaitan dengan kondisi geografis: Kesenian ini berasal dari daerah dataran tinggi, tarian ini kuat, cepat, dan kompak mencerminkan semangat kebersamaan masyarakat di daerah tersebut.

• Hasil kebudayaan: Lagu daerah "Apuse"

Lokasi: Papua

Kaitan dengan kondisi geografis: Lagu ini menceritakan tentang kerinduan seorang cucu kepada kakek dan neneknya, yang mencerminkan kehidupan masyarakat yang dekat dengan alam dan keluarga, seringkali berpindah-pindah.

3. Upacara Keagamaan

• Hasil kebudayaan: Ngaben

Lokasi: Bali

Kaitan dengan kondisi geografis: Pulau Bali yang memiliki kepercayaan Hindu kuat, upacara kremasi ini dilakukan di area terbuka atau pantai, seringkali dengan arak-arakan yang melibatkan banyak orang.

• Hasil kebudayaan: Upacara Rambu Solo

Lokasi: Toraja, Sulawesi Selatan

Kaitan dengan kondisi geografis: Daerah pegunungan dengan tradisi pemakaman yang kompleks, memerlukan area luas untuk upacara dan seringkali melibatkan pembangunan lumbung padi (tongkonan) yang disesuaikan dengan arsitektur lokal.

Disclaimer:

• Jawaban di atas hanya digunakan oleh orang tua untuk memandu proses belajar anak.
• Soal ini berupa pertanyaan terbuka yang artinya ada beberapa jawaban tidak terpaku seperti di atas.

(TribunNewsMaker.com/Muthiara 'Arsy/Tribunnews.com/Farra)