Kwik Kian Gie Agamanya Apa? Ini Dasar Keyakinan Membuatnya Tak Gila Jabatan, Anwar Abbas: Negarawan

Kwik Kian Gie agamanya apa? Inilah filosofi dan dasar keyakinan yang membuatnya tidak gila jabatan. Ketua PP Muhammadiyah Anwar Abbas mengakui Kwik Kian Gie itu negarawan sejati.

1. Keyakinan dan Filosofi Hidupnya
Kwik Kian Gie menganut  agama Konghucu, yang jarang disebut dalam profil publiknya.

Prinsip hidupnya sangat dipengaruhi oleh nilai-nilai Konfusianisme: moralitas, keadilan, dan harmoni sosial.

Ia dikenal sebagai sosok yang tidak menonjolkan identitas pribadi, melainkan fokus pada substansi dan keberpihakan pada rakyat.

Baca juga: Riwayat Gangguan Pencernaan Sebelum Kwik Kian Gie Meninggal, Anaknya Bergegas Terbang dari London

2. Kondisi Kesehatan Sebelum Wafat
Kwik sempat dirawat selama dua bulan di RS Medistra karena gangguan pencernaan.

Putri keduanya bahkan masih dalam perjalanan dari London ke Jakarta saat kabar duka datang.

3. Sikap Anti Kekuasaan dan Integritas
Ia dikenal sebagai tokoh yang tidak gila jabatan, meski pernah menduduki posisi strategis.

Beberapa kali menolak jabatan jika tidak sesuai dengan prinsipnya.

Tetap kritis terhadap pemerintah bahkan setelah tidak lagi menjabat, menunjukkan konsistensi intelektual dan moral.

Baca juga: Duka Megawati dan Prabowo: Kwik Kian Gie Meninggal Dunia, Riwayat Sakit Begawan Ekonom Sebelum Wafat

4. Warisan Pendidikan yang Jarang Diangkat
Selain mendirikan Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie, ia juga pernah mendirikan SMA Erlangga di Surabaya pada tahun 19544.

Kiprahnya di dunia pendidikan menunjukkan dedikasi jangka panjang dalam membangun generasi muda.

5. Koneksi Pribadi dan Jejak Internasional
Kwik menikah dengan Dirkje Johanna de Widt, perempuan asal Rotterdam, dan memiliki tiga anak.

Karier internasionalnya dimulai sebagai asisten atase kebudayaan di Kedutaan RI di Den Haag, sebelum kembali ke Indonesia.

Ketua PP Muhammadiyah Anwar Abbas: Almarhum Sosok yang Tidak Gila Jabatan  

Ketua PP Muhammadiyah yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum MUI, Anwar Abbas, mengenang sosok politikus senior Kwik Kian Gie sebagai seorang tokoh bangsa sekaligus guru yang patut dijadikan teladan.