Berita Kriminal
Pengakuan Serma Tengku Dian Bunuh Istri depan Anak, Kesal Diminta Stop Judol, 3 Bulan Pisah Ranjang
Inilah pengakuan Serma Tengku Dian yang tega bunuh istri depan anak balitanya, kesal diminta stop Judol, sudah 3 bulan pisah ranjang.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
Pengakuan Serma Tengku Dian Bunuh Istri depan Anak, Kesal Diminta Stop Judol, 3 Bulan Pisah Ranjang
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Awal mula keributan dalam rumah tangga antara Serma Tengku Dian Anugerah dan sang istri, Astri Gustina, akhirnya terungkap ke publik.
Kisah kelam ini berujung tragis, ketika Astri meregang nyawa setelah mengalami kekerasan dari suaminya sendiri.
Serma Tengku dan Astri sejatinya telah menikah sejak tahun 2011 dan sempat merasakan manisnya kehidupan rumah tangga.
Namun, keharmonisan itu hanya bertahan sekitar dua tahun, sebelum mulai muncul pertikaian di antara keduanya.
Sejak tahun 2013, rumah tangga mereka mulai dilanda konflik dan ketegangan yang semakin sering terjadi.
Novi, kakak kandung Astri, mengungkapkan bahwa keretakan hubungan adiknya bukan tanpa alasan.
Menurut Novi, Astri sudah tiga bulan terakhir memilih berpisah tempat tinggal dengan suaminya karena tak tahan dengan perlakuan kasar.
Astri disebut kerap menerima kekerasan fisik, bahkan dipukul oleh Serma Tengku.
Baca juga: Sosok Serma Tengku Dian, Oknum TNI Deli Serdang Habisi Istri Pakai Sangkur: Darah Semua
Akar dari permasalahan rumah tangga mereka disebut-sebut berasal dari kebiasaan suami yang gemar bermain judi online atau judol.
Saat Astri meminta suaminya berhenti berjudi, bukannya mengindahkan, Serma Tengku justru naik pitam dan memukulnya.
Kekerasan yang terus terjadi membuat Astri mengambil keputusan besar yakni meninggalkan rumah dan tinggal bersama orang tuanya.
Keputusan itu menjadi titik balik dalam kisah tragis ini, sebelum akhirnya berujung pada tindakan fatal yang merenggut nyawa Astri.
"Ini yang dibilang sama adik saya. Suaminya itu main judol. Tiap diberi tahu, suaminya marah dan memukul adik saya. Karena tidak tahan, adik saya pergi dari rumahnya dan tinggal di rumah ibu kami,” kata Novi.
Meski tidak lagi sepenuhnya tinggal di rumah mertuanya, sesekali Astri masih datang.
Biasanya dia datang pagi-pagi untuk mengantarkan anak mereka ke sekolah.
Serma Tengku dan Astri diketahui memiliki tiga anak yang duduk di bangku SMP dan SD, sedangkan anak bungsu masih TK.
Ketidakharmonisan yang terjadi selama belasan tahun itu berakhir tragis dan merenggut nyawa Astri.
Pelaku Bunuh Istri di Depan Anak
Sementara disisi lain, Astri Novinda, kakak kandung Astri menceritakan Serma Tengku Dian menikam sang istri dengan sangkur di depan anak bungsunya yang masih balita.
Astri ditikam dengan 12 tusukan hingga mengalami luka parah.
Kakak kandung korban, Astri Novida tak kuasa menahan tangis menceritakan adiknya tewas dibnuh adik ipar.
Bahkan aksi keji Serma Tengku disaksikan langsung oleh anak bungsunya.
"Saat kejadian anak korban yang dua pergi sekolah, yang nomor tiga masih tidur, yang nomor empat (bungsu) melihat kejadian di depan anak itu 'Mamak ditusuk pakai pisau' katanya," kata Astri Novinda dilansir Youtube tvOneNews, Kamis (24/7/2025).
Lebih lanjut, Novin mengatakan mengetahui kejadian ini dari tetangga.
"Dari tetangga menghubungi adik ipar saya, adik ipar saya menghubungi saya dan saya lah yang ke rumah sakit sampai di sana adik saya udah gak ada meninggal," kata Astri.
Baca juga: Sosok Serma Tengku Dian Anugerah, Prajurit TNI di Deli Serdang Diduga Bunuh Sang Istri, Sempat Kabur