Breaking News:

Terungkap Keberadaan Bripda Tri Mahieu Brimob Gorontalo, Hilang saat Akad Nikah, Dijemput Brimob

Inilah keberadaan Bripda Tri Mahieu Brimob Gorontalo yang akhirnya terungkap, mendadak hilang saat Akad Nikah, dijemput Brimob.

Tangkapan layar Youtube Kompas TV
ANGGOTA BRIMOB MENGHILANG - Mengenal sosok anggota Brigade Mobil (Brimob) Kepolisian Daerah (Polda) Gorontalo berinisial F menghilang jelang akad nikah. Inilah keberadaan Bripda Tri Mahieu Brimob Gorontalo yang akhirnya terungkap. 

Proses administrasi di Kantor Urusan Agama (KUA) pun sudah rampung.

Bahkan, sidang Badan Pembantu Penasehat Perkawinan, Perceraian, dan Rujuk (BP4R) telah digelar dengan dihadiri keluarga besar dari kedua belah pihak.

"Pada saat itu kedua calon mempelai dan keluarga masing-masing berkumpul. Masing-masing saling menanyakan apakah keduanya tidak bermasalah dan semuanya terpenuhi," tambahnya.

Namun semua persiapan itu sia-sia karena pada hari H, sang mempelai pria justru tak kunjung muncul.

"Jadi ini hanya murni masalah mental anggota, institusi sudah bekerja dengan baik," tegas Danu.

Saat ini, pihaknya telah mengetahui bahwa Bripda Farhan berada di wilayah Sulawesi Tengah.

"Tetap kita monitor dan kita sudah membentuk tim untuk menjemput, untuk kembali mempertanggungjawabkan," jelasnya lagi.

Terkait dugaan pelanggaran, Danu menilai perbuatan Farhan tergolong pelanggaran disiplin.

"Hanya disiplin saja, karena dia keluar tanpa izin kan ke Palu," pungkasnya.

POLISI KABUR DARI AKAD - Capture YouTube Tribun Lampung menampilkan sosok Bripda Farhan dan calon istri. Bripda Farhan kabur dari akad nikah, ini isi chat terakhir ke calon istri
POLISI KABUR DARI AKAD - Capture YouTube Tribun Lampung menampilkan sosok Bripda Farhan dan calon istri. Bripda Farhan kabur dari akad nikah, ini isi chat terakhir ke calon istri (Capture YouTube Tribun Lampung)

Baca juga: Terungkap Fakta Mengejutkan soal Bripda Tri Mahieu Hilang saat Akad Nikah, Hal Ini Jadi Penyebabnya

Sementara itu, pihak mempelai wanita mengalami guncangan batin yang mendalam.

Sukmawati Rahman (24), warga Dusun Selamat, Desa Pangadaa, Kecamatan Dungaliyo, Kabupaten Gorontalo, kini dilaporkan mengalami trauma emosional berat.

Rencana pernikahan yang seharusnya menjadi hari bahagia pada Sabtu (9/8/2025) itu berujung duka karena mempelai pria menghilang tanpa kabar.

Keluarga besar Sukmawati pun terpukul, terlebih karena kejadian itu berlangsung tiba-tiba.

Fatmawati Soman, ibu Sukmawati, bahkan dilaporkan mengalami syok berat hingga pingsan.

Ia kemudian harus dilarikan ke rumah sakit pada malam hari setelah mengalami kekakuan di bagian mulut.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Manado
Tags:
akad nikahBripda Tri MahieuGorontalo
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved