Tempat Wisata
Di Solo Jateng Ada Nasi Liwet Legendaris Buka Sejak Tahun 1950, Ayam Kampungnya Gurih, Bumbu Meresap
Inilah nasi liwet legendaris di Solo Jateng yang buka sejak tahun 1950, ayam kampungnya gurih, bumbu meresap.
Penulis: Listusista Anggeng Rasmi
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
Bahkan tak sedikit pejabat hingga artis ibu kota yang menjadi pelanggan tetapnya.
Popularitas nasi liwet ini seolah tak pernah pudar, justru semakin bertambah dari waktu ke waktu.
Salah satu daya tarik lain yang membedakan warung ini dari tempat makan lainnya adalah adanya sinden yang bernyanyi.
Suara sinden yang merdu memberikan suasana khas Jawa yang kental saat menyantap hidangan.
Nuansa tradisional yang dihadirkan menambah pengalaman bersantap menjadi lebih berkesan.
Pengunjung tak hanya menikmati makanan enak, tapi juga hiburan budaya yang langka.
Kehadiran sinden di kedai ini memberikan sentuhan artistik yang membangkitkan rasa cinta pada tradisi.
Tidak heran jika pengunjung merasa betah berlama-lama duduk di warung ini.
Rasa nasi liwet yang lezat membuat siapa pun ingin kembali lagi dan lagi.
Setiap suapan menghadirkan perpaduan rasa gurih dan nikmat yang sulit ditandingi.
Porsi lauk ayam yang besar menjadi nilai tambah yang memuaskan selera makan pelanggan.
Sayur labu dan areh (santan kental) yang disajikan juga memiliki cita rasa khas yang menggoda.

Baca juga: Gunungkidul Jogja Punya Wisata Pantai Hidden Gem, Sepi dan Instagramable, Cuma 2 Jam dari Klaten
Kesederhanaan penyajian justru memperkuat kesan otentik dari kuliner ini.
Banyak pelanggan yang mengatakan bahwa rasanya tidak pernah berubah sejak dulu.
Hal inilah yang membuat nasi liwet Bu Wongso Lemu selalu dirindukan.